Inilah 6 (Enam) Kriteria Uang Berdasarkan Para Ahli
Kriteria Uang – Pada artikel sebelumnya sudah dibahas mengenai pengertian uang sebagai alat pembayaran sehari-hari. Nah, yang dimaksud dalam pengertian uang secara umum yakni bila benda tersebut memenuhi syarat atau kriteria semoga sanggup diterima secara umum. Kriteria tersebut diantaranya ada 6 hal yang akan dijelaskan dibawah ini. (Baca juga: Fungsi orisinil dan turunan uang )
Isi Artikel
Kriteria Uang
1. Acceptability dan cognizability
Arti dari acceptability adalah diterima secara umum, sedangkan cognizability adalah diketahui secara umum. Kedua hal ini menjadi syarat utama yang harus dimiliki semoga sesuatu menjadi uang. Artinya sesuatu yang secara umum sanggup digunakan sebagai alat tukar, penimbunan kekayaan dan lain sebagainya yang tumbuh lantaran kegunaan dari uang untuk di tukarkan baik dengan barang dan jasa.
Baca juga:
2. Kestabilan nilai (Stability of value)
Manfaat yang dipreroleh dari uang memperlihatkan adanya nilai uang , lantaran itu diharapkan perjuangan untuk menjaga, supaya nilai uang tetap stabli ataupun hanya berfluktuasi secara kecil.
Bagaimana bila uang tidak stabil ? Jika uang memperlihatkan keadaan yang tidak stabil, uang tidak akan diterima secara umum, lantaran isu terkini masyarakat akan mencoba menyimpan kekayaannya dalam bentuk barang yang nilainya stabil.
Mata uang suatu negara yang mengalami fluktuasi nilai secara tajam, maka masyarakat negara yang bersangkutan niscaya akan mengurangi fungsi uang sebagai alat tukar menukar dan satuan hitung.
3. Elastisitas penawaran (Elasticity of supply)
Jumlah uang yang beredar pada suatu wilayah, harus bisa mencukupi kebutuhan masyarakat dalam dunia perjuangan atau acara perekonomian. Ketidak mampuan uang untuk mengimbangi acara perkonomian sanggup menimbulkan terhambat (macet) dan digunakan tukar barang sebagai alat penukar yang sah. (Baca juga: 5 Teori ajakan dan penawaran uang )
Lantas bagaimana mengatur uang yang beredar itu ? Tugas bank sentral sebagai pencipta uang harus bisa menyediakan jumlah uang yang cukup bagi perklembangan perkonomian suatu negara.
Apabila jumlah uang yang beredar terlalu banyak bila dibandingkan dengan acara ekonomi, bank sentral dalam hal ini sebagai pelaksana kebijakan harus segera mengurangi jumlah uang yang beredar.
Kemampuan banik sentral dan forum keuangan lain dalam hal penyediaan uang harus dijamin tetap baik (bersifat elastis).
4. Praktis dibawa/diangkut (Portability)
kriteria portability yakni memperlihatkan uang harus gampang dibawa untuk urusan keuangan setiap hari. Bahkan, transaksi dalam jumlah besar bisa dilakukan dengan uang dalam jumlah (fisik) bila nilai nominalnya besar.
5. Daya tahan (Durability)
Dalam acara sehari-hari, kita sering memakai uang sehingga uang tersebut dengan cepat sanggup berpindah tangan dari sesorang. Nah, maskipun uang tersebut berpindah-pindah namun setiap pemilik harus menjaga nilai fisiknya, lantaran uang yang cacat (rusak/robek) sanggup mengakibatkan penurunan nilai dan bisa merusak fungsi moneter dari uang itu sendiri.
6. Divisibility
Fungsi uang sendiri yakni digunakan untuk memantapkan transaksi dari banyak sekali jumlah, sehingga untuk mencukupinya uang harus dicetak dari banyak sekali nominal (satuan/unit).
“Untuk menjamin uang bisa digunakan untuk sanggup ditukarkannya uang satu dengan uang lainnya, semua jenis uang harus dijaga supaya uang tersebut tetap mempunyai nilai.”
Demikianlah pembahasan mengenai 6 Kriteria Uang Menurut Para ahli, semoga bermanfaat bagi pembaca akuntansilengkap.com sekalian.
Kunjugi Juga Artikel Lainnya :
- 5 (Lima) Pengertian Uang Secara Umum dan Menurut Para Ahli
- Pengertian Dan Tahapan Proses Manajemen Strategi Serta Tujuan Lengkap
- Info Pasar Modal : Pengertian, Fungsi,Tujuan dan Manfaat Pasar Modal serta Macam-macamnya
- Info Lengkap Tugas dan Wewenang Manajer Keuangan
- 4 (Empat) Pilar Standar Akuntansi Keuangan Di Indonesia
Sumber http://www.akuntansilengkap.com
0 Response to "Inilah 6 (Enam) Kriteria Uang Berdasarkan Para Ahli"
Posting Komentar