Potensi Agribisnis, Baca Tips Cara Menanam Anggur
Candle light dinner romantis bersama pasangan? dibawah sinar bulan purnama dan segelas wine yang dinikmati berdua? Alangkah romantisnya bukan? Tinggalkan sejenak suasana romantisme tadi, alasannya yakni kami akan membahas “Anggur” yaitu bagaimana cara menanam anggur, sebagai materi baku wine.
Tanaman anggur sebetulnya awalnya berasal dari Armenia, namun semenjak tahun 4000an sebelum masehi, orang – orang timur tengah sudah mengetahui cara menanam anggur. Barulah pada tahun 2500an sebelum masehi, buah anggur mulai difermentasi menjadi wine oleh bangsa Mesir. Dari Mesir itulah budaya meminum wine kemudian menyebar ke dataran Eropa, Amerika Latin, Asia hingga Indonesia.
Di Indonesia sendiri budidaya anggur merah banyak terdapat di pusat – pusat budidaya anggur ibarat Propolinggo, Situbondo, Pasuruan, Bali, hingga Kupang ( NTT ). Untuk Anda yang ingin mengetahui dengan secama cara menanam anggur sanggup mengunjungi pusat – pusat penanaman anggur tersebut.
Namun tidak perlu berkecil hati kalau memang Anda tidak punya cukup waktu untuk mengunjungi tempat pusat budidaya anggur diatas, Kami dengan bahagia hati akan mengulas tuntas wacana cara menanam anggur yang baik untuk Anda.
Sebelum mengetahui cara menanam anggur, akan lebih baik kalau Anda mengetahui terlebih dahulu syarat tumbuh dari tumbuhan Anggur yang akan Anda budidayakan.
Syarat Tumbuh Tanaman Anggur :
- Lahan terbaik bagi tumbuhan Anggur yakni tepian pantai, dataran rendah dengan ketinggian 300 – 800 meter diatas permukaan laut.
- Musim terbaik untuk memulai cara menanam anggur yakni disaat ekspresi dominan kemarau yang panjang kurang lebih 4 hingga 7 bulan.
- Hindari lahan dengan keadaan angin yang bertiup terlalu kencang.
- Curah hujan pertahun 800mm
- Membutuhkan suplay sinar matahari sepanjang hari.
- Kelembaban udara 80%
- Suhu lahan berkisar antara 30 hingga 32 derajat celcius.
- Lahan yang dianjurkan yakni jenis tanah lempung berpasir, gembur, serta mengandung banyak unsur hara yang diharapkan tumbuhan anggur.
- PH tanah antara 6 hingga 7
Nah, kalau Anda sudah menemukan lahan yang pas untuk budidaya anggur, maka inilah tahap demi tahap cara menanam anggur yang baik dan benar . Berikut langkah-langkah cara menanam anggur mencakup :
1. Bibit Tanaman Anggur
Cara menanam anggur yang baik yang pertama yakni pengadaan bibit anggur itu sendiri. Umumnya bibit anggur diperoleh dengan cara menyetek tumbuhan anggur yang sudah terperinci kualitasnya.
Ciri – ciri bibit anggur yang baik :
- Panjang stek kurang lebih 25 – 30cm dengan 2 – 3 ruas.
- Batang stek lingkaran dengan diameter 1 cm
- Kulit batang berwarna coklat dan berwarna hijau pada potongan bawah kulit, bebas dari bercak hitam, serta lembap ( berembun ).
- Tunas terlihat padat dan besar.
2. Persemaian Benih Anggur
Berikutnya cara menanam anggur yakni tahap menyemaikan benih anggur yang sudah Anda dapatkan. Agar benih anggur tersemai dengan baik, lakukan langkah – langkah sebagi berikut :
- Tahap pertama semaikan benih di dalam pot selama 5 hingga 7 hari.
- Kemudian pindahkan kedalam media semai berupa polybag yang isinya terdiri dari adonan tanah, pasir, dan pupuk sangkar ( 1 : 1 : 1 )
- Siramilah bibit dengan rutin sehari dua kali tanpa tergenang
- Setelah 2 bulan akan tumbuh tunas – tunas gres dan akarnya yang banyak.
Perhatikan gambar berikut, langkah cara menanam anggur dalam proses pembibitan, dengan sistem stek.
3. Persiapan Lahan Tanam
Setelah benih anggur tersemaikan dengan baik dan sudah mulai tumbuh tunas yang lebat dan akarnya yang banyak, maka langkah selanjutnya dalam cara menanam anggur yakni mempersiapkan lahan sebagai media tanam benih anggur Anda :
- Cangkul atau bajaklah tanah supaya menjadi gembur sekaligus menghilangkan gulma maupun rumput liar dilokasi lahan tanam.
- Lakukanlah pengapuran terlebih dahulu dengan dolomit kalau memang PH tanah kurang dari 5 ( bersifat asam ).
- Buatlah bedengan dengan ukuran lebar 150cm, tinggi 50cm, serta panjang mengikuti bentuk lahan.
- Berikan jarak antar bedengan untuk menunjukkan kanal jalan bagi ajaran air hujan dengan jarang 100cm.
- Setelah itu buatlah lubang tanam dengan jarak antar lubang kurang lebih 50cm x 50cm x 50cm.
- Diamkan bedengan yang sudah dilubangi tersebut selama 2 ahad supaya terkena sinar matahari.
- Setelah 2 minggu, cara menanam anggur selanjutnya yakni mengisilubang tanam dengan adonan tanah, pupuk sangkar serta pasir dengan takaran 1 : 2 : 1.
4. Penanaman Benih Anggur
Setelah benih berusia 2 bulan didalam lahan persemaian, dan lahan tanam sudah siap, maka selanjutnya Anda tinggal memindahkan benih anggur tersebut kedalam lahan tanam yang sudah Anda persiapkan.
Simak gambar cara menanam anggur dibawah ini :
Cara menanam anggur yang benar sebaiknya dimulai pada ketika ekspresi dominan kemarau, atau kalau di Indonesia berarti berkisar bulan juni hingga juli. Masukkan benih anggur yang sudah disemai kedalam lubang tanam kemudian ditutup dengan tanah sebatas pangkal batang tumbuhan anggur tersebut.
Setelah itu buatlah para – para dengan ketinggian 2 meter dari tanah yang berfungsi sebagai media merambat tanaman anggur. Para – para sanggup Anda buat dengan memakai bambu, maupun kayu. Berikan juga batang bambu di setiap tumbuhan anggur untuk media merayap tumbuhan menuju para – para tersebut.
5. Pemeliharaan Tanaman Anggur
Tahap pemeliharaan juga tidak kalah penting didalam cara menanam anggur untuk mendapat hasil panen yang maksimal dan sanggup menguntungkan Anda tentunya.
Periksa dengan rutin apakah ada tumbuhan yang mati ataupun tidak tumbuh tepat dan segeralah diganti dengan benih yang gres supaya hasil pertumbuhan tumbuhan anggur sanggup seragam. Tahap ini biasa disebut penyulaman dalam dunia pertanian.
Lakukan juga tehnik penjarangan, yaitu memisahkan atau menjauhkan beberapa tumbuhan yang tumbuh terlalu rapat. Pertumbuhan tumbuhan yang terlalu rapat justru sanggup mengganggu perkembangan tumbuhan itu sendiri.
Penyiraman tumbuhan anggur hanya perlu dilakukan sehari sekali kalau pada ekspresi dominan kemarau, dan tidak perlu dilakukan penyiraman kalau menginjak ekspresi dominan penghujan. Tanaman anggur tidak terlalu suka keadaan tanah yang terlalu lembek, alasannya yakni terlalu banyak air.
Cara menanam anggur yang baik juga tidak lepas dari tahap penyiangan yaitu membersihkan lahan dari banyak sekali macam tumbuhan pengganggu ibarat rumput liar dan juga gulma disekitar tanaman. dibawah ini yakni gambar proses pemelihraan tumbuhan anggur.
Jangan lupa juga untuk melaksanakan pemupukan susulan setiap 3 bulan sekali dan sanggup dimulai disaat usia tanam menginjak umur 90 hari semenjak benih dipindahkan ke lahan tanam. Pemupukan cukup dengan memakai pupuk urea dengan takaran 15 gr per lubang tumbuhan anggur.
6. Panen Anggur
Inilah hari yang sangat dinantikan – tunggu oleh Anda, yaitu masa panen tumbuhan Anggur. Buah anggur yang sudah siap dipanen mempunyai ciri ciri buah yang kenyal dan lunak, warna merata pada satu tandan, serta butir – butir buah anggur gampang terlepas dari tandannya.
Petiklah anggur memakai tangan di pagi hari dan segera masukkan kedalam dos karton atau keranjang yang sudah dipersiaapkan. Hindari menumpuk hasil panen alasannya yakni sanggup menghancurkan buah anggur yang ada di dasar tumpukan.
Gambar dimuat dari .hdwallpapersiinn.com
Demikianlah artikel singkat yang membahas wacana cara menanam anggur yang sanggup Anda lakukan sendiri. Buah anggur tidak lagi Anda dapatkan di supermarket maupun toko buah. Tapi Anda sanggup petik kesudahannya dikebun sendiri.
Sumber https://www.infoagribisnis.com
0 Response to "Potensi Agribisnis, Baca Tips Cara Menanam Anggur"
Posting Komentar