Ringkasan Bahan Kelas X Ekonomi Kepingan I-Iii

RINGKASAN MATERI KELAS X EKONOMI BAB I-III

BAB 1. KONSEP DASAR ILMU EKONOMI

A.   Ilmu ekonomi

1.pengertian ilmu ekonomi

       Ekonomi berasal dari bhasa yunani yakni dari kata oikos yg berarti rumah tangga dan nomos yg berarti peraturan. Jadi, ekonomi ialah peraturan rumah tangga atau mengatur rumah tangga. Adapun yg dimaksud jago ekonomi atau ekonom ialah yg memakai konsep ekonomi dan data dalam bekerja. Adapun ilmu yg mempelajari perihal ekonomi disebut ilmu ekonomi.

      Berikut ini beberapa definisi ilmu ekonomi berdasarkan pendapat tokoh ekonomi.

a.     Prof.P.A. Samuelson

Ilmu ekonomi ialah suatu studi mengenai bagaimana orang-orang dan masyarakat menciptakan pilihan., dengan cara atau tanpa penggunaan uang, dengan memakai sumber daya yg terbatas tetapi sanggup dipakai dalam aneka macam jenis barang dan jasa serta mendistribusikannya untuk keperluan konsumsi kini dan dimasa yg akan datang, kepada aneka macam orang dan golongan masyarakat.

b.    Adam Smith

Ilmu ekonomi ialah ilmu kekayaanatau ilmu yg khusus mempelajari sarana-sarana kekayaan suatu bangsa dengan memusatkan perhatian secara khusus terhadap sebab-sebab material dan kemakmuran, menyerupai hasil-hasil industri, pertanian dan sebagainya.

c.    J.B.Say

ilmu ekonomi ialah suatu kajian perihal peraturan yg menentukan kekayaan.

d.    David Ricardo

Ilmu ekonomi ialah suatu kajian perihal aturan aneka macam jenis golongan masyarakat.

e.    Lipsey

Ilmu ekonomi ialah suatu studi perihal pemanfaatan sumber daya yg langka untuk memenuhi kebutuhan insan yg tidak terbatas.

f.     Alfred Marshall

Ilmu ekonomi ialah ilmu yg mempelajari usaha-usaha individu dalam ikatan pekerjaan dalam kehidupannya sehari-hari. Ilmu ekonomi membahas perihal kehidupan insan yg bekerjasama dengan bagaimana ia memperoleh pendapatan dan bagaimana pula ia mempergunakan pendapatan itu.

        Berdasarkan aneka macam pendapat tersebut,dapat disimpulkan bahwa ilmu ekonomi merupakan ilmu yg mempelajari perjuangan insan untuk memenuhi kebutuhannya dalam mencapai kemakmuran yg diharapkan, dengan menentukan sumber daya produksi yg sifatnya lagka atau terbatas.

2. Perkembangan Ilmu Ekonomi

     Masalah ekonomi sama tuanya dengan usia peradaban manusia. Tetapi, ilmu ekonomi gres muncul pada kala ke-18,melalui buku Adam Smith yg berjudul An Inquiri Into the Nature And Causes of the Wealth of Nation (1776). Itulah sebabnya Adam Smith dihormati sebagai bapak ilmu ekonomi modern. Adapun Smith melihatnya dari sudut rasionalitas,misalnya,zaman dulu kemiskinan dianggap sebagai takdir. Namun sejak zaman modern (abad ke-18) kemiskinan dipandang ada kaitannya dengan ketidakmampuan bekerja produktif atau lantaran tidak mempunyai tanah.

B.   Pembagian Ilmu Ekonomi

Menurut Alfred W. Stoiner, ilmunekonomi dibagi menjadi 3 kelompok, yaitu ilmu ekonomi deskriptif, teori ekonomi dan ilmu ekoomi terapan.

1.    Ilmu Ekonomi Deskriptif

Ilmu ekonomi deskriptif ialah kepingan ilmu ekonomi yg menggambarkan kterangan-keterangan faktual perihal suatu keadaan ekonomi dalam bentuk angka-angka,grafik , kurva atau penyajian lainnya. Ilmu ekonomi deskriptif dipakai oleh BPS (Badan Pusat Statistik) untuk menyajikan keadaan ekonomi baik makro maupun mikro. Contoh ilmu ekonomi deskriptif, yaitu tabel perkembangan sector industri tertentu atau keadaan ekonomi suatu tempat tertentu yg dikeluarkan oleh Badan Pusat Statistik (BPS).

2.    Teori Ekonomi

Teori ekonomi merupakan kumpulan teori-teori di bidang ekonomi yg berusaha menjelaskan,mencari pengertian, relasi alasannya ialah akibat, dan cara kerja system ekonomi. Ekonomi teori merupakan kerangka konsep yg berangkat dari gejala-gejala konkrit yg terjadi dikehidupan masyarakat. Gejala-gejala ini kemudian dianalisis dengan memakai metode-metode tertentu, sehingga sanggup dilacak adanya pola-pola tertentu yg menghubungkan peristiwa-peristiwa makro dan teori ekonomi mikro.

3.    Ilmu Ekonomi Terapan

Ekonomi terapan merupakan terapan dari teori-teori ekonomi. Artinya bahwa kerangka-kerangka pengertian dari analisis ekonomi teori dipakai untuk menciptakan atau merumuskan kebijakan-kebijakan, pedoman-pedoman yg tepat untuk mengatasi kasus ekonomi tertentu. Oleh lantaran itu, dicarilah pemecahannya dengan memakai teori ekonomi yg sesuai dengan corak kasus yg dihadapi

      .Dengan demikian,ekonomi terapan lebih bersifat mudah dengan menerapkan pengertian ekonomi pada masalah-masalah tertentu. Adanya spesialisasi dan penerapan pada bidang-bidang khusus menimbulkan cabang-cabang ilmu ekonomi seperti, ekonomi koperasi,ekonomi pembangunan, ekonomi moneter, ekonomi dan administrasi perusahaan,ekonomi internasional, dan ekonomi pertanian.

       Ilmu ekonomi teori dibagi menjadi dua kepingan besar, yaitu teori ekonomi mikro dan makro. Perbedaan antara ekonomi mikro dengan ekonomi makro sanggup dilihat dari pembahasan berikut.

1.    Ekonomi Mikro

Ekonomi mikro merupakan cabang ilmu ekonomi yg khusus mempelajari bagian-bagian kecil (aspek individual) dari keseluruhan kegiatan perekonomian. Focus analisis ekonomi mikro ialah sikap individu menyerupai perusahaan (produsen), tenaga kerja, dan konsumen dalam konteks yg lebih terbatas (industri).

    Analisis ekonomi mikro terdiri atas teori harga dan teori produksi, dan teori distribusi.

a.    Teori harga , antara lain membahas proses pembentukan harga oleh interaksi antara penawaran dan permintaan terhadap suatu barang dan jasa di dalam suatu pasar, factor-faktor yg memengaruhi perubahan permintaan dan penawaran, relasi antara harga permintaan dengan penawaran , bentuk-bentuk pasar dan sebagainya.

b.    Teori produksi, antara ain menganalisis kasus biaya produksi, tingkat produksi yg paling menguntungkan produsen, serta kombinasi faktor-faktor produksi yg harus dipilih oleh produsen biar tujuan untuk mencapai keuntungan maksimum tercapai.

c.    Teori distribusi membahas faktor-faktor yg menentukan tingkat upah tenaga kerja, tingkat bunga yg harus dibayar lantaran penggunaan modal dan tingkat keuntungan yg diperoleh para pengusaha.

Beberapa aspek yg dianalisis teori ekonomi mikro antara lain.

a.    Proses penentuan tingkat harga dan jumlah barang yg diperjualbelikan dipasar (teori harga)

b.    Perilaku pembeli dan penjual

c.    Interaksi di pasar faktor produksi

Anggapan dasar yg dipakai dalam ekonomi mikro :

a.    Semua sumber produktif bekerja dan dipergunakan sepenuhnya, dengan kata lain prosedur pasar berjalan (fully employed) sehingga tidak ada satupun yg menganggur.

b.    Semua barang yg dihasilkan niscaya terjual habis

2.    Ekonomi Makro

Ekonomi makro mempelajari kegiatan perekonomian secara keseluruhan. Focus pembahasannya berkaitan dengan bagaimana sikap rumah tangga swasta, pemerintah, dan perdagangan luar negeri (ekspor-impor) dalam konteks keseluruhan (agregat).

