iklan

Alat Musik Sulawesi Tenggara

Alat Musik Ladolado, Dimba Nggowuna dan Ore-Ore Nggae

Secara umum penggunaan alat musik tempat mempunyai tujuan yang beraneka ragam, diantaranya ada yang bertujuan untuk kebutuhan hiburan, ada pula yang menjadikannya sebagai pengiring ketika diselenggarakan upacara sakral. Berikut ini akan admin bahas mengenai 3 alat musik khas tempat Sulawesi Tenggara, menyerupai apakah penjelasannya berikut uraiannya :

1. Ladolado
 
Lado-Lado merupakan alat musik tradisional khas Sulawesi Tenggara yang dimainkan dengan cara pukul pada kepingan bilahnya. Alat musik ini terbuat dari materi bilah-bilah kayu yang tersusun dan dimainkan dengan cara di pukul. Biasanya penggunaan alat musik ini dipadukan dengan jenis alat musik lain yang juga berasal dari Sulawesi Tenggara.

2. Dimba Nggowuna
Dimba Nggowuna ialah alat musik yang terbuat dari materi bambu dan juga rotan, pada jaman dahulu alat musik yang satu ini hanya dimainkan oleh kaum perempuan disaat istirahat dari acara menenun kain, adapun tujuannya dari memainkan alat musik ini ialah untuk hiburan saja biar tidak jenuh.menurut sejarahnya alat musik tersebut telah ada semenjak jaman Neolitikum, alat musik Dimba Nggowuna berukuran 40 – 45 cm dan ini ialah wujud dari peninggalan para leluhur yang sanggup kita dengar bunyi khas dari tiap-tiap petikannya. Alat musik petik dari suku Tolaki sekarang sudah jarang sekali yang menggunakannya, hal ini sebab sudah banyak bermunculan alat musik modern sehingga yang usang agak terlupakan.

3. Ore-Ore Nggae
Ore-Ore Nggae juga alat musik yang terbuat dari materi dasar bambu dan rotan, bila kita lihat secara jeli maka akan tampak sebuah kayu berukuran kecil yang diletakkan diantara dawai dan bodynya. Ore-Ore Nggae bentuknya menyerupai gendang namun ukurannya relatif kecil. Cara memainkannya memakai 2 tangan dengan posisi alat musik dimiringkan. sementara itu asisten dipakai untuk menepuk dan memetik, untuk tangan yang kiri bertugas membuka dan menutup lubang suara. Penggunaan alat musik Ore-Ore Nggae ini biasanya dipakai oleh seorang gadis yang tengah kasmaran, walaupun sekarang tidak lagi menyerupai itu namun memakai serta memainkan alat musik tradisional yang satu ini merupakan salah satu upaya melestarikan kebudayaan yang ada di Sulawesi Tenggara.


Itu lah tadi klarifikasi ihwal tiga alat musik tradisional provinsi Sulawesi Tenggara kali ini, semoga bermanfaat bagi pembaca , bagi aku sendiri, serta mengakibatkan kita semakin cinta terhadap kekayaan budaya bangsa yang kita miliki, sekian dan Salam .


Sumber http://kurtilas-sd.blogspot.com

0 Response to "Alat Musik Sulawesi Tenggara"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel