iklan

Bagaimana Terjadinya Gerhana Matahari ?

Bagaimana terjadinya gerhana matahari ?
Gerhana matahari merupakan insiden gerhana yang terjadi alasannya yaitu cahaya matahari tidak sanggup memancar eksklusif ke bumi alasannya yaitu tertutup oleh bulan. Perstiwa ini terjadi ketika sebagian atau seluruh penampang matahari tertutup bulan sehingga matahari menjadi sejajar dengan bulan, sementara matahari tidak sanggup memantulkan cahayanya ke bumi dengan baik. Gerhana matahari terdiri dari dua jenis, yaitu:
  • Gerhana matahari total, yaitumeliputi kawasan titik sentra umbra sehingga matahari sama sekali tidak sanggup memancarkan cahayanya terhadap bumi. Pada ketika terjadi gerhana matahari total, permukaan bumi akan diliputi kegelapan yang gulita tanpa adanya cahaya sama sekali.
  • Gerhana matahari sebagian, yaituterjadi apabila bumi tidak seluruhnya tersabotase dari sinar matahari ibarat yang terjadi pada gerhana matahari total. Bagian matahari sebagian yang tidak tertutup bulan akan menyinari permukaan bumi.
  • Gerhana matahari cincin, yaituterjadi ketika matahari tertutup bayangan bulan lebih jauh, sehingga terdapat cincin yang lebih besar untuk menyinarkan seberkas cahaya di permukaan bumi.
Gerhana matahari di Indonesia baru-baru ini pernah terjadi pada tanggal 9 Maret 2016. Peristiwa ini menimbulkan banyak pertanyaan mengenai pengaruh secara eksklusif terhadap bumi. Tetapi nyatanya gerhana matahari tidak akan member pengaruh secara eksklusif ibarat kebakaran atau bencana. Melainkan pengaruh ibarat pada gravitasi atau magnet bumi. Satu-satunya himbauan kepada masyarakat mengenai hal ini yaitu untuk tidak melihat gerhana matahari dengan mata telanjang alasannya yaitu akan menimbulkan kebutaan.
Sumber http://temukan-jawaban.blogspot.com

0 Response to "Bagaimana Terjadinya Gerhana Matahari ?"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel