iklan

Makalah Sistematika Karya Ilmiah Bahasa Indonesia

     Tugas sekolah kali ini akan membahas materi bahasa indonesia yaitu sistematika karya ilmiah.apa itu sistematika karya ilmiah ? sistematika karya ilmiah merupakan penulisan dan penyusunan suatu karya ilmiah dengan hukum yang baik dan benar.untuk lebih jelasnya mari kita bahas lebih lanjut makalah sistematika karya ilmiah sebagai berikut :

KATA PENGANTAR
    Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah memperlihatkan rahmat serta karunia-Nya kepada kami sehingga kami berhasil menuntaskan makalah ini, yang alhamdulillah selesai tepat pada waktunya. Makalah ini berjudul “Sistematika Karya Ilmiah”
     Diharapkan Makalah ini sanggup memperlihatkan informasi kepada kita semua ihwal penulisan karya ilmiah yang baik.Kami menyadari bahwa makalah ini masih tidak jauh dari sempurna, oleh alasannya itu kritik dan saran dari semua pihak yang bersifat membangun selalu kami harapkan demi kesempurnaan makalah ini.
    Akhir kata kami sampaikan terima kasih kepada semua pihak yang telah berperan serta dalam penyusunan makalah ini dari awal hingga akhir.Semoga Tuhan Yang Maha Esa senantiasa meridhai segala perjuangan kita.Amin.

BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
      Sistematika karya ilmiah yakni cara penyusunan dan penulisan suatu karya ilmiah dengan baik dan benar atau sanggup disebut juga dengan penulisan dan penyusunan yang sesuai dengan aturan.
     Pengertian karya ilmiah yakni sebuah karya tulis yang mana didalam isinya mengungkapkan suatu pembahasan yang lengkap dan secara ilmiah yang dituliskan oleh seorang penulis.Untuk memberitahukan sesuatu hal secara logis dan sistematis kepada para pembaca. Karya ilmiah juga biasanya ditulis untuk mencari sebuah balasan mengenai sesuatu hal yang di teliti dan untuk mengambarkan kebenaran ihwal sesuatu yang terdapat dalam objek goresan pena tersebut. Biasanya goresan pena ilmiah sering mengangkat tema seputar hal-hal yang gres (aktual) dan belum pernah ditulis oleh orang lain biar terlihat beda dan terkesan baik.Istilah karya ilmiah yakni mengacu kepada sebuah karya tulis yang menyusun dan menyajikan berdasarkan pada suatu kajian ilmiah dan cara kerja ilmiah.
      Ada banyak sekali jenis karya ilmiah, antara lain laporan penelitian makalah seminar atau simposium , dan artikel jurnal yang  pada dasarnya  kesemuanya itu merupakan produk dari aktivitas ilmuwan. Data, simpulan, dan informasi lain yang terkandung dalam karya ilmiah tersebut dijadikan contoh bagi ilmuwan lain dalam melakukan penelitian atau pengkajian selanjutnya.

1.2  Rumusan Masalah
Rumusan masalah dalam makalah ini yakni sebagai berikut :
A     Apa pengertian sistem,sistematika penulisan karya ilmiyah?
b.     Bagaimana cara penulisan sistematika karya ilmiah yang baik?
c.     Bagaimana teknik standart penulisan karya ilmiah ?

1.3  Tujuan Penulisan
Makalah ini dimaksudkan untuk membahas :
a.       Pengertian sistem, sistematika dan karya ilmiah.
b.      Cara penulisan sistemtika karya ilmiah yang baik.
c.       Teknik standart penulisan karya ilmiah

BAB II
PEMBAHASAN
2.1 Pengertian Sistem, Sistematika dan Karya Ilmiah
   Sistem berasal bahasa Latin(systema)bahasa Yunani(sustema) yakni suatu kesatuan yang terdirikompone atau  elemen yang dihubungkan bersama untuk memudahkan aliran informasi, materi atau energi untuk mencapai suatu tujuan. Istilah ini sering dipergunakan untuk menggambarkan suatu set entitas yang berinteraksi, di mana suatu model matematika seringkali sanggup dibuat.
    Sistematika Merupakan suatu pembagian terstruktur mengenai secara deskriptif ihwal hal-hal yang akan ditulis, yang secara garis besar terdiri dari cuilan awal, cuilan isi dan cuilan akhir.  Dalam mekanisme format penulisan pembuatan makalah ini terdapat 3 hal utama yang menjadi unsur pembuatan karya tulis ini, yaitu cuilan awal, cuilan isi dan cuilan akhir.
   Karya ilmiah (scientificpaper) yakni laporan tertulis dan diterbitkan yang memaparkan hasil penelitian atau pengkajian yang telah dilakukan oleh seseorang atau sebuah tim dengan memenuhi kaidah dan etika keilmuan yang dikukuhkan dan ditaati oleh masyarakat keilmuan.
Sistematika karya ilmiah yakni cara penyusunan dan penulisan suatu karya ilmiah dengan baik dan benar atau sanggup disebut juga dengan penulisan dan penyusunan yang sesuai dengan aturan.

