√ Inilah Cara Mengupas Kemiri Dengan Langkah-Langkah Mudah

Jika kau bahagia memasak, niscaya sudah erat dengan rempah-rempah yang berjulukan kemiri. Bahan dapur ini memang sangat diharapkan dalam beberapa kuliner biar alhasil anggun dan lebih nikmat. Contoh kuliner yang tidak bisa lepas dari kemiri ialah kuliner bersantan.

Disebutkan bahwa santan akan gampang pecah dikala dimasak tanpa memakai kemiri. Karena kemiri mempunyai sifat sebagai pengikat santan, maka keberadaan dirinya dalam kuliner tersebut sangat diperlukan. Biasanya, sebelum dihaluskan dengan cobek beserta rempah-rempah lain, kemiri perlu disangrai dulu biar cita rasanya terjaga dan aromanya tidak terlalu besar lengan berkuasa dalam masakan.

Selain sebagai rempah-rempah, kemiri juga sanggup diolah untuk diambil minyaknya. Minyak kemiri dikenal bermanfaat bagi kesehatan rambut. Jika ada yang mempunyai dilema dengan rambutnya ibarat mengalami kerontokan, susah tumbuh, dan sebagainya, maka minyak kemiri bisa dipakai untuk menangani permasalahan tersebut. Kamu bisa menciptakan minyak kemiri sendiri atau membeli secara pribadi di pasaran.

Sekilas Tentang Kemiri

* sumber: commons.wikimedia.org

Biji kemiri berasal dari pohon kemiri yang bisa tumbuh tinggi sampai 40 meter. Di beberapa negara, biji kemiri dimanfaatkan sebagai sumber minyak dan bumbu dapur. Tidak diketahui dari mana asalnya, namun flora kemiri menyebar luas mulai dari Asia Selatan (India), Asia Timur (Tiongkok), Asia Tenggara termasuk Indonesia, sampai Kepulauan Polinesia dan Selandia Baru di Samudera Pasifik.

Saat ini, flora kemiri sudah tersebar luas di daerah-daerah tropis. Di negara bab Hawaii, Amerika Serikat, kemiri dijadikan flora resmi di sana. Oleh masyarakat setempat, pohon kemiri dianggap sebagai simbol penerangan, perlindungan, dan perdamaian.

Disebutkan bahwa biji kemiri mengandung materi beracun dengan kekuatan yang ringan. Oleh alasannya ialah itu, kita tidak disarankan untuk mengonsumsi kemiri dalam keadaan mentah. Sebaiknya sangrai biji kemiri terlebih dahulu sebelum siap dipakai alasannya ialah hal itu bisa menguraikan toksin di dalamnya.

Cara Mengupas Kemiri

* sumber: www.youtube.com

Karena kemiri mempunyai cangkang yang keras, maka diharapkan alat yang keras juga untuk menghancurkan cangkangnya. Kamu tidak perlu memukulkan benda keras bada kemiri, namun cukup membenturkannya dengan cukup kuat, maka kemiri tersebut akan hancur dan bijinya bisa diambil.

Sebelum kemiri siap dikupas dan diambil bijinya, kau harus melaksanakan penjemuran atau penyangraian terlebih dahulu biar kulitnya bisa cukup renyah untuk dihancurkan. Berikut ini ialah langkah-langkah yang kau perlu lakukan sebelum pengupasan kemiri.

1. Jemur Kemiri

* sumber: try2bcoolnsmart.wordpress.com

Kemiri yang hendak dikupas harus dijemur terlebih dulu di bawah terik matahari sampai kering. Proses ini kira-kira membutuhkan waktu tiga sampai tujuh hari atau lebih tergantung dengan kondisi cuaca. Jemur biji utuh kemiri tersebut di ruang terbuka biar bisa terpapar sinar matahari lebih lama. Jangan lupa gunakan bantalan untuk penjemurannya, ya.

2. Rebus dan Dinginkan Kemiri

Kemiri yang sudah simpulan dijemur dan cukup kering kemudian direbus. Proses ini jangan dilakukan lama-lama. Setelah air mendidih, maka waktu perebusan sudah dianggap cukup. Jika proses ini dilakukan terlalu lama, maka biji kemiri tidak akan berwarna putih dan akan cenderung kuning kemerahan. Hal ini tentunya kurang bagus.

Kemudian, rendam kemiri-kemiri yang sudah direbus tersebut untuk didinginkan. Setelah itu, angkat dan tiriskan. Sebaiknya, tempatkan kemiri-kemiri yang sudah direndam ini dalam wadah yang berpori biar cepat kering kembali.

3. Pecahkan Kemiri

* sumber: www.youtube.com

Nah sekarang sudah masuk ke tahap pemecahan cangkang kemiri untuk diambil bijinya. Sebelum kemiri-kemiri tersebut siap dipecahkan, kau harus menyiapkan hal-hal di bawah ini terlebih dahulu:

• Batu. Bentuk kerikil yang harus disiapkan sebaiknya yang berbentuk pipih dan cukup lebar.


• Sendok pemecah, disebut demikian alasannya ialah alat ini memang ibarat sendok. Kamu bisa menciptakan alat ini dengan gampang dari bambu.


• Wadah yang dipakai untuk menyimpan biji kemiri serta satu wadah lainnya untuk kulit kemiri.


• Tempat duduk biar kau tidak pegal dikala proses pemecahan.

Lalu, bagaimana cara pemecahan kemirinya? Kamu cukup menempatkan sebuah kemiri pada kantong sendok pemecah (bisa dilihat di gambar), kemudian pukulkan pada kerikil yang sudah disiapkan. Setelah kulit atau tempurungnya pecah, ambil atau congkel biji kemirinya.

4. Jemur Biji Kemiri

Biji kemiri yang berhasil dikeluarkan dari cangkangnya harus dijemur lagi biar kadar airnya berkurang dan bisa bertahan lama. Sebelumnya, pisahkan dulu biji yang utuh dan biji yang pecah. Keduanya akan mempunyai harga yang berbeda di pasaran dan ini ialah risiko alasannya ialah proses ini kemungkinan tidak akan berjalan tepat 100%.

Walaupun demikian, persentase antara biji yang utuh dan yang pecah ini tidak terlalu besar. Disebutkan bahwa dari 100 kg kemiri yang dipecahkan, kau bisa mendapat 30 kg biji utuh dan 4 kg biji yang pecah atau rusak. Setiap orang mungkin akan mendapat angka yang berbeda-beda, namun itulah hitungan kasarnya.

Proses penjemuran biji kemiri ini akan memakan waktu beberapa hari. Kondisi cuaca juga akan memengaruhi proses ini. Saat demam isu hujan, waktu yang diharapkan untuk mengeringkan biji-biji kemiri ini bisa lebih usang daripada biasanya.

Itulah cara mengupas atau menghancurkan cangkang kemiri dengan cara tradisional. Setiap tempat niscaya mempunyai cara-caranya tersendiri dalam mengambil biji kemiri dari tempurungnya. Kalau proses mungkin mirip, hanya saja langkah-langkah yang dilaluinya mungkin sedikit berbeda.

Proses pemecahan kemiri di atas niscaya akan terkendala dikala demam isu hujan tiba, terutama dikala proses penjemuran. Jika dikala demam isu kemarau saja membutuhkan beberapa hari biar kemiri-kemirinya kering, maka dipastikan hal itu akan lebih usang dilakukan dikala demam isu penghujan.

Namun tidak perlu khawatir, cara pengeringan kemiri masih sanggup kau lakukan dengan penyangraian memakai pasir di atas tungku. Hanya saja penulis belum mendapat info berapa usang waktu yang diharapkan untuk mengeringkan kemiri dengan cara ini.

Dalam sebuah informasi yang dimuat oleh situs Portal Satu, di sana disebutkan bahwa masyarakat sudah sanggup mengeringkan kemiri lebih cepat dengan memakai mesin penyangrai. Jika proses penjemuran biasa memakan waktu sampai tujuh hari, maka proses pengeringan kemiri dengan mesin sangrai ini hanya memerlukan waktu tujuh jam saja. Mesin tersebut ialah buatan dosen dan mahasiswa Politeknik Aceh Selatan (Poltas).

Selanjutnya, diberitakan bahwa kemiri yang masih panas sesudah disangrai dalam mesin tersebut, masyarakat hanya perlu memasukannya ke dalam air hirau taacuh dan kemiri pun akan pecah dengan sendirinya secara sempurna. Dengan demikian, cara ini bisa lebih mudah dan bisa menghemat waktu dan tenaga.

Pemanfaatan Cangkang Kemiri

* sumber: www.jeumpanews.com

Cangkang kemiri yang sudah terpisah dari bijinya sekarang menjadi limbah. Namun, limbah tersebut masih sanggup dipakai untuk hal-hal yang bermanfaat ibarat sebagai materi bakar untuk memasak. Jika proses pengeringan kemiri dilakukan dengan cara disangrai, maka cangkang-cangkang kemiri sebelumnya bisa dipakai materi bakar di dalam tungku.

Limbah kemiri juga sanggup dijadikan arang aktif dengan cara yang sederhana, yaitu dengan memakai drum. Prosesnya mungkin ibarat dengan pembuatan arang aktif dari tempurung kelapa atau bisa ditanyakan pribadi pada orang yang sudah berpengalaman. Nah, sekarang kau sudah tahu cara mengupas kemiri, jikalau ingin tahu cara mengupas kacang maka bisa baca artikel Cara Mengupas Kacang yang gampang ini. Jika kau punya cara lainnya, bagikan ke pembaca lain di kolom komentar, ya.

Sumber https://bacaterus.com

Share this post