√ 6 Fakta Unik Kuskus, Hewan Yang Imut Dan Menggemaskan

Anda penyuka hewan? Hewan jenis apakah yang Anda suka? Pernah dengar ihwal binatang imut berjulukan Kuskus? Jika tidak pernah, maka Bacaterus akan mengajak Anda untuk berkenalan dengan binatang imut yang satu ini. Yuk simak beberapa faktanya berikut ini.

6 Fakta Unik Tentang Kuskus

1. Apa Itu Kuskus?

Kuskus yaitu salah satu jenis mamalia berkantung yang ada di Indonesia. Kuskus yaitu jenis binatang yang sanggup ditemukan di hutan tropis. Sama halnya dengan Kanguru yang mempunyai kantong untuk menggendong anaknya, Kuskus juga mempunyai kantung di perutnya, alasannya yaitu Kuskus tergolong sebagai binatang jenis marsupial.

2. Pertumbuhan Kuskus

Anak Kuskus akan lahir meski tubuhnya belum berkembang dengan sempurna. Sang induk akan merawat dan menjaganya hingga besar di dalam kantung berlapis rambut halus yang terletak di perutnya.

Setelah sang anak tumbuh dan tidak muat lagi berada di kantung sang induk, anak Kuskus akan terlihat pada punggung sang induk. Ekor sang induk dan sang anak akan saling berkaitan atau terhubung satu dengan lainnya.

Hal ini dilakukan sang induk biar sang anak tidak terlepas dari kontrolnya dan sanggup terus berada dipunggungnya (tidak jatuh saat sang induk berpindah dari satu dahan ke dahan lain).

3. Memiliki Ekor yang Kuat

Kuskus mempunyai ekor yang panjang dan kuat. Ekor tersebut berfungsi untuk bergelantung di dahan-dahan pohon. Ekor Kuskus sanggup mencengkram dahan-dahan dengan berpengaruh untuk memindahkan mereka dari satu pohon ke pohon yang lain.

Selain itu, ekor kuskus juga berfungsi sebagai alat membela diri atau melindungi diri dari ancaman (seperti bersembunyi dari pemburu dengan berada di dahan terujung dari pohon-pohon besar di hutan).

4. Ciri-Ciri Kuskus

Panjang tubuh keseluruhan Kuskus dari ekor hingga kepala sanggup mencapai 110 sentimeter. Panjang ekor Kuskus sanggup menyamai panjang dari tubuh kuskus lhoo. Jika panjang dari tubuh dan kepala kuskus mencapai 56 sentimeter, maka panjang ekornya sanggup mencapai 54 sentimeter. Berat tubuh seekor kuskus sanggup mencapai 8 kilogram.

Kuskus tergolong binatang yang imut (menurut saya dan mungkin yang lainnya pun akan oke dangan pendapat saya), alasannya yaitu binatang ini sama imutnya dengan kucing, dan besarnya pun hampir serupa dengan kucing. Kuskus mempunyai bulu-bulu halus yang menutupi seluruh bab tubuhnya dari kepala hingga ekor.

Selain itu, kuskus mempunyai daun indera pendengaran yang sangat kecil. Sehingga, ia akan nampak menyerupai tidak mempunyai indera pendengaran alasannya yaitu telinganya tertutupi oleh bulu-bulunya. Kuskus juga meiliki mata yang besar dengan warna coklat kehitaman. Ketika bersahabat dengan manusia, Kuskus akan melekat pada tubuh dan menggelayutkan ekornya pada jari-jari orang tersebut.

Agak sedikit sulit untuk melepaskan kuskus dari tubuh orang yang memegangnya. Meskipun demikian, Hal ini tidak menyeramkan, malah justru menggemaskan. Dikarenakan, akan terlihat menyerupai kuskus tidak ingin dipisahkan dari orang yang memegangnya.

6. Jenis-Jenis Kuskus di Indonesia

Ada banyak sekali jenis kuskus yang sudah ditemukan keberadaanya, beberapa di antaranya ada di wilayah hutan-hutan Indonesia. Beberapa spesies jenis kuskus yang terdapat di Indonesia, di antaranya adalah:

• Kuskus Beruang (Bear Cuscus) merupakan jenis dari ‘Ailurops Ursinus’ yaitu spesies jenis kuskus terbesar dari semua jenis kuskus. Kuskus beruang sanggup mempunyai panjang hingga 1 meter. Kuskus beruang terdapat di Sulawesi, Butung, Togian, dan Peleng Indonesia.


• Kuskus Gebe atau ‘Phalanger Alexandrea’ yaitu binatang endemik pulau Gebe. Pulau Gebe berada di kabupaten Halmahera tengah, Maluku. Kuskus Gebe pertama kali ditemukan pada tahun 1995.


• Kuskus Gunung (Mountain Cuscus) atau ‘Phalanger Carmelitae’ yaitu jenis kuskus yang tinggal di pengunungn yang ada di Papua dan Papua New Guinea.


• Kuskus Tanah (Ground Cuscus) atau ‘Phalanger Gymnotis’ yaitu spesies kuskus yang hidup di tanah. Kuskus tanah terdapat di Papua dan Papua New Guinea.


• Kuskus Matabiru (Blue-eyed Cuscus) atau ‘Phalanger Matabiru’ adalah spesies kuskus dengan mata berwarna biru. Kuskus jenis ini pertama kali ditemukan pada tahun 1995 dan merupakan binatang endemik dari pulau Ternate dan Tidore, Maluku Utara, Indonesia.


• Kuskus Australia (Southern Common Cuscus) atau ‘Phalanger Mimicus’ yaitu jenis kuskus yang terdapat di beberapa tempat, baik di indonesia (di Papua) maupun di luar Indonesia menyerupai Australia dan Papua New Guinea.


• Northern Common Cuscus/Grey Cuscus atau ‘Phalanger Orientalis/Common Phalanger’ adalah jenis kuskus yang terdapat di Pulau Timor, Wetar, Leti, Ambon, Buru, Seram, dan beberapa pulau lain di Maluku, Indonesia. Selain di Indonesia, kuskus jenis ini juga terdapat di Timor Leste, Papua New Guinea, dan Kepulauan Solomon.


• Ornate Cuscus/Moluccan Cuscus atau ‘Phalanger Ornatus’ yaitu jenis kuskus yang terdapat di Halmahera, Bacan, dan Morotai; Indonesia.


• Kuskus Pulau Obi (Obi Cuscus) atau ‘Phalanger Rothschildi’ adalah spesies kuskus yang terdapat di tempat kepualau Obi dan di Maluku.


• Silky Cuscus atau ‘Phalanger Sericeus’ yaitu jenis kuskus yang hidup di ketinggian antara 1.500 hingga 3.600 meter dari permukaan laut. Silky Cuscus terdapat di Papua dan Papua New Guinea.


• Stein’s Cuscus atau ‘Phalanger Vestitus’ yaitu jenis kuskus yang terdapat di Papua dan Papua New Guinea, hidup di ketinggian 1.200 hingga 1.500 meter dari permukaan laut.


• Common Spotted Cuscus atau ‘Spilocuscus Maculatus’ yaitu jenis kuskus yang terdapat di Maluku, Pulau Yapen, Kepulauan Aru, dan Papua, Indonesia. Selain itu, kuskus jenis ini juga ditemukan di Australia dan Papua New Guinea.


• Kuskus Kerdil (Small Sulawesi Cuscus/Little Celebes Cuscus/Small Cuscus) atau ‘Strigocuscus Celebensis’ yaitu spesies jenis kuskus terkecil yang ditemukan di Sulawesi dan pulau-pulau di sekitarnya menyerupai pulau Sangihe dan pulau Siau.

Mekipun termasuk kedalam jenis binatang yang mempunyai banyak jenis, Kuskus menjadi salah satu binatang yang keberadaanya nyaris punah jawaban perburuan liar. Selain itu, angka kelahiran dari Kuskus lebih sedikit dibandingkan dengan angka kematiannya.

Perbedaan Kuskus dan Kukang

Bisakah Anda membedakan Kukang dan Kuskus? Banyak orang yang menduga bahwa kuskus dan kukang itu sama. Namun, pada hakekatnya kuskus dan kukang itu yaitu dua jenis binatang yang berbeda.

Meskipun Kuskus dan Kukang sulit untuk dibedakan, alasannya yaitu keduanya mempunyai tampilan yang hampir serupa, mulai dari warna, bentuk, mata, dan lain-lain. Namun pada dasarnya, kedua binatang tersebut merupakan binatang yang berbeda. Terdapat perbedaan-perbedaan yang menonjol pada Kuskus dan Kukang. Untuk mengetahuinya, mari kita pahami perbedaan antara kukang dengan kuskus.

1. Kukang yaitu binatang yang melaksanakan aktivitasnya di kala matahari bersinar (siang hari), sedangkan Kuskus yaitu binatang yang beraktivitas pada malam hari.


2. Kukang yaitu binatang yang tidak mempunyai ekor, sedangkan Kuskus yaitu jenis binatang yang meiliki ekor panjang.


3. Kukang tidak meiliki kantung di perutnya, sedangkan Kuskus yaitu jenis binatang yang mempunyai kantung diperutnya.


4. Bentuk muka dari Kukang tidak terlalu bundar, sedangkan kuskus mempunyai bentuk muka yang bundar.


5. Loreng pada bulu Kukang tidak terlalu nampak dengan jelas, sedangkan loreng pada bulu kuskus sangat nampak dan terlihat dengan jelas.

Sekarang Anda sudah paham cara membedakan Kuskus dengan Kukang. Juga, Anda sudah paham bahwa Kuskus dan Kukang yaitu dua jenis binatang yang berdeda. Jangan hingga salah lagi menduga bahwa Kuskus dan Kukang yaitu jenis yang sama.

Demikianlah gosip dan perkenalan dengan binatang imut Kuskus dari Bacaterus. Jika Anda mempunyai saran, masukan, atau gosip lainya mengenai hewan-hewan unik, lucu, imut, menggemaskan lainnya, bagikanlah dengan kami pada kolom komentar.

Sumber https://bacaterus.com

Share this post