2.2 Cara Penulisan Sistemtika Karya Ilmiah Yang Baik
2.2.1        Sistematika penulisan Skripsi / Tugas Akhir :
A.  Bagian Awal    
     Pada cuilan ini berisi hal-hal yang berafiliasi dengan penulisan karya tulis ilmiah yakni sebagai berikut :
1.      Halaman Judul
 Ditulis sesuai dengan cover depan sesuai hukum yang ada.
2.      Lembar Pernyataan
Yakni merupakan halaman yang berisi pernyataan bahwa penulisan   karya tulis ini merupakan hasil karya sendiri bukan hasil plagiat atau penjiplakan terhadap hasil karya orang lain.
3.      Lembar Pengesahan
Pada Lembar Pengesahan ini berisi Daftar Komisi Pembimbing atau guru pembina, Pada Bagian bawah sendiri juga disertai tanda tangan Pembimbing.
4.      Abstraksi
Yakni berisi ringkasan ihwal hasil dan pembahasan secara garis besar dari Penulisan karya tulis dengan maksimal 1 halaman.
5.      Kata Pengantar
Berisi ucapan terima kasih kepada pihak-pihak yang ikut berperan serta dalam pelaksanaan penelitian dan penulisan karya tulis (a.l. Kepala Sekolah, Guru, rekan dll).
6.      Halaman Daftar Isi
Berisi semua informasi secara garis besar dan disusun berdasarkan   urutan nomor halaman
7 .   Halaman Daftar Tabel
8.    Halaman Daftar Gambar, Daftar Grafik, Daftar Diagram
B.       Bagian Tengah
1.      Pendahuluan
Pada Bab Pendahuluan ini terdiri dari beberapa sub pokok cuilan yangmeliputi antara lain :
a. Latar Belakang Masalah
Menguraikan ihwal alasan dan motivasi dari penulis terhadap topik permasalahan yang bersangkutan.
b. Rumusan Masalah
Berisi masalah apa yang terjadi dan sekaligus merumuskan masalah dalam penelitian yang bersangkutan.
c. Batasan Masalah
Memberikan batasan yang terang pada cuilan mana dari duduk kasus atau masalah yang dikaji dan cuilan mana yang tidak.
d. Tujuan Penelitian
Menggambarkan hasil-hasil apa yang sanggup dicapai dan diharapkan dari penelitian ini dengan memperlihatkan balasan terhadap masalah yang diteliti.
e.  Metode Penelitian
Menjelaskan cara pelaksanaan aktivitas penelitian, meliputi cara pengumpulan data, alat yang dipakai dan cara analisa data.
 a.  Jenis-Jenis Metode Penelitian :Studi Pustaka : Semua materi diperoleh dari buku-buku dan/atau jurnal.
b.Studi Lapangan : Data diambil pribadi di lokasi penelitian.
Gabungan : Menggunakan adonan kedua metode di atas.
f. Sistematika Penulisan
Memberikan citra umum dari cuilan ke cuilan isi dari Penulisan Karya tulis ilmiah
2. Landasan Teori
Menguraikan teori-teori yang menunjang penulisan / penelitian, yang sanggup diperkuat dengan memperlihatkan hasil penelitian sebelumnya.
3. Metode Penelitian
Menjelaskan cara pengambilan dan pengolahan data dengan memakai alat-alat analisis yang ada.
4.Analisis Data dan Pembahasan
Membahas ihwal keterkaitan antar faktor-faktor dari data yang diperoleh dari masalah yang diajukan kemudian menuntaskan masalah tersebut dengan metode yang diajukan dan menganalisa proses dan hasil penyelesaian masalah.
5. Kesimpulan dan Saran
Bab ini sanggup terdiri dari Kesimpulan saja atau ditambahkan Saran.
a.       Kesimpulan
Berisi balasan dari masalah yang diajukan penulis, yang diperoleh dari penelitian.
b.      Saran
Ditujukan kepada pihak-pihak terkait, sehubungan dengan hasil penelitian
C.    Bagian Akhir
1. DaftarPustaka
Berisi daftar rujukan (buku, jurnal, majalah, dll), yang dipakai dalam penulisan.
2. Lampiran
Penjelasan tambahan, sanggup berupa uraian, gambar, perhitungan-perhitungan, grafik atau tabel, yang merupakan klarifikasi rinci dari apa yang disajikan di bagian-bagian terkait sebelumnya.
2.2.2 Sistematika Penulisan Makalah :
a.      Halaman judul
   Judul yakni nama karangan. Judul harus sesuai dengan isinya  alasannya judul mencerminkan isi. Judul biasanya berupa kelompok kata (bukan kalimat).
Judul ditulis dengan mempertimbangkan hal-hal berikut:
1)      Dirumuskan secara singkat
2)      Mencerminkan area permasalahan,variabel penelitian dan targetpopulasi
3)      Memuat kata-kata kunci yang akan diacu dalam penelitian
4)      Memisahkan antara judul utama dan judul pelengkap
b.      Kata pengantar
    Dalam kata pengantar dicantumkan ucapan terimakasih penulis yang ditujukan kepada orang-orang, lembaga, organisasi, dan/atau pihak-pihak lain yang telah membantu dalam mempersiapkan, melakukan dan menuntaskan karya ilmiah tersebut. Tulisan kata pengantar dikerik dengan abjad kapital, simetris di batas atas bidang pengetikan dan tanpa tanda titik. teks pada pengantar diketik dengan spasi ganda (2 Spasi). Panjang teks tidak lebih dari dua halaman kertas kuarto.
c.       Daftar isi
   Daftar isi yakni halaman yang memperlihatkan informasi ihwal bab, sub bab, sub-sub cuilan dan bagian-bagian penting lain yang disertai dengan letak halamannya.
Baca Juga : Makalah media pembelajaran Terpadu
d.      Pendahuluan
