iklan

6 Penyebab Dan Cara Memperbaiki Kartu Vga Rusak Tidak Tampil


Kartu Video Graphic Arrays (VGA) merupakan salah satu komponen penting yang umumnya digunakan dalam sebuah elektronik.





Kartu VGA berfungsi untuk membuat dan menampilkan tampilan grafis di layar monitor. Kartu VGA diletakkan pada papan Central Processor Unit (CPU).





Selama penggunaannya, kartu VGA sanggup mengalami kerusakan terutama penggunaan komputer yang intens.





Kartu VGA yang rusak sanggup dilihat dari kondisi yang muncul. Salah satunya yaitu gejala menyerupai tampilan gambar yang pecah, warna yang berubah, atau bahkan freeze. Jika sudah menyerupai ini, Anda perlu waspada.





Kartu VGA yang rusak sanggup disebabkan lantaran banyak sekali hal.





Sebelumnya coba terlebih dahulu ikuti: cara mengatasi Input not Supported pada Monitor.





Hal tersebut lantaran saling berafiliasi masalahnya.





Berikut ini  yaitu klarifikasi mengenai kemungkinan-kemungkinan penyebab mengapa kartu VGA sanggup rusak:





 merupakan salah satu komponen penting yang umumnya digunakan dalam sebuah elektronik 6 Penyebab dan Cara Memperbaiki Kartu VGA Rusak Tidak Tampil




Lama Pemakaian VGA





Penggunaan kartu VGA yang sangat usang sanggup menurunkan kinerja kartu VGA tersebut. Penggunaan hingga tahun ke-5 sanggup membuat kondisi kartu VGA semakin menurun apalagi jikalau digunakan secara intens.





Hal ini bersama-sama yaitu sesuatu yang masuk akal lantaran umur pakai suatu elektro terbatas.





Komponen kotor





Komponen elektro perlu perawatan. Salah satunya yaitu dari aspek kebersihan. Komponen yang ada pada komputer harus rutin diperiksa dan dibersihkan.





Debu dan kotoran yang menumpuk sanggup menghambat kinerja sebuah komponen di komputer, terutama jikalau tumpukan ada di kipas pendingin chipset kartu VGA.





Tumpukan debu akan menghambat kipas untuk menstabilkan suhu kartu VGA.





Salah dalam Pemasangan





Kerusakan kartu VGA sanggup terjadi tanggapan kesalahan manusia. Misalnya disebabkan kesalahan dikala pemasangan kartu VGA pada mainboard. Komponen-komponen pada kartu VGA sanggup terlepas dikala pemasangan, terjatuh, terkena cairan, atau kotor.





Overclocking pada tegangan yang sangat tinggi





Overclocking merupakan istilah yang berarti memaksa suatu elektro bekerja lebih cepat. Cara ini sanggup dilakukan pada tegangan yang sangat tinggi.





Meskipun sanggup membuat kinerja komputer cepat, kartu VGA sanggup lebih cepat rusak. Beberapa kartu VGA dirancang tahan terhadap suhu tinggi dan abadi selama bertahun-tahun. Namun, hal ini tetap saja berbahaya lantaran sanggup mengakibatkan konslet.





Panas yang Berlebih (Overheat)





Kartu VGA sanggup digunakan untuk komputer desain, game, atau data mining. Apabila digunakan secara terus menerus sanggup meningkatkan suhu kartu VGA.





Setiap elektro mempunyai kapasitas suhu sendiri, begitu juga dengan kartu VGA.  Hal tersebut tentunya akan mensugesti kinerja kartu VGA.





CPU sudah lemah





Kartu VGA merupakan komponen yang tergabung dalam CPU. Apabila CPU rusak, maka akan besar lengan berkuasa ke komponen lain yang juga ada di dalamnya, salah satunya yaitu kartu VGA.





Dari banyak sekali kemungkinan penyebab yang ada, Anda sanggup memperkirakan penyebab mana yang sedang terjadi pada komputer.





Jika sudah tahu mengenai penyebabnya, Anda sanggup memperbaiki sendiri. Ada cara-cara yang sanggup dilakukan untuk memperbaiki kartu VGA yang rusak, menyerupai memanaskan ulang komponen dengan memakai panggangan dan panci aluminium atau hot air gun.





Namun, perlu diperhatikan bahwa cara ini tidak selalu berhasil. Jika Anda ingin mencobanya, Penulis tidak bertanggung jawab soal hal ini, Anda harus memahami segala risiko dan kemungkinan yang mungkin terjadi dan bertanggung jawab sendiri.





Hal ini lantaran resikonya sangat besar, namun kalau berani ikutilah.





Berikut ini cara mengatasi VGA rusak, tidak terdeteksi dan tidak terbaca:





  • Pemanasan Kartu VGA memakai panggangan atau panci aluminium




Pemanasan kartu VGA sanggup dilakukan dengan alat sederhana menyerupai panggangan dan panci aluminium. Langkah yang perlu diikuti yaitu sebagai berikut:





  1. Terlebih dulu menyiapkan panggangan dan panci aluminium. Carilah perlengkapan yang sesuai dengan ukuran kartu VGA yang akan diperbaiki.
  2. Cabut semua komponen yang akan terbakar bila terkena panas, misalnya konektor kipas, kapasitor biasa (non solid), perlengkapan VGA yang berbahan plastik, dan heatsink kartu VGA. Konektor DVI atau VGA tidak perlu dicabut meskipun terbuat dari plastik lantaran dibentuk tahan dengan panas berlebih.
  3. Masukkan kartu VGA ke dalam panggangan atau panci aluminium tanpa ada air di dalamnya. Jika memakai panci aluminium, tutup panci tersebut semoga panas tidak keluar dari dalam panci.
  4. Jika memakai oven, nyalakan panggangan dan atur suhu hingga 120 0 Jika memakai panci aluminium, atur api kompor pada hukum sedang.
  5. Kartu VGA dipanaskan selama lebih kurang 4 menit. Saat proses pemanasan, jangan ditinggal. Pemasanan yang berlebihan dan dalam waktu usang sanggup membuat chip hangus, timah di PCB menjadi cair, atau bahkan PCB kartu VGA terbakar.
  6. Apabila sudah mencapai waktu 4 menit, matikan panggangan atau kompor.
  7. Biarkan kartu VGA selama beberapa dikala sehingga suhu kartu VGA sanggup lebih dingin.
  8. Setelah dingin, semua perlengkapan dan pendingin dipasang kembali (Catatan: pasang kembali heatsink pada tempatnya dan konektor yang sebelumnya kita lepas serta solder kembali kapasitor dan jangan lupa daerah kutub kasatmata dan negatif).




  • Pemanasan Kartu VGA Menggunakan Hot Air Gun




Hot air gun yaitu alat yang digunakan untuk memperbaiki banyak sekali perangkat elektro menyerupai televisi atau HP. Hot air gun sanggup meniupkan udara panas.





Biasanya hot air gun digunakan untuk memanaskan timah untuk menyambungkan komponen elektronika. Langkah yang perlu dilakukan antara lain:





  1. Nyalakan hot air gun .
  2. Atur suhu hot air gun hingga mencapai 100 0
  3. Atur hembusan udara semoga tidak terlalu kencang. Hal ini dimaksudkan untuk mencegah komponen tertiup dan terlepas dari tempatnya.
  4. Lepaskan semua perlengkapan dan pendingin di kartu VGA.
  5. Lindungi cuilan yang gampang terbakar atau meleleh selama proses ini dengan plat seng tipis dengan ukuran sesuai kebutuhan. Contoh komponen tersebut yaitu konektor plastik atau kapasitor.
  6. Bagian yang perlu dipanaskan yaitu chip memory dan chip VGA/GPU. Saat memanaskan, jangan terlalu usang lantaran tujuan pemanasan hanya untuk menyambungkan komponen yang sudah terpasang.
  7. Biarkan kartu VGA selama beberapa dikala hingga menjadi dingin.
  8. Setelah dingin, semua perlengkapan dan pendingin dipasang kembali (Catatan: pasang kembali heatsink pada tempatnya dan konektor yang sebelumnya kita lepas serta solder kembali kapasitor dan jangan lupa daerah kutub kasatmata dan negatif).




Salah satu yang mencoba hal ini:











Cara yang dijabarkan di atas tidak selalu berhasil. Beberapa orang yang sudah mencoba menyampaikan bahwa meskipun hasil tidak selalu memperlihatkan kartu VGA menjadi normal kembali, cara tersebut jikalau ragu lebih baik jangan dicoba.





Itulah cara-cara yang sanggup dicoba ketika kartu VGA rusak. Diharapkan cara di atas sanggup membantu jikalau permasalahan ini menimpa Anda.



Sumber https://bersamatekno.com

0 Response to "6 Penyebab Dan Cara Memperbaiki Kartu Vga Rusak Tidak Tampil"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel