Definisi Pemasaran Dari Sudut Pandang Bauran Pemasaran

Sebenarnya jikalau membahas mengenai hal-hal dasar, saya agak takut akan terjebak pada bahasan yang kaku. Takutnya nanti jadi menyerupai kuliah. Padahal tidak semua pebisnis dari latar belakang ekonomi formal. Benar nggak? Ayo coba, Sahabat PoBis yang dulu kuliahnya bukan Jurusan Ekonomi, tunjuk jari… Nah, banyak juga yang tunjuk jari…

Karena itu saya harus menemukan sudut padang yang lain yang simple dan gampang dipahami. Pada kesempatan sebelumnya saya sempat mengulas mengenai definisi pemasaran dari sudut pandang perbedaan pemasaran dan penjualan. Maka pada kesempatan kali ini saya akan mencoba membuka pandangan Anda mengenai definisi pemasaran dari sudut pandang bauran pemasaran.

Saya akan mencoba membantu Anda memahami lebih baik definisi pemasaran secara lebih sederhana, tidak penuh teori yang kerap kali justru sulit untuk dipahami masyarakat awam. Untuk itu saya mencoba mengupas pemahaman lebih baik mengenai pemasaran justru dari metode-metode pelaksanaannya di lapangan termasuk pula dengan 7 bauran pemasaran.

Dalam teori klasik pemasaran yang dipaparkan pertama kali oleh Neil Borden, the president of the American Marketing Association in 1953, dunia pemasaran melibatkan 4 sektor yakni sector produk, Harga, Tempat dan Promosi. Dalam bahasa internasional dikenal pula sebagai 4P Marketing Mix yang terdiri dari Product, Price, Place dan promotion.

7P Marketing Mix terdiri dari:  Product, Price, Place, Promotion, People, Physical Evidence dan Process

Kemudian dalam perkembangannya, marketing mix  4P ini lalu berubah menjadi 7P. Tambahan 3P tersebut ialah People, Physical Evidence dan Process atau dalam bahasa Indonesia kita sebut sebagai partisipan, situasi lingkungan dan proses.

Dan pada kesempatan ini saya akan mencoba melihat bauran pemasaran ini sebagai bentuk penerjemahan makna dari definisi pemasaran dalam bisnis real. Adapun pemaknaan tersebut ialah sebagai berikut ini.

• Produk
  
  Produk ialah aspek paling penting dalam sebuah pemasaran, sebab produk ialah objek dari pemasaran. Produklah yang perlu dijual dalam proses pemasaran dan produk pula yang perlu dipromosikan dalam proses pemasaran. Ada dua hal yang penting dalam aspek produk, yakni bagaimana menciptakan produk yang sesuai untuk konsumen dan bagaimana menciptakan konsumen mendapatkan dan membutuhkan produk Anda.


• Harga
  
  Aspek harga ialah hal penting kedua dalam pemasaran. Pihak pemasaran lah yang memilih besaran harga jual yang disematkan pada suatu produk. Harga jual tak hanya soal sekian persen dari HPP, tetapi soal nilai ekonomi yang pantas atas nilai manfaat dari suatu produk. Juga terkait dengan nilai ekonomi suatu produk yang sesuai dengan daya beli pasar potensial yang ditargetkan.


• Tempat
  
  Tempat berkaitan dengan lokasi dimana pemasaran dijalankan, dimana promosi di kembangkan dan dimana penjualan dilakukan. Tak selamanya penjualan dilakukan dilokasi yang sama dengan kawasan dimana Anda mengerahkan promosi. Anda bisa berpromosi dengan mendekatkan diri pada pasar potensial produk Anda tanpa harus membuka gerai penjualan di lokasi yang sama. Justru lokasi penjualan lebih fokus pada fasilitas untuk diakses oleh konsumen secara umum menyerupai pada mall, membuka booth pada ekspo atau pameran dan memasukan produk pada swalayan.


• Promosi
  
  Aspek ini lebih mengarah pada bagaimana taktik promosi dijalankan. Beda produk dan beda pasar terang beda pula taktik promosinya. Misalkan promosi dengan mengadakan lomba mewarnai sangat cocok untuk produk susu sedang promosi dengan pemilihan model bisa menjadi pilihan untuk produk busana.


• Situasi lingkungan
  
  Kondisi lingkungan dan hal-hal diluar produk kerap berkaitan dengan nilai jual dan daya jual. Misalkan pada sebuah restoran, makanan tidak menjadi satu-satunya faktor yang memilih nilai jual dan daya tarik produk. Tetapi desain dari restoran, penataan hidangan hingga lokasi resto yang bersahabat dan gampang dicapai merupakan situasi lingkungan yang mempengaruhi nilai jual. Kadang beberapa restoran sengaja menampilkan antrian di depan resto untuk menciptakan orang berpikir jikalau restoran itu laris keras dan niscaya enak.


• Partisipan
  
  Partisipan ialah semua orang yag terlibat dalam pelayanan sehingga memaksimalkan nilai jual dari produk. Mulai dari tenaga produksi yang bisa bekerja professional sehingga menekan human error dalam proses produksi hingga pelayanan oleh tenaga penjual yang ramah dan komunikatif sehingga menciptakan konsumen merasa nyaman.


• Proses
  
  Dalam pemasaran, promosi bukan satu-satunya langkah untuk menciptakan konsumen tertarik terhadap produk. Beberapa proses bagaimana memuaskan konsumen juga menjadi nilai lebih. Mulai dari proses produksi hingga jasa konsultasi gratis, sistem survey produk, jasa customer service, jasa pengiriman dan sebagainya.

Dengan memahami lebih baik definisi pemasaran dan citra 7 aspek dari bauran pemasaran di atas, Anda bisa memahami bahwa pemasaran bukan sekedar terfokus pada penjualan. Tetapi juga menambah nilai jual dari produk serta menciptakan pasar tertarik pada produk untuk baik untuk jangka pendek hingga pada jangka panjang.

sumber gambar: yourarticlelibrary.com

Sumber https://www.pojokbisnis.com

Share this post