    Beberapa aspek yg dianalisis dalam teori ekonomi makro, antara lain :

a.    Menentukan kegiatan perekonomian Negara, perubahan harga-harga dan efek perubahan jumlah uang beredar terhadap pengeluaran agregat.

b.    Pengeluaran agregat

c.    Mengatasi pengangguran dan inflasi

d.    Kebijakan fiscal dan moneter

e.    Pertumbuhan ekonomi

f.     Permintaan dan penawaran agregat

a.    Masalah inflasi

Inflasi sanggup didefinikan sebagai suatu proses kenaikan harga-harga yg berlaku dalam sesuatu perekonomian. Faktor-faktor penyebab terjadinya inflasi :

1)    Tingkat pengeluaran agregat yg melebihi kemampuan perusahaan untuk menghasilkan barang dan jasa

2)    Tuntutan kenaikan upah dari pekerja

3)    Kenaikan harga barang impor

4)    Penambahan penawaran uang

5)    Kekacauan politik dan ekonomi

b.    Masalah pengangguran

Pengangguran terjadi lantaran jumlah tenaga kerja atau angkatan kerja melebihi tingkat kesempatan kerja yg tersedia. Penyebab tingginya tingkat pengangguran yaitu laju pertumbuhan kesempatan kerja.

c.    Ketidakstabilan neraca pembayaran

Neraca pembayaran ialah suatu ringkasan transaksi yg pertanda aliran pembayaran dari Negara-negara lain ke dalam negeri dan keluar negeri dalam satu tahun tertentu.

C.   Prinsip Ekonomi

Prinsip eknomi sanggup diartikan sebagai tindakan untuk mendapat hasil yg maksimum dengan pemanfaatan biaya tertentu atau dengan faktor produksi tertentu berusaha untuk mendapat hasil produksi yg maksimal

1)    Prinsip Ekonomi Konsumen

Hal-hal yg diperhatikan :

a.    Menyusun skala prioritas kebutuhan dengan mendahulukan kebutuhan yg paling mendesak dan seterusnya hingga pada yg tidak mendesak.

b.    Memperhatikan kemampuan atau daya belinya

c.    Memperhatikan perbandingan manfaat dan nilai yg akan diperoleh dengan biaya yg dikeluarkan

2.prinsip ekonomi produsen

Hal-hal yg diperhatikan :

a.    Menggunakan materi mentah berkualitas tinggi dengan harga yg murah

b.    Membuat anaisis kebutuhan pasar biar barang yg diproduksi sanggup laris terjual.

c.    Perolehan atau keuntungan yg di sanggup lebih besar.

3.    Prinsip Ekonomi Distributor

Hal- hal yg diperhatikan :

a.    Barang yg dijual diubahsuaikan dengan selera dan kebutuhan masyarakat dengan harga bersaing dan bermutu

b.    Menyesuaikan alat angkut dengan karakteristik barang

c.    Membeli barang secara eksklusif dari produsen sehingga harganya lebih murah dan keuntungan yg diperoleh lebih maksimal.

                                                                BAB II
                                          PERMASALAHAN EKONOMI

A.kebutuhan manusia
1.pengertian kebutuhan
kebutuhan insan ialah sesuatu yang diharapkan oleh insan sehingga sanggup mencapai kesejahteraan. Adapun cita-cita ialah segala sesuatu pelengkap atas kebutuhan yang di harapkan sanggup dipenuhi sehingga insan tersebut bisa lebih puas

2.macam macam kebutuhan
secara garis besar kebutuha insan dibagi menjadi empat kelompok yaitu:
a. Kebutuhan berdasarkan itngkat intensitasnya
 1) Kebutuhan primer ialah kebutuhan yang harus dipenuhi biar insan sanggup mempertahankan hidupnya. Supaya sanggup hidup insan harus makan, minum, dan berpakaian. Selain itu insan juga memerlukan tempat tinggal atau rumah. Kebutuhan primer juga disebut sebagai kebutuhan alamiah.
 2) Kebutuhan sekunder ialah kebutuhan yang terjadi sesudah kebutuhan primer terpenuhi.
 3) Kebutuhan tersier atau kebutuhan kemewahan ialah kebutuhan yang terjadi sesudah kebutuhan primer dan sekunder terpenuhi. Ia masih memerlukan hal-hal lain yang tingkatannya lebih tinggi. Namun kebutuhan sekunder cenderung ke arah barang prestise di dalammasyarakat, missal : berlian, kendaraan beroda empat mewah, dan rumah megah.
b. Kebutuhan berdasarkan sifatnya
  1) Kebutuhan jasmani ialah kebutuhan yang bekerjasama dengan jasmani. Misal : makanan, minuman, pakaian, dan olahraga.
 2) Kebutuhan rohani ialah kebutuhan yang merupakan upaya insan untuk memenuhi kepuasan jiwa atau rohani seseorang. Misal : rekreasi, mendengarkan musik, dan ibadah.
c. Kebutuhan berdasarkan waktu
 1) Kebutuhan kini adalha kebutuhan mendesak yang harus dipenuhi dikala ini dan dilarang ditunda-tunda, contohnya obat bagi orang sakit, makan bagi orang lapar.
 2) Kebutuhan yang akan tiba ialah kebutuhan yang sifatnya tidak terdesak dan sanggup ditunda hingga dengan waktu yang telah ditentukan. Kebutuhan ini bekerjasama dengan persediaan atau persiapan untuk waktu yang akan datang. Misalnya orang renta menabung untuk persiapan sekolah anaknya dan asuransi.
d. Kebutuhan berdasarkan subjeknya
1) Kebutuhan individu ialah kebutuhan yang dirasakan oleh seseorang dan pemenuhannya sanggup dilakukan secara individu. Misalnya petani membutuhkan cangkul, siswa membutuhkan buku tulis dan pensil.
2) Kebutuhan kelompok atau kolektif ialah kebutuhan yang diraskan oleh kelompok orang secara bersamaan dan pemenuhannya sanggup dilakukan secara bersama-sama, misal : jalan, rumah sakit, dan tempat rekreasi.

3.jenis jenis benda pemuas kebutuhan

  kebutuhan insan yang tidak terbatas berupa barang atau jasa. Alat kebutuhan sanggup dibedakan menyerupai berikut

a. menutrut cara mendapatkannya
1) barang ekonomi ialah sarana pemuas kebutuhan yang untuk memprolehnya diharapkan pengorbanan contoh: pakaian masakan dan rumah
2) barang bebas ialah sarana pemuas kebutuhan yang untuk memprolehnya tidak memerlukan pengorbanan contoh: matahari, dan angin
3)barang ilith ialah barang yang kalau dalam jumlah berlebihan akan merugikan atau bahakan membahayaan kehidupan insan contoh: api

b)menurut kegunaanya
1)benda konsumsi ialah barang yang eksklusif dipakai untuk  memenuhi kebuituhan insan contoh: pakaian dan motir
2. Barang Produksi
Benda produksi ialah benda yang dipakai untuk menunjang proses produksi.
Contohnya ialah mesi-mesin, alat-alat pertanian, listrik, bensin, dan lain-lain

d)menurut proses produksinya
1) barang mentah ialah barang yang akan dijadikan sebagai materi baku dalam proses produksi
2) barang setengah jadi ialah barang yang sudah mengalami proses produksi tetapi blm sanggup dipakai untuk memenuhi kebuthan
3)barang jadi ialah barang yang sudah mengalami proses produksi secara tepat dan sanggup dipakai untuk memenuhi kebutuhan

B.Kelangkaan
1)pengertian kelangkaan
  kelangkaan sanggup di artikan sebagai suatu kondisi ketika kebutuhan insan sangat tidak terbatas sedangkan sumber daya untuk memenuhi kebutuhan tersebut terbatas jumlahnya.
Upaya upaya mengatasi kelangkaan tersebut antara lain  memproduksi barang atau jasa guna menambah kualitas dan kuantitas sumber daya tersedia
2)faktor penyebab kelankaan
a. Kerusakan Sumber Daya Alam akhir ulah insan
b.terbatasnya sumber daya alam yang tersedia
c.terbatsanya kemampuan insan untuk mengolah sumber daya alam
d.meningkatnya kebutuhan insan yang lebih cepat dari pada kemampuan insan untuk menghasilkan sumber ekonomi baru

C.Mentukan pilihan ekonomi
ILIHAN

 Timbulnya kelangkaan menciptakan individu, perusahaan, dan masyarakat secara keseluruhan tidak bisa mendapat semua yang mereka inginkan sehingga mereka harus menciptakan pilihan. Pada  setiap kegiatannya, mereka harus menentukan pilihan terbaik dari beberapa alternatif pilihan yang telah dibuat. Pilihan-pilihan tersebut mencakup pilihan dalam mengonsumsi dan pilihan dalam memproduksi. Tujuannya ialah biar sumber-sumber daya ekonomi yang tersedia dipakai secara efisien dan sanggup mewujudkan kepuasan yang paling maksimal pada individu dan masyarakat.
 Ada beberapa perinsip yang mendasari pilihan konsumen antara lain
1.pendapatan yang terbatas mengharuskan pemilihan
2.konsumen menciptakan pilihan dengan mempertimbangkan alternatif
3.sebuah barang sanggup digantikan barang yang lain
konsumen harus menciptakan keputusan tanpa informasi tepat tapi pengetahuan dan pengalamanya akan membantu

5.terjadinya aturan nilai guna marjinal
   dalam menetukan pilihan ada beberapa hal yang perlu kita lakukan menyerupai berikut
1. analisis  biaya peluang
   baya peluang ialah nilai barang atau jasa yang dikorbankan karna alternatif tindakan. Konsep biaya peluang ialah sebuah peringatan bahwa jumlah rupiah yang dikeluarkan tidak selalu merupakan biaya yang sebenarnya
2. analisis biaya manfaat
   biaya manfaat ialah suatu teknik yang dipakai yang di gunakan untuk membandingkan aneka macam biaya dengan manfaat yang di harapkan. Analisis ini menciptakan kita sanggup menentukan pilihan mana yang menawarkan manfaat lebih besar dibandingkan biayanya
3.mengidentifikasikan faktor pendorong kegiatan ekonomi
  ada motif  yang berasal dari dalam diri insan menyerupai untuk memenuhi kebutuhan

seperti untuk memenuhikebutuhan. Ada juga motif yang berasal dari luar diri insan menyerupai efek lingkungan dan iklan
4. menyadari trade off
     trade off ialah situasi dimana seseorang harus menciptakan keputusan untuk suatu hal dengan mengorbankan hal lain lantaran alasan irit

5.berpegangan pada prinsip ekonomi
ialah prisnip tindakan dengan pengorbanan tertentu untuk mendapat hasil sebesar besarnya atau tindakan dengan pengorbanan sekecil kecilnya untuk mendapat hasil tertentu




D.Biaya peluang (oppourtunity coast)|
ialah pengorbanan yang dilakukan seseorang lantaran mengambil suatu pilihan. Biaya peluang tidak selalu bekerjasama dengan uang,bisa berupa waktu,kesempatan dan keuntungan di masa depan.
     Paul A samuelson dan william d nordanus
menyampaikan biaya oppourtunity terjadi lantaran sebuah keputusan lantaran melaksanakan pilihan terhadap barang langka dengan mengorbankan barang lain. Biaya oppourtunitasnya ialah nilai dari barang yang dilepas.
Contoh:
seseorang mempunyai uang Rp 10.000.000. Dengan uang sebesar itu, ia mempunyai kesempatan untuk bertamasya ke Bali atau membeli sebuah TV. Jika ia menentukan untuk membeli TV, ia akan kehilangan kesempatan untuk menikmati keindahan Bali; begitu pula sebaliknya, apabila ia menentukan untuk bertamasya ke Bali, ia akan kehilangan kesempatan untuk menonton TV. "Kesempatan yang hilang" itulah yang disebut sebagai biaya peluang.
E.skala prioritas

   insan secara sadar atau tidak mempunyai kebutuhan yang sangat banyak dibandingkan dengan sumber daya atau alat pemenuhan kebutuhan yang jumlahnya terbatas . Ada beberapa hal yang perlu dipakai sebagai materi pertimbangan dalam menetukan skala prioritas antara lain.
1.tingkat urgensi
2.kesempatan yang dimiliki
3. pertimbangan masa depan
4.kemampuan diri
F.Pengelolaan keuangan
 pada dasarnya insan mempunyai kebutuhan yang seolah tidak ada batasnya. Jika kebutuhan primer terpenuhi, maka ia akan cenderung memenuhi kebutuhan sekundernya.jika keduanya sudah terpenuhi maka ia akan memenuhi kebutuhan tresier.
Berikut ini langkah langkah mengelola keuangan dengan baik:
1.Membuat pembukuan yang rapi dan teratur
  menciptakan pembukuan belanja and akan sanggup lebih  gampang mengetahui seerapa besar porsi belanja kebutuhan skunder, premier dan tresier
2. Mulai menabung dari sekarang
   karna akan berkhasiat kalau suatu dikala menghadapi pengeluaran yang tidak terduga
3. Hemat
    sesuaikan gaya hidup dengan penghasilan
4. Membuat planning jangka panjang
     rencanakanlah setiap kebutuhan anggaran dalam jumlah  besar menyerupai membayar pajak, membayar masuk sekolah dsb.

G.Masalah pokok ekonomi
   kasus ekonomi klasik di bagi menjadi tiga yaitu: produksi, konsumsi, dan distribusi.
1. produksi menyangkut kasus perjuangan atau kegiatan mencipta atau menambah kegunaan suatu benda
2. konsumsi menyangkut  kegiatan menghabiskan atau mengurangi kegunaan suatu benda
3. distribusi menyangkut kegiatan menyalurkan barang dari produsen ke konsumen
    pokok kasus tersebut kemudian di perluas oleh aliran ekonomi modern, seperrti berikut
1. apa dan berapa (what)
  kasus ini menyangkut duduk masalah jenis dan jumlah barang\jasa yang perlu di produksi biar sesuai kebutuhan masyarakat.
2. bagaimana (how)
  sesudah jenis dan jumlah produksi dipilih maka duduk masalah yang harus dipecahkan ialah bagaimana barang tersebut diproduksi
3. untuk siapa (who)
  sesudah pemecahan duduk masalah bagai mana memproduksi lebih lanjut ialah untuk siapa (for whom) barang yang akandi produksi? Siapa yang harus menikmati?

H.Sistem ekonomi
 1. pengertian sistem ekonomi ialah suatu cara untuk mengatur dan mengorganisai segala acara ekonomi dalam masyarakat baik yang dilakukan oleh pemerintah maupun swasta pada konsep tertentu dalam rangka mencapai kemakmuran dan kesejahteraan.
2. macam macam sistem ekkonomi

a. sistem ekonomi tradisional ialah sistem ekonomi yang diterapkan oleh masyarakat tradisional secara turun temurun yang mengandalkan alam dan tenaga kerja.
    Ciri ciri sistem ekonomi tradisional:
1. hanya memakai modal
2. belum mengenal pembagian kerja
3. masih terikat tradisi
     kelebihan sebagai berikut:
1. tidak terdapat pesaing yang tidak sehat lantaran relasi anatar individu sangat erat.
2. masyarakat merasa sangat kondusif lantaran tidak ada beban yang dipikul
3.tidak individualistis.
   kelemahan sistem ekonbomi tradisional:
1. teknologi yang dipakai masih sangat sederhana sehingga produktivitas rendah
2. mutu barang hasil produksi masih rendah
3. tidak memperhitungkan efektifitas da efesiensi

b. sistem ekonomi terpusat\komando\sosialis
  sistem ekonomi terpusat ialah sistem ekonomi dimana tugas pemerintah sangat mayoritas dan besar lengan berkuasa dalam mengendalikan prekonomian.
 Ciri ciri sistem ekonomi terpusat antara lain:
1. semua alat sumber daya dikuasai pemerintah
2.hak milik perorangan tidak diakui
3. kebijakan prekonomian diatur sepenuhnya oleh pemerintah
   Kebaikan sistem ekonomi terpusat:
1.pasar barang dalam negri berjalan lancar
2. jarang terjadi krisis ekonomi
3. relatif gampang melaksanakan distribusi pendapatan
    Kelemahan sistem ekonomi:
1. mematikan inisiatif individu untuk maju
2. sering terjadi monopoli yang merugikan masyarakat
3. masyarakat tidak mempunyai kebebasan untuk sumber daya

Sistem ekonomi pasar ialah suatu sistem ekonomi di mana seluruh kegiatan ekonomi mulai dari produksi, distribusi dan konsumsi diserahkan sepenuhnya kepada prosedur pasar. Sistem ini sesuai dengan fatwa dari Adam Smith, dalam bukunya An Inquiry Into the Nature and Causes of the Wealth of Nations.Model sistem ekonomi ini merujuk pada perekonomian pasar persaingan sempurna.
 Ciri dari sistem ekonomi pasar:

Sistem ekonomi pasar/liberal/bebas mempunyai ciri-ciri sebagai berikut:

1.Setiap orang bebas mempunyai barang, termasuk barang modal.

