iklan

7 Perbedaan Pasar Uang Dan Pasar Modal

7 Perbedaan Pasar Uang dan Pasar Modal | Dalam aktivitas ekonomi dalam bidang permodalan termasuk hal penting yang diharapkan bagi pengusaha untuk memulai dan menjalankan bisnisnya. Kebutuhan akan modal yang besar ini diperoleh melalui bentuk berupa pinjaman, baik dengan bank maupun investor. Terdapat 2 mediator dalam melaksanakan pertolongan yaitu pasar uang dan pasar modal.

Perbedaan
Pasar Uang ialah wadah suatu aktivitas dimana adanya pertemuan antara ajakan dan penawaran, dana-dana yang berupa surat berharga yang mempunyai jangka waktu yang pendek yaitu kurang dari satu tahun.

Sedangkan Pasar Modal ialah kawasan bertemunya dua pihak yaitu pihak yang mengatakan kepada pihak yang memerlukan dana dengan jangka panjang, yaitu dengan surat bukti hutang yang berjangka panjang atau disebut juga obligasi.

 Dalam aktivitas ekonomi dalam bidang permodalan termasuk hal penting yang diharapkan bagi  7 Perbedaan Pasar Uang dan Pasar Modal

7 Perbedaan Pasar Uang dan Pasar Modal

Berikut ini ialah perbedaan Pasar Uang dan Pasar Modal yaitu:

  1. Perbedaan Jangka Waktu Peminjaman

Di pasar uang, kreditur atau peminjam hanya diperbolehkan meminjam dalam jangka waktu kurang dari satu tahun atau biasanya kurang 270 hari. Sedangkan di pasar modal, kreditur atau peminjam sanggup meminjam modal dalam jangka waktu yang lebih lama, yakni lebih dari 1 tahun.

  1. Perbedaan Produk yang Dihasilkan Kedua

Pasar modal dan pasar uang, menghasilkan produk yaitu berupa surat berharga, walaupun dalam bentuk yang berbeda. Produk di pasar uang ialah akta deposito, tabungan, SBI, dan Commercial Paper. Sedangkan produk di pasar modal ialah obligasi, reksadana, dan saham.

  1. Perbedaan Risiko dan Keuntungan

Bagi pemilik dana, ketika meminjamkan uangnya di pasar uang akan cenderung merasa lebih kondusif sebab risiko yang dihadapi rendah, akan tetapi konsekuensinya ialah akan mendapat keuntungan (return) yang lebih rendah pula.

Sedangkan ketika meminjamkan uangnya di pasar modal, pemilik dana akan mendapat laba yang diterima lebih besar, namun harus menanggung risiko yang sangat tinggi.

Baca juga:

  1.  7 Jenis Produk Pasar Modal [Manfaat dan Fungsinya]
  2. Pasar Uang [Pengertian, Fungsi, Tujuan Serta Instrumen dan Jenisnya]
  3. Info Pasar Modal : Pengertian, Fungsi,Tujuan dan Manfaat Pasar Modal serta Macam-macamnya
  1. Perbedaan Otoritas yang Mengatur

Pasar uang diatur oleh suatu otoritas yaitu Bank Sentral, misalnya di Indonesia ialah Bank Indonesia. Sedangkan Pasar modal diatur oleh suatu otoritas ialah Departemen Keuangan.

  1. Perbedaan Hasil

Investor memperoleh laba dengan meminjamkan dananya di pasar uang ialah berupa bunga. Bunga bersifat tetap dan cenderung sedikit berisiko.

Sedangkan laba yang didapatkan oleh investor ketika meminjamkan dananya di pasar modal ialah berupa bagi hasil (deviden) dan pertumbuhan modal (capital gains).

  1. Perbedaan Instrumen

Pasar uang mempunyai instrumen utama yaitu Sertifikat Bank Indonesia (SBI) dan Surat Berharga Pasar Uang (SBPU). Sedangkan instrumen pasar modal ialah saham, obligasi dan surat berharga lainnya menyerupai warrant, option dan right issue.

Tahukah kau apa yang dimaksud dengan warrant, option dan right issue?

Warrant adalah surat berharga yang diterbitkan oleh suatu perusahaan yang berisi penyerahan hak kepada pemiliknya nanti, biar membeli saham suatu perusahaan dengan harga, jumlah, dan masa berlaku yang telah ditentukan sebelumnya.

Option ialah surat yang diterbitkan oleh individu atau forum yang berisi penyerahan hak kepada pemiliknya biar melaksanakan call option (membeli saham dan put option (menjual saham) sesuai harga yang sudah ditentukan sebelumnya.

Right Issue ialah surat yang diterbitkan oleh perusahaan yang berisi penyerahan hak kepada pemegangnya biar membeli saham embel-embel dalam penerbitan saham baru.

  1. Perbedaan Kebutuhan Tempat

Pasar uang tidak memerlukan kawasan secara fisik, sebab transaksi yang terjadi antar bank-bank. Sedangkan pasar modal memerlukan kawasan secara fisik sebab transaksi terjadi antara pihak investor yang mempunyai keuangan yang lebih dengan pihak kreditur atau peminjam yang memerlukan dana untuk sanggup menjalankan usahanya.

Demikianlah klarifikasi mengenai 7 Perbedaan Pasar Uang dan Pasar Modal. Terimakasih atas kunjungan anda, semoga selalu bermanfaat.

Kunjungi juga artikel lainnya:

  1. Pengertian, Jenis-Jenis dan Contoh Pasar Input Serta Teorinya [Lengkap]
  2. Pengertian, Contoh dan Ciri-Ciri Pasar Persaingan Sempurna [Lengkap]
  3. Pengertian Dan Contoh Pasar Persaingan Monopolistik Beserta Ciri-Cirinya
  4. Pengertian Pasar Monopoli, Ciri Ciri Dan Contohnya Serta Kelebihan Dan Kekurangan
  5. Pengertian Pasar Oligopoli, Ciri-Ciri dan Contohnya [Lengkap]

Sumber http://www.akuntansilengkap.com

0 Response to "7 Perbedaan Pasar Uang Dan Pasar Modal"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel