√ Rangkuman Struktur Atom Modern/Mekanika Kuantum
style="display:block"
data-ad-client="ca-pub-7930840207405626"
data-ad-slot="5411244982"
data-ad-format="link"
data-full-width-responsive="true">
Kelemahan Teori Atom Bohr
Teori Atom Bohr mempunyai beberapa kelemahan, diantaranya:
- Hanya menjelaskan Spektrum atom Hidrogen
- Tidak sanggup menjelaskan spektrum atom Hidrogen mempunyai garis-garis komplemen (Efek Zeeman dan Efek Strack).
Teori Dasar Munculnya Teori Atom Modern
Dualisme de Broglie:
“Elektron sanggup bertindak sebagai partikel juga sebagai gelombang”.
Prinsip Ketidakpastian Heisenberg:
“Elektron tidak ditemukan secara niscaya di dalam lintasan tetapi hanya kebolehjadian”.
Daerah Kebolehjadian ditemukannya elektron disebut Orbital
LIHAT JUGA : Video Pembelajaran Struktur Atom Modern
Persamaan Schrödinger
“Schrödinger menciptakan persamaan gelombang yang didasari pernyataan de broglie”.persamaannya:
Persamaan ini memperkirakan kawasan kebolehjadian ditemukannya elektron (Orbital).
DOWNLOAD RANGKUMAN STRUKTUR ATOM MODERN DALAM BENTUK PDF KLIK DISINI
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-7930840207405626"
data-ad-slot="8126346735">
Bilangan Kuantum
- Bilangan kuantum merupakan citra kedudukan elektron dalam suatu atom dan membedakannya dengan elektron lainnya.
- Bilangan kuantum diperoleh dari penurunan persamaan Schrödinger.
- Bilangan kuantum mempunyai 4 jenis, diantaranya bilangan kuantum utama (n), Bilangan kuantum azimut (l ), Bilangan kuantum magnetik (m) dan Bilangan kuantum spin (s)
Bilangan kuantum utama (n)
menunjukkan kulit yang ditempati elektron
LIHAT JUGA : Contoh Soal & Pembahasan Struktur Atom Modern
Bilangan kuantum azimut (l )
Menunjukan sub kulit yang ditempati elektron
Hubungan kulit (n) dengan subkulit (l):
lmaks = (n-1)
Bilangan kuantum magnetik (m)
Menunjukan orientasi elektron dalam orbital
Hubungan azimuth (l) dengan magnetik (m):
m = –l, 0, +l
Hubungan ini juga sanggup memilih jumlah orbital masing-masing sub kulit, satu orbital akan diisi maksimal oleh 2 elektron.
Bilangan kuantum spin (s)
Menunjukan arah rotasi elektron
satu orbital diisi oleh maksimal dua elektron, satu mengarah ke atas (s = + ½ ), satu lagi mengarah ke bawah (s= – ½)
Penulisan bilangan kuantum dalam konfigurasi elektron
Contoh soal
- Tentukan harga n dan l elektron yang terletak pada orbital :
- 4s
- 3d
- Tuliskan ke 4 bilangan kuantum yang mungkin pada orbital :
- 4p
- 3d
- 4f
Jawaban
1.
- n = 4 (kulit ke-4), dan l = 0 (subkulit s)
- n = 3 (kulit ke-3), dan l = 2 (subkulit d)
2.
- n = 4, l = 1, m = -1, 0, +1 , s = +½, -½
- n = 3, l = 2, m = -2,-1, 0, +1,+2 , s = +½, -½
- n = 4, l = 3, m = -3,-2,-1, 0, +1,+2,+3 , s = +½, -½
Bentuk Orbital
Orbital s
Orbital p
Orbital d
Konfigurasi Elektron
Tiga Aturan konfigurasi atom modern :
Aturan Aufbau (Membangun)
“Pengisian elektron dimulai dari orbital yang tingkat energinya lebih rendah lalu ke tingkat energi yang lebih tinggi”
Urutan subkulit dari energi terendah hingga tertinggi yaitu sebagai berikut:
1s, 2s, 2p, 3s, 3p, 4s, 3d, 4p, 5s, 4d, 5p, …dst
Cara cepat menghapal:
Contoh soal:
Tuliskan konfigurasi elektron atom berikut dengan lengkap:
12Mg : 1s2 2s2 2p6 3s2
20Ca : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2
30Zn : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10
23V : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d3
14Si : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p2
Aturan Hund
“Pengisian elektron pada orbital yang setingkat energinya mula-mula elektron diisi dengan tidak berpasangan terlebih dahulu sehabis diisikan gres lalu berpasangan”
Contoh soal:
Larangan Pauli
Elektron yang menghuni orbital dihentikan mempunyai ke 4 bilangan kuantum yang sama. n, l, m boleh sama tetapi bilangan kuantum s akan berbeda.
Contoh Soal
Tentukan ke 4 bilangan kuantum elektron terakhir dari unsur berikut:
8O : 1s2 2s2 2p4
Elektron yang terakhir di tulis
Bilangan kuantumnya:
n = 2, l = 1, m = -1, s = -1/2
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-7930840207405626"
data-ad-slot="8126346735">
Cara Menulis Konfigurasi Singkat
Konfigurasi elektron sanggup disingkat memakai konfigurasi elektron gas mulia
Konfigurasi gas mulia
2He : 1s2
10Ne : 1s2 2s2 2p6
18Ar : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6
36Kr : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6
54Xe : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6 …….dst
86Rn : 1s2 2s2 2p6 3s2 3p6 4s2 3d10 4p6 …….dst
Menentukan dengan lebih cepat:
Caranya:
- Tentukan gas mulia yang dijadikan penyingkat, nomor atom gas mulia harus lebih kecil dari nomor atom yang ditentukan
- Lanjutkan konfigurasi elektron dari gas mulia, caranya:
Sesudah : [He] 2s2
[Ne] 3s2
[Ar] 4s2
[Kr] 5s2
[Xe] 6s2
[Rn] 7s2
Contoh:
Tentukan konfigurasi elektron dengan singkat
- 22Ti
- 17 Cl
- 53 I
- 22Ti, nomor atomnya 22 dibawahnya ada [18Ar], tersisa tinggal 4 elektron lagi sehingga menjadi 22Ti : [Ar] 4s2 3d2
- 17Cl, nomor atomnya 17 dibawahnya ada [10Ne], tersisa tinggal 7 elektron lagi sehingga menjadi 17Cl : [Ne] 3s2 3p5
- 53I, nomor atomnya 53 dibawahnya ada [36Kr], tersisa tinggal 17 elektron lagi sehingga menjadi 53I : [Kr] 5s2 4d10 5p5
Kestabilan subkulit d terisi penuh dan setengah penuh
Sesuai hukum Aufbau Konfigurasi Cr (24) dan Cu (29) yaitu :
24Cr : [Ar] 4s2 3d4
29Cr : [Ar] 4s2 3d9
Kenyataannya ini kurang stabil, yang betul adalah:
24Cr : [Ar] 4s1 3d5
29Cr : [Ar] 4s1 3d10
Hal ini disebabkan lantaran kondisi 3d4 kurang stabil dibandingkan 3d5, begitu pula 3d9 kurang stabil dibanding 3d10
style="display:block; text-align:center;"
data-ad-layout="in-article"
data-ad-format="fluid"
data-ad-client="ca-pub-7930840207405626"
data-ad-slot="8126346735">
Menentukan Golongan dan Periode
Penentuan Golongan A (Utama)
Jumlah elektron valensi merupakan golongan unsur tersebut
Contoh :
- 11Na : 1s2 2s2 2p6 3s1,ev= 1 Golongan = IA
- 8O : 1s2 2s2 2p4,ev = 2+4 =6 Golongan = VI A
Penentuan Periode
Periode ditentukan dari kulit terluar
Contoh:
- 11Na : 1s2 2s2 2p6 3s1, kulit terluar =3 Periode = 3
- 8O : 1s2 2s2 2p4, kulit terluar =2 Periode = 2
Penentuan Golongan B (Transisi)
Jumlah elektron di sub kulit s terakhir dan d merupakan golongan unsur tersebut
Contoh:
- 21Sc : [Ar] 4s2 3d1,ev= 2 + 1 = 3 Golongan = III B
- 30Zn : [Ar] 4s2 3d10,ev= 2 + 10 = 12 Golongan = I B
Penentuan Periode
- 21Fe : [Ar] 4s2 3d1,kulit terakhir = 4 Periode = 4
- 48Cd : [K4] 5s2 4d10,kulit terakhir = 5 Periode = 5
DOWNLOAD RANGKUMAN STRUKTUR ATOM MODERN DALAM BENTUK PDF KLIK DISINI
style="display:block"
data-ad-client="ca-pub-7930840207405626"
data-ad-slot="5411244982"
data-ad-format="link"
data-full-width-responsive="true">
Sumber aciknadzirah.blogspot.com
0 Response to "√ Rangkuman Struktur Atom Modern/Mekanika Kuantum"
Posting Komentar