Identifikasi Risiko Pasar
Sebelum melaksanakan pengelolaan dan pengendalian risiko bank, unit yang bertanggung jawab terhadap proses tersebut harus mengenali terlebih dahulu karakteristik transaksi yang mempunyai atau mengandung risiko pasar, al : Aktivitas Pasar Uang, Aktivitas Pasar Modal dan Aktivitas Pasar Valuta Asing.
Transaksi Pasar Uang (Money Market)
Yaitu pasar transaksi dana dan surat berharga jangka pendek (< 1 tahun). Transaksi pasar uang ini bertujuan untuk pengelolaan likuiditas, atau memanfaatkan dana untuk maksimasi laba (trading). Aktivitas pasar uang yang dilakukan dikala ini meliputi: penempatan (placement), peminjaman (borrowing), SBI.
Transaksi Pasar Valuta Asing (Foreign Exchange)
Yaitu pasar dimana dilakukan jual-beli suatu mata uang dengan mata uang lainnya yang menjadikan beralihnya hak milik atas mata uang yang diperjualbelikan tersebut.
Transaksi Pasar Modal (Capital Market).
Yaitu daerah baik konkrit maupun abnormal yang mempertemukan pihak yang memerlukan dana dengan pihak yang mempunyai dana melalui jual-beli surat berharga jangka panjang (lebih dari 1 tahun) baik berupa surat bukti kepemilikan (saham), surat bukti hutang maupun Unit Penyertaan Kontrak Investasi Kolektif (KIK) Reksa Dana.
Setiap jenis risiko yang menempel pada setiap transaksi yang mengandung risiko pasar harus sanggup diidentifikasikan sebagai dasar untuk memastikan bahwa pengukuran risiko pasar sanggup dilakukan secara akurat. Setiap jenis transaksi harus dianalisis dan dicermati, sebab satu transaksi sanggup mempunyai lebih dari satu jenis risiko yang akan mempengaruhi besarnya risiko yang dihadapi.
Jenis risiko pasar menurut transaksi ialah :
- Money Market : Interest rate risk
- Foreign Exchange Market : Foreign exchange risk
- Fixed Income : Price Risk.
Mari Berteman ^^
David Iskandar | Create Your Badge
Sumber http://belajarperbankangratis.blogspot.com
0 Response to "Identifikasi Risiko Pasar"
Posting Komentar