Apa Perbedaan Makalah Dan Skripsi?

Ok.. .mungkin sebagian orang sudah tau, tapi bisa jadi sebagian besar orang juga tidak tau apa perbedaan antara , bergotong-royong dari kata-katanya juga sudah cukup terperinci berbeda. Dan bila dipikir atau dikaji lagi dari dua kata tersebut yang niscaya juga berbeda, jadi untuk apa dibahas lagi. 

Mungkin ada yang belum terperinci dan butuh klarifikasi disini. Baiklah aku akan sedikit menjelaskan perbedaan antara : 

1. Makalah yakni karya ilmiah yang ditulis untuk mendapat "nilai"

2. Skripsi yakni karya ilmiah yang dibentuk untuk mendapat gelar sarjana (sarjana yang dimaksud S1)

Jelas banget beda kan?? kalau makalah itu disusun untuk mendapat nilai, sedangkan skripsi disusun untuk mendapat gelar sarjana. 

Oke... mungkin ada yang kurang oke alasannya yakni penjelasannya kurang akademik, kurang ilmiah, kurang didukung dengan teori dan sumber yang relevan dan lain-lain. Baiklah aku akan menjelaskan lagi secara rinci Apa Perbedaan Makalah dan Skripsi? 

1. Makalah adalah karya tulis ilmiah yang menyajikan suatu perkara yang pembahasannya menurut data di lapangan yang bersifat empiris-objektif. Makalah menyajikan perkara dengan melalui proses berpikir deduktif atau induktif. Makalah disusun, biasanya untuk melengkapi tugas-tugas ujian mata kuliah tertentu atau untuk menawarkan saran pemecahan perihal suatu perkara secara ilmiah. Makalah memakai bahasa yang lugas dan tegas. Jika dilihat bentuknya, makalah yakni bentuk yang paling sederhana di antara karya tulis ilmiah yang lain. Di samping itu, makalah sanggup merupakan karya tulis perihal suatu pokok perkara yang tujuan utamanya untuk diterbitkan dalam suatu majalah (Arifin, 1987).

2. Skripsi adalah goresan pena ilmiah untuk mendapat gelar akademik sarjana strata satu (S1) (Indriati, 2001). Skripsi mengemukakan pendapat penulis menurut pendapat orang lain. Pendapat yang diajukan harus didukung oleh data dan fakta empiris-objektif, baik menurut penelitian eksklusif (observasi lapangan) maupun penelitian tidak eksklusif (studi kepustakaan). Skripsi ditulis biasanya, untuk melengkapi syarat guna memperoleh gelar sarjana muda/diploma atau sarjana dan penyusunannya dibimbing oleh seorang dosen atau tim yang ditunjuk oleh suatu forum pendidikan tinggi. Dengan demikian, data atau fakta boleh didasarkan pada pengalaman empiris, hasil kerja lapangan (fieldwork) atau diperoleh dari data kepustakaan (Arifin, 1987).

Masih belum jelas, kalau masih belum terperinci juga, silahkan kembali kesekolah, atau tanyakan kepada dosen anda masing-masing, alasannya yakni hanya itu batas kemampuan aku untuk menjelaskan perbedaan antara . 

Sebelumnya terimakasih banyak sudah berkunjung ke blok saya, agar semuanya menjadi varokah, dan anda tidak bosan-bosannya untuk kembali lagi di blog ini. Mohon maaf bila ada penyampaian yang salah. 

Sumber http://makalahdanskripsi.blogspot.com

Share this post