   Pendahuluan merupakan cuilan pertama yang mengantarkan pembaca untuk mengetahui topik penelitian, alasan, dan pentingnya suatu karya ilmiah. Bab pendahuluan biasanya memuat latar belakang yang dengan singkat mengulas alasan mengapa penelitian dilakukan, tujuan, dan hipotesis kalau ada. Memberikan alasan yang kuat, termasuk masalah yang dipilih dan alasan menentukan alasan tersebut, perumusan dan pendekatan masalah, metode yang akan dipakai dan manfaat hasil penelitian.
1)           Latar belakang
   Bagian ini menerangkan kerasionalan mengapa topik yang dinyatakan pada judul karya tulis ilmiah itu diteliti. Untuk menerangkan kerasionalan tersebut perlu dijelaskan dulu pengertian topik yang dipilih. Baru kemudian diterangkan argumen yang melatarbelakangi pemilihan topik itu dari sisi substansi dalam keseluruhan sistem substansi yang melingkupi topik itu.
2)            Identifikasi masalah
   Sebelum masalah dirumuskan perlu diidentifikasi dengan baik. Dengan identifikasi masalah, memungkinkan perumusan masalah yang operasional menjadi lebih mudah. Masalah yang operasional mempunyai ciri, antara lain:
(a) Masalahnya sanggup dipecahkan.
(b) Menggambarkan variabel penelitian yang jelas.
(c) Bentuk dan jenis data yang diharapkan sanggup dipastikan secara akurat.
(d) Teknik pengumpulan data sanggup ditentikan secara tepat.
(e) Teknik analisis data sanggup diterapkan secara tepat.
3)            Perumusan masalah.
   Rumusan masalah yakni rumusan duduk kasus yang perlu dipecahkan atau dipertanyakan yang perlu dijawab dengan penelitian. Perumusan itu sebaiknya disusun dalam bentuk kalimat tanya, atau sekurang-kurangnya mengandung kata-kata yang menyatakan duduk kasus atau pertanyaan. Yakni apa, siapa, berapa, seberapa, sejauh mana. Bagaimana (bisa ihwal cara atau wujud keadaan) dimana, kemana, dari mana, mengapa dan sebagainya.
4)            Tujuan penulisan
   Tujuan penelitian mengungkapkan apa yang hendak dicapai dengan penelitian. Tujuan dirumuskan sejajar dengan rumusan masalah. Misalnya: (a) apakah ada imbas X terhadap Y, maka tujuannya ialah menentukan ada tidaknya imbas X terhadap Y, (b) apakah ada antara hubungan antara X dan Y, maka tujuannya ialah menentukan ada tidaknya hubungan antar X dan Y, (c) bagaimanakan persepsi peneliti terhadap pelayanan akademik, maka tujuannya ialah mendeskripsikan persepsi dst.
e.    Bab Isi / Pembahasan
     Pembahasan merupakan cuilan inti makalah, yang disusun berdasarkan urutan rumusan masalah di atas. Materi pembahasan sanggup bersumber dari data penilitian, merujuk pendapat pakar tertentu, ataupun meurut perkembangan logika kita. Panjang pendek makalah bergantung kepada seberapa jauh kedalaman pembahasannya.Isi/pembahasan sanggup dipecah menjadi beberapa cuilan tergantung kebutuhan. Dalam hasil disampaian data yang diperoleh dalam penelitian. Dengan demikian hasil harus disajikan secara objektif dan sesuai dengan data yang diperoleh (tabel atau gambar).Dalam cuilan ini diuraikan apa saja hasil penelitian yang meliputi semua aspek yang terkait dengan penelitian.
    Analisa dan pembahasan membahas ihwal keterkaitan antar faktor-faktor dari data yang diperoleh dari masalah yang diajukan kemudian menuntaskan masalah tersebut dengan metode yang diajukan dan menganalisa proses dan hasil penyelesaian masalah. Bagian isi/pembahasan data merupakan cuilan yang paling penting dalam penulisan karya ilmiah alasannya dalam cuilan ini dilakukan aktivitas analisis data, sintetis pembahasan, interpretasi penulis, pemecahan masalah, dan temuan pendapat gres yang diformulakan (bila ada).
Baca Juga : Makalah pendidikan usia dini
f.        Penutup
   Bagian menguraikan keberhasilan metode dikaitkan dengan hasi kerja, dan dampak produk. Penutup merupakan cuilan terakhir dari isi pokok laporan penelitian. Sesuai dengan isinya, cuilan ini sanggup dibagi menjadi dua sub-bab yaitu simpulan dan saran
1)      Simpulan
   Simpulan merupakan cuilan yang berisi balasan masalah dalam sebuah penelitian. Simpulan harus sejalan dengan masalah, tujuan, dan uraian ihwal hasil penelitian dan pembahasannya. masalah yang dikemukakan dibagian pendahuluan semuanya harus terjawab dan dengan balasan itu semua tujuan sanggup tercapai. Uraian dalam simpulan harus menjawab masalah yang dikemukakan dalam cuilan pendahuluan dan memenuhi semua tujuan penelitian.
2)      Saran
   Saran merupakan cuilan yang berisi temuan jalan keluar dari suatu permasalahan. Saran dikemukakan dengan mengaitkan temuan dalam simpulan dan kalau memungkinkan jalan keluarnya juga disampaikan. saran sanggup bersifat mudah atau teoritis. 
g.         Daftar pustaka
Daftar pustaka yakni daftar buku atau rujukan yang dijadikan rujukan dalam menulis makalah. Adapun urutan/pola daftar pustaka yakni : nama penulis, tahun terbitnya buku yang dirujuk, judul buku yang dirujuk, kota buku itu diterbitkan, dan nama penerbit.
                                                
2.3 Contoh Standart Teknik Penulisan
1.  Penomoran Bab serta subbab
a)  Bab dinomori dengan memakai angka romawi.
b) Subbab dinomori dengan memakai angka latin dengan mengacu pada nomor  bab/subbab dimana cuilan ini terdapat.
Contoh :
II ………. (Judul Bab)
2.1 ………………..(Judul Subbab)
2.2 ………………..(Judul Subbab)
2.2.1 ………………(Judul Sub-Subbab) 
c). Penulisan nomor dan judul cuilan di tengah dengan abjad besar, ukuran font 14, tebal.
d). Penulisan nomor dan judul subbab dimulai dari kiri, dimulai dengan abjad besar, ukuran font 12, tebal.
2.  Penomoran Halaman
a)      Bagian Awal, nomor halaman ditulis dengan angka romawi abjad kecil (i,ii,iii,iv,…).Posisi di tengah bawah (2 cm dari bawah). Khusus untuk lembar judul dan lembar pengesahan, nomor halaman tidak perlu diketik, tapi tetap dihitung.
b)      Bagian Pokok, nomor halaman ditulis dengan angka latin. Halaman pertama dari cuilan pertama yakni halaman nomor satu. Peletakan nomor halaman untuk setiap awal cuilan di cuilan bawah tengah, sedangkan halaman lainnya di pojok kanan atas.
c)      Bagian akhir, nomor halaman ditulis di cuilan bawah tengah dengan angka latin dan merupakan kelanjutan dari penomoran pada cuilan pokok.
3.   Judul dan Nomor Gambar / Grafik / Tabel
a)      Judul gambar / grafik diketik di cuilan bawah tengah dari gambar. Judul tabel diketik di sebelah atas tengah dari tabel.
b)    Penomoran tergantung pada cuilan yang bersangkutan, contoh : gambar 3.1 berarti gambar pertama yang ada di cuilan III.
4.   Penulisan Daftar Pustaka
a)      Ditulis berdasarkan urutan penunjukan rujukan pada cuilan pokok goresan pena ilmiah.
b)      Ditulis berdasarkan kutipan-kutipan.
c)      Menggunakan nomor urut, kalau tidak dituliskan secara alfabetik.
d)     Nama pengarang aneh ditulis dengan format : nama keluarga, nama depan.
Nama pengarang Indonesia ditulis normal, yaitu : nama depan + nama keluarga
e)      Gelar tidak perlu disebutkan.
f)       Setiap pustaka diketik dengan jarak satu spasi (rata kiri), tapi antara satu
    pustaka dengan pustaka lainnya diberi jarak dua spasi.
g)      Bila terdapat lebih dari tiga pengarang, cukup ditulis pengarang pertama saja
    dengan tambahan ‘et al’.
h)      Penulisan daftar pustaka tergantung jenis informasinya yang secara umum
memiliki urutan sebagai berikut :
       Nama Pengarang, Judul karangan (digarisbawah / tebal / miring), Edisi, Nama
Penerbit, Kota Penerbit, Tahun Penerbitan.
i)        Tahun terbit disarankan minimal tahun 2000.
Contoh penulisan daftar pustaka :
Satu Pengarang
1.  Budiono. 1982. Teori Pertumbuhan Ekonomi. Yogyakarta : Bagian Penerbitan Fakultas Ekonomi Universitas Gadjah Mada.
2.   Friedman. 1990. M. Capitalism and Freedom. Chicago : University of    Chicago Press.
Dua Pengarang
1.  Cohen, Moris R., and Ernest Nagel. 1939. An Introduction to Logic and Scientific Method. New york: Harcourt
2.   Nasoetion, A. H., dan Barizi. 1990. Metode Statistika. Jakarta: PT.   Gramedia
Tiga Pengarang
1.  Heidjrahman R., Sukanto R., dan Irawan. 1980. Pengantar Ekonomi Perusahaan. Yogyakarta: Bagian penerbitan Fakultas Ekonomi UGM.
2.   Nelson, R.., P. Schultz, and R. Slighton. 1971. Structural change in a Developing Economy. Princeton: Princeton University Press.
Lebih dari Tiga Pengarang
1.  Barlow, R. et al. 1966. Economics Behavior of the Affluent. Washington D.C.: The Brooking Institution.
2.  Sukanto R. et al. 1982. Business Frocasting. Yogyakarta: Bagian penerbitan Fakultas Ekonomi UGM.
Pengarang Sama
1.  Djarwanto Ps. 1982. Statistik Sosial Ekonomi. Yogyakarta: Bagian penerbitan Fakultas Ekonomi UGM.
2.  ____________. 1982. Pengantar Akuntansi. Yogyakarta: Bagian penerbitan Fakultas Ekonomi UGM.
Tanpa Pengarang
1.   Author’s Guide. 1975. Englewood Cliffs, N.J. : Prentice Hall.
2.   Interview Manual. 1969. Ann Arbor, MI: Institute for Social Research, Universiy of Michigan.
Buku Terjemahan, Saduran atau Suntingan.
1.  Herman Wibowo (Penterjemah). 1993. Analisa Laporan Keuangan. Jakarta:   PT. Erlangga.
2.  Karyadi dan Sri Suwarni (Penyadur). 1978. Marketing Management. Surakarta: Fakultas Ekonomi Universitas Sebelas Maret.
Buku Jurnal atau Buletin
1. Insukindro dan Aliman, 1999. “Pemilihan dan Bentuk Fungsi Empirik : Studi Kasus Permintaan Uang Kartal Riil di Indonesia”, Jurnal Ekonomi dan Bisnis Indonesia, Vol. 14, No. 4:49-61.
2.  Granger, C.W.J., 1986. “Developments in the Study of Co-integrated Economic Variables”, Oxford Bulletin of Economics and Statistics, Vol.48 : 215-226.
5.    Format Pengetikan
a. Menggunakan kertas ukuran A4.-        Margin Atas : 3 cm Bawah : 3 cm Kiri : 4  cm Kanan : 3 cm
b. Jarak spasi : 1,5 (khusus ABSTRAKSI hanya 1 spasi)
c.  Jenis abjad (Font) : Times New Roman.
Ukuran / variasi abjad : Judul Bab 14 / Tebal + Huruf Besar Isi 12 / Normal
Subbab 12 / Tebal
6. Hasil Penulisan Karya tulis ilmiah
a.    Dijilid berbentuk buku. Halaman tidak termasuk cover, halaman judul, daftar isi, kata pengantar dan daftar pustaka
b.    Dipresentasikan di hadapan para penguji, usahakan memakai Power Point. Usahakan diketik dengan memakai Program Software Pengolah Kata, misal : Ms Word dan dicetak dengan printer.
7. Lampiran
  Lampiran ini berisi data, gambar, tabel atau analisis dan lain-lain yang alasannya terlalu banyak, sehingga mustahil untuk dimasukkan kedalam bab-bab sebelumnya.
8. Daftar Pustaka
1.   Panduan Penulisan Ilmiah, 2007, Jurusan Sistem Informasi, STMIK-Mikroskil.
2.  Notohadiprawiro, T., 2006, Metode Penelitian dan Penulisan Ilmiah, Latihan Dasar Pemeriksa Karantina Ikan. Badan Pendidikan dan Latihan Pertanian, Departemen Pertanian Yogyakarta.2 Nopember – 15 Desember 1992.

BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
   Penulisan karya Tulis Ilmiah yakni memperlihatkan pemahaman terhadap siswa biar sanggup berpikir secara logis dan ilmiah dalam menguraikan dan membahas suatu permasalahan serta sanggup menuangkannya secara sistematis dan terstruktur.
3.2 Saran
    Sistematika penulisan karya ilmiah sangat baik untuk petunjuk dalam menyusun sebuah karya ilmiah menyerupai skripsi atau makalah, untuk itu sebaiknya membahasnya secara detail.

DAFTAR PUSTAKA
meowwwhoney.blogspot.com/search?q=makalah-sistematika-karya-ilmiah-bahasa
http://www.peribahasaindonesia.com/pengertian-dan-sistematika-karya-tulis-ilmiah/#ixzz2Wjy0Q8ih
meowwwhoney.blogspot.com/search?q=makalah-sistematika-karya-ilmiah-bahasa.

Sumber http://sekolahmaning.blogspot.com

0 Response to "Makalah Sistematika Karya Ilmiah Bahasa Indonesia"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel