iklan

Peluang Perjuangan Bisnis Kreatif Merubah Pandangan Gres Menjadi Uang

peluang perjuangan bisnis kreatif dan inovatif di tengah krisis Peluang Usaha Bisnis Kreatif Merubah Ide Menjadi UangApa yang Sahabat PoBis harapkan dari sebuah bisnis? Tentu saja setiap orang menginginkan laba dalam berbisnis. Namun untuk mencapai hal tersebut (mendapatkan keuntungan) bukan soal mudah, banyak halang rintang yang harus dihadapi, salah satunya yang menjadi momok ialah persaingan usaha.


Untuk mengatasi persaingan perjuangan tersebut, ada beberapa hal yang bisa pengusaha lakukan, salah satunya ialah dengan melaksanakan penemuan yang kreatif, sehingga bisa membuat perjuangan berbeda dengan pesaing dan unggul. Karena itu peluang perjuangan bisnis kreatif selalu terbuka lebar, alasannya ialah dengan kreatifitas bisa membuat produk yang berbeda dan lebih unggul dibanding pesaing.


Apalagi bila produk unik hasil kreativitas tersebut ditunjang dengan taktik pemasaran yang efektif dan sempurna sasaran. Hal itu akan menambah keunggulan dan menimbulkan bisnis kreatif sanggup bertahan dan terus memperlihatkan laba bagi pelaku usaha.


Bisnis kreatif sanggup diterapkan di semua bidang usaha, mulai dari bisnis kuliner, mebel, sampai bisnis kerajinan tangan. Selain itu keunggulan dari perjuangan bisnis kreatif ialah kemampuannya untuk bertahan dalam masa krisis. Pengusaha yang baik harus bisa membuatkan peluang perjuangan kreatif di tengah krisis.


Usaha kreatif merupakan perjuangan yang menuntut keseriusan, pemikiran, dan ide-ide cemerlang pelaku usaha. Hal ini tidak lepas dari kepandaian pelaku perjuangan dalam melihat peluang pasar yang ada, sehingga produk yang dihasilkan menerima respon yang positif dari masyarakat. Anda harus mengamati perkembang yang terjadi di pasar, apa yang sedang demam isu dan diinginkan masyarakat. Yang pasti, bisnis kreatif harus berani melaksanakan penemuan dan menjadi berbeda dibanding kompetitor.


Salah satu pola bisnis kreatif ialah Jeju Ice Cream yang menghadirkan es krim dengan bentuk cone yang tidak biasa.  Terinspirasi dengan masakan es krim di Korea Selatan. Jika umumnya cone mempunyai bentuk kerucut, maka Jeju Ice Cream membuat ice cream cone dengan bentuk mirip karakter J, U, V, dan aneka macam bentuk unik lain. Buah dari kreatifitas tersebut, gerai Jeju Ice Cream tidak pernah sepi dari antrian pelanggan.


Contoh lain dari bisnis kreatif ini ialah Martabak Gokil yang mengkreasikan martabak dengan aneka macam topping dan bentuk yang berbeda dibanding dengan martabak pada umumnya. Sesuai dengan namanya, Martabak Gokil menghadirkan aneka macam sajian martabak yang tak pernah terpikirkan sebelumnya.


Selain bidang kuliner, peluang perjuangan bisnis kreatif juga bisa dihadirkan oleh tangan-tangan terampil dari bisnis kerajinan tangan.


Kalau Anda disodori kertas bekas, kemudian ditantang untuk menjadikannya sebuah usaha. Paling banyak akan menjual kertas itu secara kiloan, atau paling mentok dijadikan kertas daur ulang. Tapi ditangan orang kreatif, kertas bekas itu bisa jadi mebel. Kreatifitas Salam Rancage telah merubah kertas bekas yang tidak berguna, menjadi mebel bernilai tinggi. Kertas bekas disulap menjadi meja, kursi, lemari, keranjang sampah, keranjang pakaian, vas bunga, rak sepatu, dan lain sebagainya. Bahkan produk mebel dari kertas daur ulang ini banyak menerima pesanan dari luar negeri, mirip China, Australia, dan Italia.


Sahabat PoBis, hiasan bunga di rumah Anda terbuat dari apa? Hiasan bunga biasanya terbuat dari kertas, plastik, materi alam, atau lilin. Letti Haryati, seorang ibu rumah tangga yang bahagia membuat bunga, dengan kreatifitasnya ia membuat bunga dari sabun mandi. Dengan tangan terampilnya, sabun mandi dibuat menjadi bunga nan indah menawan. Dan siapa sangka, oleh-oleh Bunga Sabun tersebut banyak disukai masyarakat.


Bukan hanya keindahan bunga sabun yang menarik minat para konsumen, namun juga bau wangi dari sabun tersebut juga sanggup mengharumkan ruangan. Keharuman tersbut muncul dari aneka macam jenis wangi buah dan bunga yang dihasilkan dari materi baku sabun yang digunakan. Selain itu, semakin usang bunga sabun semakin mengeras, sehingga tampilannya juga awet, akan terus anggun dalam waktu yang lama.


Gambaran Kasar Peluang Usaha Bisnis Kreatif


Investasi yang diharapkan untuk franchise ice cream cone Jeju Ice Cream ialah sebesar Rp 200 juta. Nilai investasi tersebut ditargetkan bisa balik modal dalam 8 bulan. Dengan perkiraan meraih omset Rp 70 juta per bulan, maka sehabis dikurangi biaya operasional, laba higienis yang sanggup dikantongi sebesar Rp 18 juta.


Martabak Gokil memulai perjuangan pada awal tahun 2015 dengan modal sebesar Rp 100 juta. Dengan harga jual martabak antara Rp 24 ribu sampai Rp 99 ribu, Martabak Gokil sukses memikat pecinta masakan tanah air.


Lain lagi dengan mebel kertas bekas Salam Rancage, memulai perjuangan hanya dengan modal Rp 500 ribu yang dipakai untuk membeli peralatan, mirip gunting, lem, cat dan lain sebagainya. Sedangkan materi baku kertas bekas diperoleh dari teman-teman. Di awal usaha, omset yang berhasil dikumpulkan sebesar Rp 3 juta, namun sekarang Salam Rancage bisa memperoleh omset rata-rata Rp 20 juta per bulan.


Sedangkan Letti Haryati, pemilik Bunga Sabun, memulaiusahanya dengan modal ratusan ribu rupiah saja, untuk membeli materi baku sabun dan pot bunga. Mulanya hanya iseng, tapi ternyata banyak yang menyukai bunga sabun hasil karyanya. Hingga sekarang Letti sanggup menjual 100 bunga sabun setiap bulan. Dengan harga bunga sabun antara Rp 40 ribu sampai Rp 300 ribu, maka diperkirakan omsetnya mencapai Rp 15 juta per bulan, dengan laba higienis diatas 70%.


Prospek dari peluang perjuangan bisnis kreatif sangatlah bagus, alasannya ialah diferensiasi yang besar lengan berkuasa membuatnya lebih unggul dibanding dengan kompetitor. Semoga goresan pena ini sanggup menginspirasi Sahabat PoBis dalam menggali ide dan memulai bisnis secara lebih kreatif.


sumber gambar: salamrancage.co.id



Sumber https://www.pojokbisnis.com

0 Response to "Peluang Perjuangan Bisnis Kreatif Merubah Pandangan Gres Menjadi Uang"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel