iklan

Cara Mengatasi Air Liur Berlebih Dikala Hamil Muda


Selamat tiba para ibu hamil, semoga sehat selalu demi sang bayi. Pada kesempatan ini, kami membuatkan Cara Mengatasi Air Liur Berlebih Saat Hamil Muda. Selamat membaca.

Saat hamil, khususnya pada trimester awal, air liur Ibu tahu-tahu jadi lebih banyak dibanding biasanya, terlebih ketika sedang mengalami morning sickness. Namun, Ibu tak perlu khawatir, alasannya yaitu gangguan ini tidak mengganggu perkembangan janin dan akan berhenti sendiri seiring dengan usia kehamilan. Berikut beberapa cara yang sanggup Ibu lakukan untuk menghadapinya.

Menurut Shari Basner, MD, dokter obgin dari Cedars Sinai Medical Center di Los Angeles, ada banyak faktor yang jadi penyebab air liur berlebihan ketika hamil muda. Perubahan hormon menjadi duduk kasus umum yang terjadi. Apalagi ketika mengalami morning sickness, Ibu jadi lebih sedikit menelan. Hal ini akan menyebabkan produksi air liur meningkat. Umumnya, kelenjar ludah menghasilkan 1,5 L air liur sehari. Namun, alasannya yaitu sering menelan Ibu jadi tak sadar. Nah, ketika sedang mual, Ibu kemungkinan lebih jarang menelan, sehingga air liur tertahan di verbal dan jumlahnya terasa meningkat.

Peningkatan air liur juga berafiliasi dengan gangguan lambung yang umum terjadi ketika hamil. Saat asam lambung meningkat, sensor asam dalam esofagus (kerongkongan) akan memicu kelenjar lendir untuk menghasilkan air liur agar  kepingan itu lebih bersifat basa. Ada pula faktor-faktor lain yang menyebabkan air liur meningkat ibarat duduk kasus pada gigi dan mulut.

Ibu sanggup melaksanakan beberapa hal untuk mengatasi kondisi air liur yang berlebihan ketika hamil. Menurut dr. Erwinsyah H. Harahap, SpOG, MKes., dalam tabloid Nakita Edisi 877, ada beberapa cara yang perlu dilakukan untuk menghadapi kondisi di awal kehamilan ini:
  1. Bersihkan rongga verbal secara rutin, pagi, siang dan sore sangat penting alasannya yaitu kondisi verbal yang kurang higienis menjadi salah satu penyebab munculnya rasa mual yang sanggup memicu produksi air liur berlebih.
  2. Perbanyak konsumsi air minum. Bagi ibu hamil, minumlah sedikitnya 10 gelas sehari (2-3 liter). Semakin banyak minum, area rongga verbal tidak akan kering, dan air liur tidak diproduksi berlebih. Kondisi kering sanggup merangsang produksi air liur. Selain itu, Ibu juga perlu melaksanakan beberapa langkah untuk mengurangi mual ibarat makan dengan porsi kecil namun sering, mengunyah permen jahe atau mint, mengonsumsi buah yang rasanya segar dan sedikit kecut, ibarat jeruk, mangga muda, kedondong, dan buah beri. Dengan begitu, produksi air liur akan berkurang.
Demikian, semoga bermanfaat bagi kita.

Sumber http://englishinfocusversionwakamadkurikulum.blogspot.com

0 Response to "Cara Mengatasi Air Liur Berlebih Dikala Hamil Muda"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel