Hadits Perihal Malam Lailatul Qadr

Shahih Bukhari Tentang Lailatul Qadr -Semua kita umat muslim mungkin sudah mengetahui apa itu malam lailatul qadr, malam ini merupakan salah satu malam yang mempunyai banyak keutamaan dan terjadi pada bulan ramadhan.

Mencari lailatul qadr pada tujuh malam terakhir di bulan ramadhan. Diriwayatkan dari Abdullah bin Umar r.a bahwa beberapa sobat Nabi Saw bermimpi melihat Lailatul Qadr pada tujuh malam terakhir di bulan Ramadhan, kemudian Rasulullah Saw bersabda : "Menurutku, mimpi kalian itu memang sempurna pada tujuh malam terakhir di bulan Ramadhan. Siapa yang ingin mencari malam Qadr hendaklah ia mencarinya pada tujuh malam terakhir di bulan Ramadhan. [Hadits ini diriwayatkan oleh Al-Bukhari, nomor hadits : 2015].

Hadits ihwal malam lailatul qadr

Diriwayatkan dari Abu Salamah r.a bahwa dia bertanya kepada Abu Sa'id r.a mengenai lailatul qadr, kemudian Abi Sa'id menyampaikan : Kami pernah beri'tikaf bersama Nabi Saw pada sepuluh hari yang tengah di bulan Ramadhan, kemudian pada pagi hari yang kedua puluh dia keluar dan memberitahu kami, "Aku telah diberitahu ihwal tanggal Lailatul Qadr, namun saya lupa, maka carilah Lailatul Qadr pada sepuluh malam yang gasal di simpulan Ramadhan. Aku bermimpi bahwa saya bersujud di tanah yang basah dan berlumpur, maka siapa yang telah beri'tikaf dengan Rasulullah Saw hendaklah ia kembali beri'tikaf lagi (pada sepuluh malam yang simpulan dan gasal tersebut)". Kata Abu Sa'ad r.a : Kami kembali beri'tikaf lagi tanpa melihat segumpal awanpun dilangit, tiba-tiba awan muncul dan hujanpun turun sehingga air mengalir melalui atap masjid yang saat itu terbuat dari pelepah pohon kurma, kemudian salat dilakasanakan. Saya melihat Rasulullah Saw bersujud di atas tanah yang basah dan berlumpur sehingga saya melihat bekas lumpur di dahi Rasulullah Saw. [Hadits ini diriwayatkan oleh Al-Bukhari, nomor hadits : 2016].

Beribadah pada sepuluh malam yang simpulan dan gasal pada Ramadhan untuk mencari Lailatul Qadr. Diriwayatkan dari Abdullah bin Abbas bahwa Nabi Saw pernah besabda : "Carilah lailatul qadr pada sepuluh malam yang simpulan di bulan Ramadhan, pada sembilan malam atau tujuh malam atau lima malam yang simpulan (mulai malam ke 21 atau 23 atau 25). [Hadits ini diriwayatkan oleh Al-Bukhari, nomor hadits :2021].

Diriwayatkan dari Abdullah bin Abbas r.a dalam riwayat lain : Rasulullah Saw bersabda : "Carilah lailatul qadr pada sepuluh malam ramadhan yang akhir, ialah pada sembilam malam yang pertama (malam ke21 hingga malam ke 29) atau tujuh malam yang simpulan (malam ke 23 hingga dengan simpulan Ramadhan)". [Hadits ini diriwayatkan oleh Al-Bukhari, nomor hadits : 2022].

Diriwayatkan dari Aisyah r.a dia berkata : Ketika memasuki sepuluh malam yang simpulan pada bulan Ramadhan, Rasulullah Saw mengencangkan ikat pinggangnya, beribadah sepanjang malam dan membangunkan keluarganya untuk beribadah. [Hadits ini diriwayatkan oleh Al-Bukhari, nomor hadits : 2024].

Diriwayatkan dari dari Aisyah r.a istri Nabi Saw bahwa Nabi Saw senantiasa beri'tikaf pada sepuluh malam yang simpulan di bulan ramadhan hingga dia wafat, kemudian istri-istri beliaupun beri'tikaf ibarat sepeninggal beliau. [Hadits ini diriwaytkan oleh Al-Bukhari, nomor hadits : 2026].

Sumber http://smartinyourhand.blogspot.com

Share this post