√ 10 Jenis Durian Lokal Paling Lezat Dari Aneka Macam Daerah

Durian, buah yang satu ini memang cukup ngangenin meskipun ada beberapa orang yang bisa “mabuk” hanya alasannya ialah mencium aromanya. Terlepas dari aromanya yang menyengat, durian termasuk buah yang cukup favorit di Indonesia. Di mana ada pedagang durian niscaya lapaknya segera diserbu oleh pembeli. Hal tersebut memperlihatkan bahwa orang-orang Indonesia masih sangat menyukai buah berduri ini.

Kalau Malaysia punya Musang King sebagai varietas durian unggulan, Indonesia ternyata juga mempunyai sejumlah jenis durian lokal paling enak, lho. Daripada membeli Musang King yang harganya selangit, coba durian lokal yang akan diulas satu persatu oleh Bacaterus ini, yuk!

10 Jenis Durian Paling Enak di Indonesia

1. Si Mimang

* sumber: travel.kompas.com

Dari sekian banyak jenis durian lokal paling enak, Durian Si Mimang ini ialah jenis durian yang paling unggul. Varietas ini pertama kali diperkenalkan pada tahun 2003. Kala itu, Si Mimang menjadi juara satu dalam kontes Festival Buah Unggul Nasional.

Semenjak dikala itu, Si Mimang mulai dibudidayakan di Banjarnegara, Jawa Tengah. Jenis durian ini mempunyai ukuran yang tidak terlalu besar dengan diameter sekitar 15 cm. Daging Durian Si Mimang mempunyai rasa elok dengan sedikit sentuhan rasa alkohol. Kadar air dalam daging Si Mimang terbilang sedikit dan buah ini cenderung mengandung serat yang cukup banyak.

2. Candimulyo

* sumber: medium.com

Durian Candimulyo atau yang mempunyai nama beken Durian Candy ialah durian lokal yang berasal dari Magelang, Jawa Tengah. Durian ini mempunyai ukuran yang cukup besar, tapi bijinya berukuran kecil. Ukuran durian menyerupai inilah yang banyak disukai konsumen alasannya ialah biji buahnya tidak terlalu besar sehingga daging buahnya pun lebih tebal.

Rasa Durian Candimulyo ini sedikit unik alasannya ialah memadukan rasa elok dan sedikit pahit. Meskipun demikian, rasa pahitnya tidak mengganggu dan tersamarkan oleh rasa manisnya. Candimulyo ialah varietas terbaik untuk diolah menjadi aneka macam macam makanan alasannya ialah rasanya tidak terlalu manis.

3. Bawor

* sumber: toko.tipspetani.com

Bisa dikatakan bahwa Durian Bawor ialah KW-nya Durian Montong. Banyak oknum pedagang “nakal” yang menjual Bawor sebagai Durian Montong. Jika pembeli tidak terlalu jeli dan tidak mempunyai pengalaman dalam membandingkan varietas durian, bisa-bisa mereka terkecoh membeli Durian Bawor yang disangkanya Montong.

Bawor ialah durian yang berasal dari Banyumas, Jawa Tengah. Daging buahnya berwarna orange cerah dengan tekstur daging yang tebal dan kulitnya tipis. Biji buah durian ini kecil, tapi rasanya berbeda dengan montong. Rasa durian bawor ini manis, tapi ada sedikit rasa getir dan alkoholnya. Berat Durian Bawor yang biasa dijual di pasaran ialah 6-9 kg, tetapi ada juga yang beratnya bisa mencapai 15 kg.

4. Perwira

* sumber: www.kompasiana.com

Usut punya usut, jenis durian lokal paling yummy berikut ini hanya ada di Majalengka, Jawa Barat. Jadi, kalau Anda sedang jalan-jalan di Majalengka, sempatkan diri untuk berburu Durian Perwira. Durian ini mempunyai tampilan yang biasa-biasa saja dan tidak mempunyai ciri khusus.

Walaupun tidak menarik dari segi tampilan, Perwira tergolong varietas durian lokal unggulan. Rasa daging buahnya elok tetapi tidak semanis Montong atau Musang King. Dagingnya nampak berwarna kuning pucat dan ketebalannya pun terbilang sedang.

5. Ajimah

Durian favorit Presiden Soekarno ini asalnya dari Ciomas, Bogor. Dulu, Presiden Soekarno sangat menyukai durian lokal yang satu ini. Sampai-sampai masyarakat juga menamakan Durian Ajimah sebagai Durian Bung Karno. Bentuk durian ini lingkaran dan ukurannya tidak terlalu besar. Bobot satu buah Durian Ajimah hanya sekitar 1,5 – 3 kg saja.

Kulit bab luarnya berwarna hijau keabu-abuan. Durinya sangat jarang dan ukurannya besar-besar. Ketika dibelah, Anda akan menemukan daging buah berwarna kuning muda dan sangat tebal. Rasa daging buahnya elok walaupun ada sedikit rasa pahitnya. Namun, bijinya kecil sehingga Anda bisa mendapat ekstra daging buah ketika menyantap Ajimah.

6. Petruk

Montong dan Musang King memang menjadi varietas durian idola di Indonesia. Akan tetapi, kalau berbicara mengenai jenis durian lokal paling enak, sudah terang Durian Petruk lah juaranya. Durian asal Jepara ini telah merebut hati sebagian besar masyarakat Indonesia.

Durian Petruk mempunyai ciri khas bentuk yang lingkaran menyerupai telur, di mana bab ujungnya terlihat agak meruncing. Sementara untuk dagingnya tebal, ada sedikit serat halus dan tidak lembek. Rasa Durian Petruk memang manis, tapi ada sedikit sentuhan rasa pahit yang tidak terlalu mengganggu. Aroma Petruk tidak menyengat sehingga tidak terlalu memabukkan.

7. Putar Alam

Jenis durian lokal paling yummy tidak hanya berasal dari Pulau Jawa saja, lho. Ternyata ada juga varietas durian unggulan yang berasal dari Bandar Lampung, Lampung, yaitu Durian Putar Alam. Satu pohon durian jenis ini bisa menghasilkan 310 – 390 buah per tahun. Benar-benar hasil yang sangat fantastis, bukan?

Durian Putar Alam terbilang kecil alasannya ialah bobotnya tidak melebihi 2 kg per buah. Akan tetapi, rasa daging buahnya dijamin elok dan tidak terasa pahit. Anda niscaya pribadi ketagihan sesudah merasakan Durian Putar Alam ini. Aroma durian ini juga tidak terlalu menyengat, sehingga Anda bisa membawanya untuk oleh-oleh.

8. Si Japang

Dinamakan Si Japang alasannya ialah durian yang berasal dari tempat Awang Bangkal, Karang Intan, Banjar, Kalimantan Selatan ini dulunya merupakan jenis durian lokal yang paling disukai oleh orang-orang Jepang. Konon, ada sentuhan rasa alkohol di daging buah durian yang satu ini.

Si Japang berbentuk lonjong dengan duri yang terlihat jarang. Bobot satu buah Durian Si Japang hanya sekitar 1,5 – 2,5 kg saja. Daging buahnya sendiri berwarna kuning, kering, dan sedikit berserat. Rasa daging buahnya manis, sedikit gurih, dan memang terasa mengandung alkohol.

9. Salopa

Primadona durian lokal dari Tasikmalaya ini memang pantas masuk ke dalam daftar jenis durian lokal paling enak. Salopa merupakan citra durian yang paling sempurna. Bagaimana tidak, varietas ini memperlihatkan daging buah yang tebal dan rasa yang elok legit. Boleh dibilang bahwa kualitas Salopa memang mendekati Montong dan justru lebih baik ketimbang Durian Bokor.

Sayangnya, popularitas Durian Salopa tidak menyerupai durian lokal lainnya. Masih banyak orang yang tidak mengetahui keberadaan Durian Salopa. Padahal, durian ini mempunyai kualitas daging buah yang sangat baik.

10. Ripto

Trenggalek mempunyai hutan durian terbesar di dunia. Jadi, sangat masuk akal kalau tempat tersebut bisa menghasilkan durian dalam jumlah banyak setiap tahunnya. Salah satu varietas durian unggulan dari Trenggalek ialah Durian Ripto.

Durian yang bobotnya hanya sekitar 1,5 – 2,1 kg ini mempunyai daging berwarna kuning tua. Rasanya juga sangat elok dan tidak terasa pahit. Aroma buahnya tidak terlalu tajam sehingga tidak mengganggu indra penciuman.

Nah itulah 10 jenis durian lokal paling yummy dan juga memiliki banyak manfaat. Berbagai durian tersebut tidak kalah kualitasnya dengan 10 durian terenak di dunia yang pernah kami ulas sebelumnya. Dari daftar di atas, manakah jenis durian yang ingin segera Anda coba?

Sumber https://bacaterus.com

Share this post