2. Setiap orang bebas memakai barang dan jasa yang dimilikinya.

3. Aktivitas ekonomi ditujukan untuk memperoleh laba.

4.Semua acara ekonomi dilaksanakan oleh masyarakat (swasta).

5.Pemerintah tidak melaksanakan intervensi dalam pasar.

6.Persaingan dilakukan secara bebas.

7. Peranan modal sangat vital.
  Kelebihan sistem ekonomi pasar

Sistem ekonomi pasar/liberal/bebas/kapitalis mempunyai aneka macam kelebihan antara lain:

1.Menumbuhkan inisiatif dan kreasi masyarakat dalam mengatur kegiatan ekonomi.

2.Setiap individu bebas mempunyai sumber-sumber produksi.

3.Munculnya persaingan untuk maju.

4. Barang yang dihasilkan bermutu tinggi, lantaran barang yang tidak bermutu tidak akan laris di pasar.

5.Efisiensi dan efektivitas tinggi lantaran setiap tindakan ekonomi didasarkan atas motif mencari laba.
   Kelemahan sistem ekonomi pasar/liberal/bebas/kapitalis.

Sistem ekonomi pasar/liberal/bebas/kapitalis mempunyai kelemahan sebagai berikut:

1 Sulitnya melaksanakan pemerataan pendapatan.

2.Cenderung terjadi eksploitasi kaum buruh oleh para pemilik modal.

3.Munculnya monopoli yang sanggup merugikan masyarakat.

4. Sering terjadi gejolak dalam perekonomian lantaran kesalahan alokasi sumber daya oleh individu.
  
D.Sistem Ekonomi Campuran

Sistem ekonomi adonan merupakan adonan dari system ekonomi pasar dan terpusat, di mana pemerintah dan swasta saling berinteraksi dalam memecahkan kasus ekonomi.
    Ciri-ciri sistem ekonomi campuran.

Sistem ekonomi adonan antara lain:

1. Merupakan gabungan dari sistem ekonomi pasar dan terpusat.

2.Barang modal dan sumber daya yang vital dikuasai oleh pemerintah.

3.Pemerintah sanggup melaksanakan intervensi dengan menciptakan peraturan, menetapkan kebijakan fiskal, moneter, membantu dan mengawasi kegiatan swasta.

4. Peran pemerintah dan sektor swasta berimbang.
  
E. Sistem ekonomi pancasila (sisetm demokrasi ekonomi)
     Ciri-ciri positif pada sistem ekonomi demokrasi :

·Cabang-cabang produksi yang penting bagi negara dan menguasai hajat hidup orang banyak dikuasai oleh negara.

·Bumi, air, dan kekayaan alam yang terkandung di dalamnya dikuasai negara dan dipergunakan untuk sebesar-besarnya bagi kemakmuran rakyat.

·Perekonomian disusun sebagai perjuangan bersama berdasar atas asas kekeluargaan.

·Warga negara mempunyai kebebasan dalam menentukan pekerjaan yang dikehendaki serta mempunyai hak akan pekerjaan dan penghidupan yang layak.

·Hak milik perorangan diakui dan pemanfaatannya dilarang bertentangan dengan kepentingan masyarakat.

·Potensi, inisiatif, dan daya kreasi setiap warga negara dikembangkan sepenuhnya dalam batas-batas yang tidak merugikan kepentingan umum.

·Fakir miskin dan bawah umur terlantar dipelihara oleh negara.

Ciri-ciri negatif pada sistem ekonomi demokrasi :

1.    sistem free light librarism: persaingan bebas
2. sistem etaisme : pemerintah berperan mayoritas
3. sistem monopoli: pemusatan ekonomi pada suatu kelompok dalam bentuk monopoli yang merugikan masyarakat 

    BAB III

v  Tujuan Pembelajaran

        Dengan mempelajari kepingan ini, siswa diharapkan mampu

·         Menentukan pilihan yang tepat

·         Memanfaatkann biaya peluang

·         Menetapkan Cara Mengatasi Masalah Ekonomi

·         skala prioritas dan mengelola keuangan

·         Menjelaskan cara-cara mengatasi kasus ekonomi mikro

·         Menjelaskan cara-cara mengatasi kasus ekonomi makro, dan

·         Menjelaskan sistem ekonomi sebagai solusi kasus ekonomi

A. Menentukan Pilihan yang Tepat

     Untuk mengatasi kelangkaa, setiap orang harus menentukan pilihan yang tepat dan paling menguntungkan. Bagaimana cara menentukan pilihan?

B. Memanfaatkan Biaya Peluang

    Untuk menentukan pilihan yang tepat, kita sanggup memanfaatkan biaya peluang. Biaya peluang ialah segala sesuatu yang dikorbankan untuk mendapat sesuatu, dan biaya peluang dapa menjadi dasar pilihan.

C. Skala Prioritas

     1. Skala Prioritas

         Kebutuhan lebih penting, harus didahulukan pemenuhannya daripada kebutuhan lainnya.

 

      2. Pengelolaan Keuangan

·         Pengelolaan keuangan sanggup dilakukan dengan menciptakan pembukuan keuangan.

·         Memonitor dan mengevaluasi secara berkala

·         Membiasakan diri menabung

  D. Mengatasi Masalah Ekonomi Mikro

1.    Menentukan pilihan yang tepat untuk mengatasi kelangkaan

Contoh: Memilih faktor produksi tenaga kerja

2.    Bersinergi antar pelaku pasar dan industri untuk membentuk satuan yang lebih besar
     Contoh: Kerjasama provider Axis dan XL

3.    Membentuk komitmen di antara produsen dan konsumen

4.    Menggunakan teknik analisis ekonomi mikro

5.    Pemanfaatan analisis biaya peluang dalam rangka mnentukan pilihan.

E. Mengatasi Masalah Ekonomi Mikro

Ø  Kebijakan Moneter

Kebijakan yang dirancang pemerintah dalam rangka mensugesti jumlah uang yang beredar untuk memperbaiki kinerja perekonomian. Contoh: Menurunkan suku bunga.

Ø  Kebijakan Fiskal

Kebijakan yang bertujuan mensugesti jumlah pengeluaran dan pemasukkan pemerintah.

Contoh: Sektor perpajakan.

Ø  Kebijakan dengan Arah Harga Barang Murah dan Bermutu

Kebijakan dengan arah harga barang murah dan bermutu.

Contohnya: Pemerintah menyediakan infrastruktur jalan yang baik.

F. Masalah Ekonomi Sebagai Solusi Masalahh Ekonomi Solusi Masalahh Ekonomi yang Baik.

1.    Sitem Ekonomi Tradisional

Sistem ekonomi tradisional yang diterapkan oleh masyarakat tradisional.

Ciri-ciri:

-          Teknik produksi dipelajari secara turun temurun

-          Modal sedikit

-          Pertukaran dilakukan dengan sistem barter

-          Belum mengenal pembagian kerja

-          Terikat tradisi

-          Tanah merupakan rujukan kegiatan produksi dan sumber kemakmuran.

2.    Sistem Ekonomi Komando

Peran pemerintah sangat dominan, sedangkan tugas masyarakat atau pihak swasta sangat kecil.

Ciri-Ciri:

v  Alat dan sumber produksi dikuasai dan dimiliki negara.

v  Rakyat tidak bebas menentukan pekerjaan

v   

3.    Sistem ekonomi Pasar

Sistem ekonomi dimana kegiatan ekonomi (produksi, distribusi, dan konsumsi) dilakukan oleh swasta.

Ciri-ciri:

a)    Semua sumber produksi menjadi milik masyarakat.

b)    Pemerintah tidak ikut campur tangan secara lngsung dalam kegiatan ekonomi.

c)    Masyarakat terbagi atas dua golongan, yaitu pemberi kerja peserta kerja.

d)    Timbul persaingan dala masyarakat.

e)    Setiap kegiatan ekonomi didasarkan atas pencarian keuntungan.

f)     Kegiatan ekonomi selalu mempertimbangkan keadaan pasar.

             4.     Sistem Ekonomi Campuran

                     Sistem ekonomi dimana pemerintah dan swasta saling berinteraksi dalam memecahkan kasus ekonomi.
Sumber http://andrisubiyantoro.blogspot.com

Share this post