Makalah Sistem Pemerintahan Oligarki
Sistem pemerintahan ialah sistem pada suatu negara yang tujuan pokoknya sudah niscaya yaitu untuk menjaga kesetabilan suatu negara,namun dalam penerapanya sistem negara menjadi beberapa macam salah satunya yang kita bahas yaitu sistem pemerintahan oligarki,berikut makalah sistem pemerintahan oligarki :
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur saya panjatkan kepada ilahi yang maha esa, sebab atas berkat dan limpahan rahmatnyalah maka kami bisa menuntaskan sebuah karya tulis dengan sempurna waktu.
Berikut ini penulis mempersembahkan sebuah makalah dengan judul “makalah sistem pemerintahan oligarki ”, yang berdasarkan kami sanggup menawarkan manfaat yang besar bagi kita semua.
Melalui kata pengantar ini penulis lebih dahulu meminta maaf dan memohon permakluman bilamana isi makalah ini ada kekurangan dan ada goresan pena yang kami buat kurang sempurna atau menyinggung perasaan pembaca. Dengan ini kami mempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa terima kasih dan semoga Allah SWT memberkahi makalah ini sehingga sanggup menawarkan manfaat kepada kita semua.
Berikut ini penulis mempersembahkan sebuah makalah dengan judul “makalah sistem pemerintahan oligarki ”, yang berdasarkan kami sanggup menawarkan manfaat yang besar bagi kita semua.
Melalui kata pengantar ini penulis lebih dahulu meminta maaf dan memohon permakluman bilamana isi makalah ini ada kekurangan dan ada goresan pena yang kami buat kurang sempurna atau menyinggung perasaan pembaca. Dengan ini kami mempersembahkan makalah ini dengan penuh rasa terima kasih dan semoga Allah SWT memberkahi makalah ini sehingga sanggup menawarkan manfaat kepada kita semua.
Semoga makalah ini bermanfaat.
Amin
Tegal, Oktober 2018
Amin
Tegal, Oktober 2018
Penulis
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
BAB I PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
2. Rumusan Masalah
3. Tujuan penulisan
BAB II PEMBAHASAN
A. Pengertian Sistem Pemerintahan Oligarki
B. Jenis – Jenis Sistem Pemerintahan Oligarki
B. Jenis – Jenis Sistem Pemerintahan Oligarki
C. Bentuk Sistem Pemerintahan Oligarki
D. Kelebihan Dan Kekurangan Sistem Pemerintahan Oligarki
BAB III PENUTUP
BAB III PENUTUP
A. Kesimpulan
B. Saran
DAFTAR PUSTAKA
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Sistem pemerintahan mempunyai sistem dan tujuan untuk menjaga kestabilan Negara, baik itu secara internal maupun eksternal. Secara luas sistem pemerintahan itu berarti menjaga kestabilan masyarakat, menjaga tingkah laris kaum dominan maupun minoritas, menjaga fondasi pemerintahan, menjaga kekuatan politik, pertahanan, ekonomi, keamanan sehingga menjadi sistem yang kontiniu. Sampai ketika ini hanya sedikit negara yang bisa mempraktikkan sistem pemerintahan itu secara menyeluruh. Sistem pemerintahan mempunyai fondasi yang kuat dimana penerapannya kebanyakan sudah mendarah daging dalam kebiasaan hidup masyarakatnya dan terkesan tidak bisa diubah dancenderung statis.
Jika suatu pemerintahan mempunyai sistem pemerintahan yang statis dan berlangsung dalam waktu yang usang maka akan timbul pergesekan dari pihak minoritas yang merasa normalitasnya terganggu. Seiring dengan tumbuhnya inspirasi – inspirasi dan fatwa gres seiring perkembangan zaman di suatu komunitas minoritas, tidak menutup kemungkinan di beberapa negara terjadi tindakan separatisme dan hal ini menerima sumbangan dari dominan yang menganggap sistem pemerintahan yang diterapkanmemberatkan rakyat di negara tersebut sehingga memuluskan gerakan separatisme. Secara sempit, sistem pemerintahan hanya sebagai sarana kelompok untuk menjalankan roda pemerintahan guna menjaga kestabilan negara dalam waktu relatif usang dan mencegah adanya sikap reaksioner maupun radikal dari rakyatnya itu sendiri.
Jika suatu pemerintahan mempunyai sistem pemerintahan yang statis dan berlangsung dalam waktu yang usang maka akan timbul pergesekan dari pihak minoritas yang merasa normalitasnya terganggu. Seiring dengan tumbuhnya inspirasi – inspirasi dan fatwa gres seiring perkembangan zaman di suatu komunitas minoritas, tidak menutup kemungkinan di beberapa negara terjadi tindakan separatisme dan hal ini menerima sumbangan dari dominan yang menganggap sistem pemerintahan yang diterapkanmemberatkan rakyat di negara tersebut sehingga memuluskan gerakan separatisme. Secara sempit, sistem pemerintahan hanya sebagai sarana kelompok untuk menjalankan roda pemerintahan guna menjaga kestabilan negara dalam waktu relatif usang dan mencegah adanya sikap reaksioner maupun radikal dari rakyatnya itu sendiri.
B. Rumusan Masalah
1. Apa yang dimaksud dengan Oligarki ?
2. Bentuk pemerintahan apa saja yang dianut oleh Oligarki ?
3. Sistem pemerintahan apa saja yang dianut oleh Oligarki ?
4. Contoh negara yang menganut salah satu sistem Oligarki ?
C. Tujuan Penulisan
Makalah ini dibentuk bertujuan untuk memaparkan dan menjelaskan banyak sekali macam bentuk pemerintahan Oligarki dan contoh-contoh Aristokrasi.
BAB II
PEMBAHASAN
A. Pengertian Sistem Pemerintahan Oligarki
Pengertian Sistem Politik Oligarki. Hingga ketika ini belum ada definisi baku yang diberikan oleh para ilmuwan terkait dengan oligarki. Hal tersebut didasarkan sebab perbedaan persepsi yang diberikan masing-masing ilmuwan. Beberapa kalangan ilmuwan menganggap oligarki merupakan sebuah konsep kalau merujuk pada pendapat James Payne maupun Leach. Oligarki juga sanggup dianggap sebagai sebuah bentuk pemerintahan kalau merunut pendapat Aristoteles dan Roberth A. Dahl. Berikut yaitu klarifikasi ihwal seputar pengertian Sistem Politik Oligarki.
Ø Definisi Sistem Pemerintahan Oligarki
Oligarki. Adalah merupakan sistem politik dimana pihak yang memerintah terdiri atas sejumlah orang atau sekelompok orang (kelompok elit). Sekelompok elit tersebut dalam menjalankan pemerintahan selalu memakai segala cara supaya rakyat sanggup dikendalikan dan dikuasainya.
Seperti Dikutip oleh wikipedia. Oligarki yaitu bentuk pemerintahan yang kekuasaan politiknya secara efektif dipegang oleh kelompok elit kecil dari masyarakat, baik dibedakan berdasarkan kekayaan, keluarga, atau militer. Istilah ini berasal dari kata dalam bahasa Yunani untuk "sedikit" (ὀλίγον óligon) dan "memerintah" (ἄρχω arkho).
Oleh Karena itu, sistem ini disebut juga pemerintahan dari atas yakni Negara dijadikan alat untuk mencapai tujuan kelompok elit, sehingga tujuan yang menyangkut kesejahteraan rakyat, keadilan, dan kemerdekaan perorangan biasanya tidak sanggup (sulit) diwujudkan. Contoh negara yang menganut system politik oligarki pada masa
silam yaitu negara Yunani Kuno, dan pada masa kini negara-negara komunis, yang dalam kenyataannya negara dikendalikan oleh anggota anggota presidium yang kemudian mendelegasikan kepada Sekretaris jenderal dan wakil-wakilnya.
Menurut Winters, melacak oligarki sebagai “bentuk pemerintahan di mana kekuasaan politik berada di tangan minoritas kecil”. Sementara itu dasar kekuasaan dari minoritas oligarkis bersumber pada segala bentuk efek minoritas yang didasakan kepada konsentrasi kekuasaan. Penjelasan diatas barangkali sanggup kita cermati di Indonesia dengan munculnya politik dinasti. Dimana banyak sekali jenis penguasaan langsung atas jabatan-jabatan besar lengan berkuasa dalam suatu pemerintahan. Karakteristik utama dari Oligarki yaitu berbeda dari semua minoritas lainnya, dikarenakan dasar kekuasaan oligark yaitu kekayaan material. Pemahaman atas fenomena oligark dan oligarki bermula dari pengamatan ketidaksetaraan material yang sangat mencolok menghasilkan ketidaksetaraan politik secara ekstrem.
Sebagian besar teori mengenai Oligarki mendefinisikan istilah oligarki sebagai satu ragam “kekuasaan sekelompok kecil”, kemudian oligark (oligarch) dimaknai sebagai pelaku yang menguasai dan mengendalikan konsentrasi secara besar-besaran sumber daya material yang bisa dipakai untuk mempertahankan atau meningkatkan kekayaan pribadi dan posisi social eksklusifnya. Umumnya sumber daya tersebut harus tersedia untuk dipakai demi kepentingan pribadi , biarpun tidak harus dimilki sendiri. Berpijak pada fatwa teori Oligarki, maka analisa atas dua kebijakan pemerintah yang dinilai kontroversi, diurai dengan metode analisis naratif.
Baca Juga : Makalah Sistem Pemerintahan OtokrasiB. Jenis – Jenis Sistem Pemerintahan Oligarki
Berikut ini yaitu ciri-ciri oligarki lengkap
1. Pemerintahan yang dikuasai oleh kelompok kecil yang mempunyai kepentingan tertentu.
2. Merupakan parameter dari gagalnya pelaksanaan demokrasi dalam suatu negara.
3. Berpotensi menjadikan gerakan speratis yang berbahaya.
4. Suara rakyat kurang didengar sebab hanya mementingkan kelompok elit yang berkuasa.
5. Bentuk penyimpangan demokrasi yang telah berjalan.
6. Dapat meimbulkan ketidakseimbangan diberbagai bidang.
7. Menimbulkan ketidakpuasan rakyat yang berpotensi munculnya gerakan pemberontak.
8. Relatif mempunyai tujuan yang sama dengan negara, namun dalam jangka panjang sanggup diselewengkan.
9. Pihak penguasa pemerintahan cenderung subjektif terhadap pihak yang mereka anggap menguntungkan.
10. Dalam jangka panjang, partai politik mengalami disfungsi.
C. Bentuk Sistem Pemerintahan Oligarki
Bentuk Aristokrasi beropini bahwa rakyat biasa tidak memenuhi syarat untuk memerintah diri mereka sendiri. Hal-hal mengenai kekuasaan bukanlah di tangan rakyat. Kebanyakan melainkan oleh segelintir orang yang mempunyai kecakapan moral. Kecakapan moral yaitu suatu kemampuan yang dimiliki oleh insan berupa watak yang sesuai dengan kaidah-kaidah yang menyangkut nilai-nilai kebenaran dan kebajikan.
D. Kelebihan Dan Kekurangan Sistem Pemerintahan Oligarki
Pemerintahan dinasti ini bersifat oligarki militer walaupun tidak sepenuhnya diterapkan oleh masing-masing sultan, menyerupai yang berlangsung pada masa pemerintahan Sultan Al-Nasir Muhammad bin Qalawun (1280-1290) di Mesir. Qalawun menerapkan sistem pergantian sultan secara turun-temurun. Sistem oligarki militer yang dijalankan oleh Dinasti Mamluk ini merupakan yang pertama kali diterapkan dalam sistem pemerintahan Islam. Bentuk pemerintahan oligarki militer yaitu suatu bentuk pemerintahan yang menerapkan susunan kepemimpinan yang dipilih di antara para Mamluk yang paling kuat dan besar lengan berkuasa dan bukan melalui garis keturunan. Karena itu, sistem ini lebih mementingkan kecakapan, kecerdasan, dan keahlian dalam peperangan. Sultan yang lemah bisa saja disingkirkan atau diturunkan dari dingklik jabatannya oleh seorang Mamluk yang lebih kuat dan mempunyai efek besar di tengah-tengah masyarakat. Kelebihan lain dari sistem oligarki militer ini yaitu tidak adanya istilah senioritas yang berhak atas juniornya untuk menduduki jabatan sultan, melainkan melihat kepada keahlian dan kepiawaian seorang Mamluk tersebut. Dengan sistem pemerintahan oligarki militer ini, kedudukan amir menjadi sangat penting. Para amir berkompetisi dalam prestasi sebab mereka merupakan kandidat sultan.
BAB III
PENUTUP
A. Kesimpulan
Sistem pemerintahan di dunia terbagi atas sistem pemerintahan parlementer dan presidensial. Pada umumnya, negara-negara di dunia menganut salah satu dari sistem pemerintahan tersebut. Sistem parlementer yaitu sebuah sistem permerintahan di mana dewan legislatif mempunyai peranan penting dalam pemerintahan. Dalam hal ini dewan legislatif mempunyai wewenang dalam mengangkat perdana menteri dan dewan legislatif pun sanggup menjatuhkan pemerintahan, yaitu dengan cara mengeluarkan semacam mosi tidak percaya. Berbeda dengan sistem presidensil, di mana sistem dewan legislatif sanggup mempunyai seorang presiden presiden dan seorang perdana menteri, yang berwenang terhadap jalannya pemerintahan. Dalam presidensil, presiden berwenang terhadap jalannya pemerintahan, namun dalam sistem parlementer presiden hanya menjadi simbol kepala negara saja.
B. Saran-saran
Dengan memahami sistem Oligarki, terutama negara maju, diperlukan kita bisa membandingkannya dengan sistem pemerintahan negara kita, sehingga kita sanggup menyimpulkan mengapa negara kita sangat terlambat sekali maju, bahkan dibandingkan dengan negara muda yang beru lahir. Serta sanggup mengkritik sistem pemerintahan negara kita dengan kritikan yang membangun.
DAFTAR PUSTAKA
https://andreasdamanik14.wordpress.com/2012/12/28/makalah-sistem-pemerintahan-di-berbagai-negara/
https://www.academia.edu/9555901/Makalah_bentuk_pemerintahan_dan_sistem_pemerntahan
https://www.scribd.com/doc/229503513/BENTUK-PEMERINTAHAn-oligarki
0 Response to "Makalah Sistem Pemerintahan Oligarki"
Posting Komentar