iklan

Pengertian, Fungsi, Tujuan, Dan 7 Prinsip Administrasi Keuangan Beserta Ruang Lingkupnya Berdasarkan Para Jago Terlengkap

Pengertian, Fungsi, Tujuan, dan 7 Prinsip Manajemen Keuangan Beserta Ruang Lingkupnya Menurut Para Ahli Terlengkap – Manajemen keuangan amat sangat dibutuhkan didalam sebuah perusahaan, karna untuk mengatur acara pengeluaran dan pemasukan keuangan didalam sebuah perusahaan, pada sebuah rumah tangga juga harus mempunyai ilmu untuk administrasi dalam keuangan didalam rumah tangga. Untuk itu disini akan membahas wacana pengertian administrasi keuangan, Tujuan, dan prinsip administrasi keuangan beserta fungsi nya. Untuk itu mari lah simak ulasan dibawah berikut.


 Prinsip Manajemen Keuangan Beserta Ruang Lingkupnya Menurut Para Ahli Terlengkap  Pengertian, Fungsi, Tujuan, dan 7 Prinsip Manajemen Keuangan Beserta Ruang Lingkupnya Menurut Para Ahli Terlengkap




Pengertian Manajemen Keuangan


Pengertian Manajemen Keuangan yaitu semua kegiatan entitas bisnis (organisasi) dalam suatu kerangka penggunaan serta pengalokasian dana entitas bisnis (perusahaan) dengan efisien. Dalam pengertian ini mengalami aneka macam perkembangan yang berawal dari pengertian yang hanya sekedar mengutamakan suatu kegiatan mendapat / memperoleh dana saja sampai meliputi kegiatan yang mendapatkan, penggunaan dana sampai pengelolaan atas aset (aktiva).



Pengertian Manajemen Keuangan Menurut Para Ahli


1. Bambang Riyanto
Bambang Riyanto menyatakan bahwa administrasi keuangan merupakan suatu keseluruhan kegiatan perusahaan yang berafiliasi dengan suatu perjuangan untuk mendapat dana yang dibutuhkan dengan biaya yang minimal dan syarat-syarat yang paling menguntungkan beserta perjuangan untuk menggunakan dana tersebut se-efisien mungkin.


2. J. L. Massie
J.L.Massie menyatakan bahwa Manajemen keuangan yaitu acara operasional bisnis yang bertanggung jawab untuk mendapat dan menggunakan dana yang dibutuhkan untuk suatu operasi yang efektif dan efisien.


3. Sonny, S. (2003)
Sonny, S. (2003) Menyatakan bahwa administrasi keuangan yaitu kegiatan perusahaan yang berafiliasi dengan bagaimana untuk mendapat dana, menggunakan dana, dan untuk mengelola asset sesuai dengan tujuan perusahaan secara menyeluruh.


4. Agus Sartono
Agus Sartono menyatakan bahwa Manajemen keuangan yaitu sanggup mampu diartikan sebagai administrasi dana baik yang berkaitan dengan suatu pengalokasian dana dalam bermacam bentuk investasi secara efektif maupun suatu perjuangan pengumpulan dana untuk pembiayaan investasi atau untuk pembelanjaan secara efisien. (2001:6)


5. JF Bradley
JF Bradley menyatakan bahwa Manajemen keuangan yaitu bidang administrasi bisnis yang ditujukan untuk penggunaan model secara bijaksana & seleksi yang secama dari sumber modal untuk memungkinkan unit pengeluaran untuk bergerak ke arah mencapai tujuannya.


6. Brigham & Houston yang diterjemahkan oleh Dodo, H. Dan Herman, W.
Manajemen keuangan berdasarkan Brigham dan Houston yang diterjemahkan oleh Dodo, H. Dan Herman, W. yaitu “Manajemen keuangan yaitu bidang yang terluas dari tiga bidang keuangan, dan mempunyai kesempatan karir yang sangat luas�


7. Grestenberg
Grestenberg menyatakan bahwa administrasi keuangan yaitu bagaimana suatu bisnis diselenggarakan untuk memperoleh dana , cara mereka memperoleh dana , cara bagaimana penggunaan mereka dan bagaimana bisnis di didistribusikan


8. Sutrisno
Sutrisno menyatakan bahwa Manajemen Keuangan yaitu Sebagai semua kegiatan perusahaan dengan usaha-usaha untuk memperoleh dana perusahaan dengan biaya yang murah serta perjuangan untuk menggunakan dan mengalokasikan dana tersebut secara efisien. (2003:3)


9. Weston dan Copeland
Weston dan Copeland  menyatakan bahwa Manajemen keuangan sanggup dirumuskan oleh suatu fungsi dan tanggung jawab para manajer keuangan. Fungsi pokok administrasi keuangan yaitu menyangkut keputusan wacana penanaman modal, pembiayaan kegiatan perjuangan dan pembagian deviden pada suatu perusahaan.


