Trik Mempercepat Kinerja Usb Flash Drive Dan Membuatnya Tahan Lama
Jarang ada yang membahas bagaimana memastikan biar USB Flash Disk (UFD) Anda yang gres dibeli tidak cepat mati pada dikala dipakai beberapa ahad pertama. Maka pada artikel ini, saya akan membagi trik untuk mempercepat kinerja UFD Anda, sekaligus mencegahnya cepat rusak.
Ketahanan UFD itu sendiri ada 2 macam yaitu ketahanan jangka pendek dan ketahanan jangka panjang. Apabila melanggar hukum menyerupai yang akan dibahas di bawah ini untuk jangka pendek dan jangka panjang secara konstan, maka siap-siap saja untuk memperbaiki flash disk Anda (RMA). Ketahanan jangka panjang memengaruhi bagaimana flash disk sanggup bertahan selama bertahun-tahun, sehingga apabila Anda melanggar tindakan menyerupai di bawah ini, tidak akan pribadi kuat namun tentu saja akan mengurangi umur flash disk itu sendiri.
Catatan: tidak selamanya peraturan ini sepenuhnya benar dan ada beberapa pengecualian untuk tiap aturan.
Untuk ketahanan UFD dalam jangka pendek, lakukan langkah-langkah berikut:
1. Pastikan memakai kegiatan untuk meng-format low-level bawaan dari pabrik pembuat UFD Anda SECUKUPNYA. Jangan berlebihan dalam menggunakannya, alasannya ialah akan berdampak pada kecepatan flash disk itu malah akan turun drastis. Jika tidak disediakan kegiatan bawaan, Anda juga sanggup memakai kegiatan dari pihak ketiga, menyerupai SDcard formatter.
2. Jangan pernah memformat UFD dimana masih terdapat data didalamnya. Hal ini nampak menyerupai jalan pintas untuk membersihkan dengan cepat dan melewati proses menghapus setiap data yang melelahkan. Jadi, hapus seluruh data kemudian format dengan kegiatan format dari pabrik pembuat flash disk Anda.
3. Selalu gunakan fitur Safely Remove Hardware pada Windows untuk melepaskan flash disk sebelum mencabutnya. Hal ini mempunyai kegunaan untuk Windows apabila UFD anda memakai hukum Performance dan bukan Quick Removal.
4. Sambungkan flash disk hanya bila dibutuhkan. Jangan menyambungnya terus menerus selama 24 jam sehari alasannya ialah berpotensi menyebabkan banyak kerusakan.
Untuk ketahanan UFD dalam jangka panjang, lakukan langkah-langkah berikut:
1. Jangan menaruh pagefile atau cache readyboot Windows pada flash disk, kecuali bila diperlukan. Melakukan itu sama saja dengan mengurangi umur UFD alasannya ialah keterbatasan siklus penulisannya.
2. Minimumkan siklus koneksi-diskoneksi. Konektor USB-A, yang biasa dipakai pada UFD untuk terhubung ke PC, standarnya mempunyai siklus koneksi-diskoneksi sebanyak 5000 siklus. Namun, harap dicatat bahwa tidak semua pabrikan mematuhi standar tersebut sehingga sanggup jadi angkanya lebih kecil.
3. Gunakan sistem file FAT32 atau exFAT. NTFS sebaiknya tidak dipakai alasannya ialah mempunyai overhead yang meningkatkan jumlah siklus penulisan ke UFD.
Penyebab umum rendahnya kinerja UFD antara lain menyerupai berikut:
1. Pengaturan ukuran allocation unit yang tidak benar. Hal ini berlaku juga untuk SD card. Fitur format Windows bawaan tidak mengatur ukuran allocation unit yang benar, jangan pernah memakai pengaturan default (4 Kbytes). Disarankan untuk memakai 32 Kbytes. Jangan pernah memformat UFD dengan ukuran allocation unit lebih rendah dari 16 Kbytes, alasannya ialah akan mengurangi kinerja UFD itu. Untuk memformat UFD Anda sanggup memakai kegiatan SDcard formatter, yang sanggup dipakai juga pada UFD. Program ini otomatis akan mengatur ukuran allocation unit yang benar.
exFAT ialah format yang paling cepat dikala ini, namun FAT32 menang dalam segi kompatibilitas dengan sistem operasi usang (seperti Windows NT/2000/XP ke bawah). Jika ingin memakai format exFAT, sehabis Anda memformat dengan SDcard org formatter, gunakan fitur Windows format kemudian pilih exFAT sebagai formatnya dan secara manual atur ukuran allocation unit.
2. Kecepatan USB 2.0 teorinya sebesar 480 Mbps. Ini ialah hal yang benar bila kita membicarakan transfer satu arah saja. Pada kenyataannya, perintah dikirimkan 2 arah, selain itu juga ada latency yang terlibat, sehingga kecepatan risikonya terbatas pada sekitar 240 Mbps.
3. Kecepatan USB 2.0 sebesar 480 Mbps ialah untuk setiap pengontrol (controller), bukan setiap hub (penghubung). Jika Anda mempunyai alat USB lainnya pada hub yang sama, maka bandwidth akan dibagi. Dalam kebanyakan kasus, 2 port disambungkan dengan 1 hub, atau pada banyak motherboard seluruh port pada belahan belakangnya mungkin tersambung pada hub yang sama.
4. Format USB 3.0 yang gres hanya akan bekerja pada kecepatan USB 3.0 bila dihubungkan pada port USB 3.0, dimana dalam hal ini controller USB 3.0 tidak mempunyai alat USB 2.0/1.1/1.0 yang sedang terhubung (karena ini akan menciptakan kecepatan USB 3 kembali pada kecepatan yang lebih lambat). Kabel yang dipakai juga harus spesifik berupa USB 3.0, alasannya ialah ada konektor ekstra untuk medapatkan transfer 2 arah, namun kompatibel dengan USB 2.0.
Sumber http://jasait.com
0 Response to "Trik Mempercepat Kinerja Usb Flash Drive Dan Membuatnya Tahan Lama"
Posting Komentar