Mau Kuliah? Udah Siap Ngekos Belum?

Apabila kamu kuliah di kawasan yang jaraknya jauh dari rumah, ngekos bisa jadi opsi utama. Sebagai anak kos, maka kau harus bisa mengerjakan semuanya sendiri. Mulai dari bangun, menyiapkan makanan, hingga beberes. Kalau di rumah biasanya semua sudah siap sedia. Hmm, apa balasannya jikalau apa-apa harus urus sendiri? Bisa nggak ya?

 

Banyak sekali barang-barang yang harus dipersiapkan. Calm down, ngekos itu tidak seseram yang kau bayangkan kok! Supaya kondusif dan nyaman, kau harus tau apa saja yang perlu disiapkan sebelum mulai jadi anak kos. How to survive?

 

Siap secara mental

Yap, hal utama yang harus kau siapkan ialah mental. Terbiasa bareng-bareng dengan keluarga, kemudian harus 'berpisah' akan memperlihatkan perubahan drastis pada hidupmu.

Foto: youthconnect.in

Ada yang berpikiran bahwa jauh dari orangtua itu akan menyenangkan alasannya bebas? Pasti banyak. Saat ngekos, kau akan menyadari bahwa jauh dari orangtua bukanlah hal yang menyenangkan. Nah, biasanya di awal-awal, mental kau agak down. Kamu mulai rindu kuliner dan kehangatan yang biasa kau sanggup di rumah.

 

Room stuff

Kamar kos-mu akan jadi tempatmu berpulang. Kaprikornus kau harus membuatnya senyaman mungkin. Pastikan kawasan tidur, seprai, bed cover, meja, alat makan, peralatan mandi, hingga perlengkapan bersih-bersih lengkap. Psst, jangan lupa kasih nama ya di setiap barang yang kau punya supaya tidak tertukar.

Foto: cdn.home-designing

 

Tips:

Kamu sanggup memanfaatkan magic jar untuk banyak keperluan lho. Selain masak nasi, sanggup mempunyai kegunaan untuk masak air, menggoreng, merebus, mengukus, bahkan menciptakan kue. Banyak kok kuliner yang cukup gampang dibentuk selain mie instan, contohnya nasi goreng, omelet, bubur, sup, atau pasta.

Well, beberapa kos ada yang menyediakan dapur, tapi banyak juga yang tidak. Mau tidak mau, kau harus masak di kamar. Agar tidak berbau dan panas di dalam kamar, sebelum masak bukalah pintu kamar. Hal ini dilakukan biar terjadi pertukaran udara di dalam dan luar. Setelah masak, eksklusif basuh segala peralatannya dengan baik. Kalau tidak ada kawasan untuk mencuci, gunakan kamar mandi. Jangan lupa bersihkan kamar mandi dengan karbol dan sabun yang wangi ya. Selesai mencuci, rapikan di rak susun tertutup biar baunya tidak bercampur. Jangan malas bebersih, bisa-bisa kamarmu jadi berbau dapur. Tidak mau kan?

Kemudian untuk alat mandi, coba deh pakai yang sachet-an. Dua hal sederhana di atas sanggup meminimalisir pengeluaranmu lho. Yuk, biasakan ekonomis semenjak dini!

 

 

Be friendly

Setiap keluar kamar kos, sapa orang yang kau temui. Kalau tidak berani, berikan senyum juga tidak masalah. Tunjukkan bahwa kau orang yang menyenangkan, sehingga orang pun tidak sungkan bergaul denganmu. Tapi harus tetap waspada ya terhadap siapapun.

 

Kenalan

Kamu harus tahu siapa saja tetangga di sekitar. Setidaknya tetangga terdekat yang ada di sebelah kiri, kanan, atau depan kamar. Ini penting lho supaya mereka tahu bahwa ada penghuni gres di antara mereka.

Foto: happinessweekly.com

Biar bagaimana pun, kau akan membutuhkan mereka sewaktu-waktu, terlebih di keadaan darurat. Tetangga inilah yang seharusnya jadi keluarga keduamu selama jauh dari rumah.

 

Follow the rules

Setiap kos niscaya punya peraturan yang berlaku. Misalnya dihentikan membawa lawan jenis ke kamar, jam malam, kebijakan menginap, dan sebagainya. Sebagai penghuni yang baik, ikuti peraturan ya. Hindari melaksanakan hal-hal di luar peraturan biar tidak terkena masalah, juga disenangi lingkungan.

 

Komunikatif

Jika ada hal yang sekiranya tidak sanggup kau lakukan sendiri, mintalah pemberian ke penjaga kos sesegera mungkin. Misalnya keran mati, lampu putus, dan lain-lain.

 

Tips:

Tidak semua orang dibekali kelebihan untuk berbicara. Ada yang malu, bahkan sulit untuk memulai pembicaraan. Coba sharing kuliner yang kau punya. Bisa kuliner yang kau bawa dari rumah, bikin sendiri, atau pun beli. Dari makanan, sanggup jadi obrolan, kemudian berteman.

 

 

Kalau jadi anak kos juga harus berakal mengelola keuangan. Jangan hingga gres sanggup suntikan dana dari orangtua, kemudian kau hambur-hamburkan untuk hal yang kurang penting. Belum hingga tengah bulan, kau sudah minta ditransfer lagi. Gimana cara menyiasatinya?

 

Budget plan

Buatlah catatan setiap bulan wacana apa saja kebutuhan dan keiginanmu. Juga, pengeluaran serta pemasukan. Tips-nya, sebelum tetapkan untuk mengeluarkan uang, pikirkan dua kali.

 

Bank account

Buatlah dua bank account. Account pertama, tabungan yang sanggup kau pakai dananya untuk apa saja, dan satunya lagi untuk deposito. Nah, yang untuk deposito ini dihentikan kau ambil hingga jangka waktu tertentu, tergantung kebijakan bank. Dengan cara ini, kau akan memutar otak biar tabungan khusus pengeluaran ini sanggup dimaksimalkan, bahkan berlebih setiap bulannya. 

Foto: analisatoday.com

 

Tips:

Zaman sekarang, apa pun serba delivery. Hal yang paling sering jadi pengeluaran untuk anak kos biasanya kuliner dan belanja online. Cara menyiasatinya, coba ajak teman-teman kos untuk join. Lumayan kan sanggup patungan? Kamu juga jadi makin bersahabat alasannya sering makan dan belanja bareng.

Ruangguru.com juga paham jikalau anak muda niscaya sukanya nongkrong. Ada yang hanya untuk ‘haha-hihi’, tapi ada juga yang punya maksud untuk menumpang WiFi. Tidak ada salahnya kok mencoba tempat-tempat yang lagi hits sekarang. Nongkrong kan juga jadi ajang untuk melepas kepenatan. Tips-nya, ajak banyak sobat supaya sanggup patungan ramai-ramai. Selain itu, jangan lupa gunakan kartu pelajar. Biasanya ada beberapa kawasan makan yang memperlihatkan belahan harga khusus bagi pelajar. Nah, jikalau mau cari WiFi, coba manfaatkan yang ada di kampus.

Share this post