10. James Van Horne
James Van Horne menyatakan bahwa yaitu segala kegiatan yang berafiliasi dengan perolehan, pendanaan serta untuk pengelolaan aktiva dengan tujuan semua aktivitas.




Fungsi Manajemen Keuangan 


1. Investment Decision (Keputusan Investasi)

Investasi artinya yaitu penanaman modal pada aset riil ataupun aset finansial (surat berharga), keputusan investasi ini yaitu sebuah keputusan terhadap aset apa yang nantinya akan dikelola oleh entitas/perusahaan. keputusan yang strategis ini akan mempengaruhi secara pribadi terhadap besar kecilnya suatu rentabilitas investasi serta pemikiran dana dalam perusahaan pada masa yang mendatang.


2. Financing Decision (Fungsi Pendanaan)
Keputusan mengenai pendanaan yaitu dengan mempelajari aneka macam sumber dana perusahaan, dalam laporan keuangan yang berada dalam sisi pasiva. Dalam keputusan ini harus memperhatikan berapa sumber dana dengan biaya seminimal mungkin dan juga adanya syarat yang sanggup menguntungkan baik itu yang berasal dari internal perusahaan ataupun sumber dana yang berasal dari luar perusahaan (eksternal).


3. Deviden Decision (Keputusan Deviden) 


Pada fungsi ini, keputusan biasanya akan menyangkut hal hal seperti:


  • Besaran presentase keuntungan yang akan dibagikan kepada pemilik dalam sebuah bentuk kas

  • Untuk tingkat stabilitas deviden yang akan dibagikan oleh manajemen

  • Dalam stock devidend, (dividen saham)

  • stock split (pemecahan saham)

  • Dalam Penarikan saham yang telah beredar




Tujuan Manajemen Keuangan 


Manajemen Keuangan mempunyai tujuan untuk memaksimalkan nilai dari sebuah perusahaan. Dalam administrasi harus sanggup menekan suatu perputaran uang yang sanggup menghindarkan dari suatu acara yang tidak diinginknan. Yang harus diingat, tujuan utama dari suatu perusahaan yaitu untuk memaksimalkan atau menambah kesejahteraan para pemilik perusahaan. saham yang beredar yaitu suatu bukti kepemilikan, kesejahteraan para pemilik direfleksikan dari harga pasar perusahaan itu, harga perusahaan tersebut yaitu buah dari suatu keputusan administrasi mengenai keputusan untuk investasi, keputusan didalam pendanaan serta aktivitasnya dalam memanage suatu aktiva, keputusan keputusan tersebut akan berdampak pada harga saham para pemilik perusahaan tersebut.



Prinsip Manajemen Keuangan 


1. Consistency (Konsistensi)

Consistency atau disebut juga dengan konsistensi yaitu suatu prinsip yang mana sebuah sistem dan kebijakan keuangan perusahaan sesuai dengan apa yang direncanakan, tidak berubah dari setiap periode, tetapi yang harus ditekankan bahwa sebuah sistem keuangan bukan berarti tidak sanggup dilakukan pembiasaan dikala terdapat sebuah perubahan signifikan dalam perusahaan. Pendekatan keuangan yang tidak konsisten menjadi tanda bahwa ada nya manipulasi pada suatu pengelolaan keuangan perusahaan.
    

2. Accountability (Akuntabilitas)

Accountability atau disebut dengan akuntabilitas yaitu suatu kewajiban aturan dan juga moral, yang dimana menempel untuk setiap individu, kelompok ataupun sebuah perusahaan dalam memperlihatkan klarifikasi bagaimana dana ataupun suatu kewenangan yang telah diberikan oleh pihak ke-3 dipergunakan. Pada Setiap pihak harus memperlihatkan klarifikasi dalam mengenai penggunaan sumber daya dan apa yang telah dicapai suatu bentuk pertanggung balasan kepada suatu yang berkepentingan, biar semua tahu bagaimana kewenangan dan dana yang dimiliki itu dipergunakan.
    

3. Transparancy (Transparansi)

Transparancy atau yang dsebut dengan transparanasi yaitu suatu prinsip yang mana setiap dalam suatu kegiatan administrasi harus terbuka baik dalam memperlihatkan sebuah info wacana planning dan segala acara bagi yang berkepentingan, termasuk pada laporan keuangan yang wajar, lengkap, sempurna waktu dan akurat yang sanggup diakses dengan gampang oleh yang berkepentingan, kalau tidak transparan maka akan berdampak suatu penyelewengan dalam kegiatan perusahaan.
    

4. Viability (Kelangsungan Hidup)

Viability atau yang disebut dengan kelangsungan hidup yaitu suatu prinsip yang mana untuk menekankan pada kesehatan keuangan perusahaan terjaga, semua pengeluaran operasional ataupun didalam tingkat yang taktik harus diubahsuaikan dengan dana yang ada, kelangsungan hidup entitas yaitu ukuran suatu tingkat keamanan serta dalam keberlanjutan keuangan perusahaan. Dalam Manajemen keuangan harus menyusun planning keuangan yang dimana memperlihatkan bagaimana sebuah perusahaan sanggup menjalankan planning strategisnya guna untuk memenuhi kebutuhan keuangan.
    

5. Integrity (Integritas) 

Integrity atau yang disebut dengan integritas yaitu pada setiap individu wajib mempunyai tingkat integritas yang memumpuni dalam menjalankan sebuah kegiatan operasional. Tidak hanya itu, dalam pencatatan dan laporan keuangan harus terjaga integritasnya dengan kelengkapan dan tingkat keakuratan dalam suatu pencatatan keuangan.
    

6. Stewardship (Pengelolaan) 

Stewardship atu disebut dengan pengolaan yaitu suatu prinsip yang dimana sanggup mengelola dengan baik dana yang telah didapatkan dan dalam memperlihatkan jaminan akan dana yang diperoleh tersebut untuk direalisasikan tujuan yang telah ditetapkan, didalam prateknya dilakukan dengan hati-hati dengan menciptakan sebuah perencanaan strategis, mengidentifikasi risiko keuangan yang ada serta untuk menyusun dan menciptakan sistem pengendalian keuangan yang sesuai.
    

7. Accounting Standards (Standar Akuntansi) 

Accounting Standards atau yang disebut dengan standar akuntansi yaitu sebuah sistem akuntansi keuangan yang harus sesuai dengan sebuah prinsip-prinsip dan standar aturan akuntansi yang telah berlaku dengan bertujuan laporan keuangan yang dihasilkan sanggup dengan gampang dipahami dan dimengerti dari semua pihak yang berkepentingan. 


Ruang Lingkup Manajemen Keuangan


1. Keputusan Pendanaan

Kebijakan administrasi didalam pencarian dana perusahaan, contohnya dalam suatu kebijakan menerbitkan sejumlah obligasi dan kebijakan dalam hutang jangka pendek dan panjang perusahaan yang bersumber dari internal maupun eksternal perusahaan.
 

2. Keputusan Investasi

Dalam Kebijakan penanaman modal diperusahaan kepada aktiva tetap atau Fixed Assets menyerupai gedung, tanah, dan peralatan atau mesin, maupun aktiva finansial yang berupa surat-surat berharga yang contohnya saham dan obligasi atau sebuah acara untuk menginvestasikan dana pada aneka macam aktiva.
    

3. Keputusan Pengelolaan Aset

Didalam Kebijakan pengelolaan aset yang dimiliki yang secara efisien untuk mencapai suatu tujuan perusahaan.



Didalam sebuah perusahaan harus mempunyai kegiatan dalam manajamen keuangan, biar keuangan perusahaan terjaga dan stabil dalam keungannya. Itulah ulasan wacana Pengertian, Fungsi, Tujuan, dan 7 Prinsip Manajemen Keuangan Beserta Ruang Lingkupnya Menurut Para Ahli Terlengkap, Semoga apa yang diulas diatas bermanfaat bagi pembaca. Sekian dan terimakasih.      

 

Baca Juga :




Sumber aciknadzirah.blogspot.com

0 Response to "Pengertian, Fungsi, Tujuan, Dan 7 Prinsip Administrasi Keuangan Beserta Ruang Lingkupnya Berdasarkan Para Jago Terlengkap"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel