✔ Pakaian Sopan Santun Di Indonesia Beserta Nama, Gambar, Dan Provinsi Asalnya

Pakaian watak – Pakaian watak ialah pakaian yang mempunyai ciri khas tertentu yang dijadikan sebagai identitas dari suatu daerah. Ciri tersebut bisa berupa warna, bahan, motif dll. Di Indonesia tercinta ini hampir setiap kawasan mempunyai yang menjadi identitas dari masyarakatnya.

Keunikan baju watak di Indonesia terlepas juga dari efek sebuah kerajaan yang dahulu pernah bangkit di seluruh pelosok nusantara, dan juga efek dari penjajahan gila dan pedagang kuno. Misalnya menyerupai di wilayah yang erat dengan jalur sutera contohnya, efek Arab, China, India, hingga Eropa.

Menurut sejarahnya, pakaian kawasan dan alkuturasi budaya ini terjadi lantaran beberapa hal.  Banyak juga para pendatang yang tinggal dan menetap di wilayah nusantara dan mereka memutuskan untuk menjadi pedagang dan hingga menikah dengan penduduk lokal. Kaprikornus tidak heran jikalau pakaian di negara Indonesia ini mempunyai banyak variasi di setiap provinsinya. Contohnya ketika zaman kerajaan yang sangat menempel dengan kerajaan hindu, tetapi pada ketika agama islam telah masuk ke tanah air, pakaian ini mengalami banyak modifikasi. Di samping itu di wilayah yang berdekatan terkesan mempunyai dasaran yang sama, contohnya kebaya dan baju khas Melayu. Tetapi yang menjadi perbedaannya yaitu sentuhan budaya yang sudah menempel pada ketika itu.

Mungkin anak zaman kini sudah langka dengan ketertarikan kebudayaan yang terdapat di Indonesia ini. Mungkin hal itu disebabkan lantaran belum dewasa zaman kini terlalu sibuk dengan urusan pribadi mereka contohnya seperti, bermain gadged, berbelanja, pergi kencan, pergi kesalon, atau kegiatan yang lainnya sampai-sampai mereka tidak mengetahui betapa banyak kebudayaan yang ada di sekeliling mereka.

Kalau bukan kita yang melestarikan kebudayaan dan tradisi tersebut kemudian siapa lagi? contohnya kita sanggup mengetahui kebudayaan masing-masing. Di bawah berikut yaitu pakaian dari aneka macam provinsi yang ada di Indonesia, eksklusif saja kita simak ulasan di bawah berikut :

 

1. Pakaian Adat Provinsi Sumatra Utara – Pakaian Tradisional Ulos

Pakaian yang terdapat di Sumatra Utara ini biasanya di sebut dengan pakaian watak ulos. Pakaian ini oleh masyarakat Batak Karo ini sangat di yakini sebagai ajimat. Karena pakaian watak ini sangat di percaya mempunyai daya magis yang sangat tinggi, jadi yang menggunakan pakaian watak ini bukan orang yang sembarangan.

2. Pakaian Adat Provinsi Nanggroe Aceh Darussalam – Pakaian Tradisional Ulee Balang

Pakaian yang berasal dari Naggroe Aceh darussalam ini biasanya di sebut dengan pakaian ulee balang. Pakaian ini yang memakainya yaitu orang terpenting di Aceh, yang memakainya yaitu para raja beserta dengan keluarganya.

3. Pakaian Adat Provinsi Sumatra Barat – Pakaian Tradisional bundo Kanduang

Pakaian yang berasal dari Sumatra Barat ini pada biasanya di bagi menjadi dua macam. Pakaian bundo kanduang dan pakaian penghulu. Pakaian bundo kanduang pada biasanya terdapat di Minangkabau Sumatra barat.

4. Pakaian Adat Provinsi Riau – Pakaian Tradisional Melayu

Pakaian yang berasal dari Riau ini biasanya di sebut dengan pakaian Melayu. Di kawasan Riau ini ada tiga jenis pakaian watak yaitu Siak, Indragiri, dan Bengkalis Riau. Dari masing-masing pakaian yang terdapat di provinsi riau mempunyai corak yang berbeda.

5. Pakaian Adat Provinsi Kepulauan Riau – Pakaian Tradisional Belanga

Di dalam kehidupan masyarakat Melayu khususnya kaum laki-laki pakaian yang di pakai berupa pakaian atasan dan pakaian itu di sebut teluk belanga. Yang di maksud teluk belanga yaitu pakaian yang terdiri dari kain samping, celana, lengkap dengan songkok khas masyarakat Kepulauan Riau. Kalau untuk pakaian watak perempuan pada umumnya berupa pakaian kurung dan selendang. Cara untuk menggunakan selendang tersebut yaitu dengan di sampirkan di pundak.

6. Pakaian Adat Provinsi Jambi – Pakaian Tradisional Melayu Jambi

Pakaian dari Jambi ini hampir menyerupai dengan pakaian watak yang terdapat di Pulau Sumatra pada biasanya, yaitu pakaian watak Melayu. Pakaian yang berasal dari kawasan Jambi pada umumnya memang tergolong glamor lantaran di berikan sulaman benang emas dan di tambah lagi dengan hiasan yang sangat glamor untuk melengkapi pakaian yang terdapat di Jambi tersebut.

7. Pakaian Adat Provinsi Sumatra Selatan – Pakaian Tradisional Aesan Gede

 

Pakaian yang berasal dari provinsi Sumatra Utara biasanya di sebut dengan pakaian aesan gede. Pakaian ini dahulu terinspirasi oleh kerajaan Sriwijaya di mana kerajaan Sriwijaya pada masa itu ialah kerajaan yang berjaya di kawasan Sumatra Selatan.

8. Pakaian Adat provinsi Bangka Belitung – Pakaian  Tradisional Paksian

Pakaian yang berasal dari Sumatra utara ini biasanya di sebut dengan pakaian paksian. Kalau untuk perempuan menggunakan baju watak kurung yang berwarna merah cerah yang bahannya dari kain sutra dan di kepalanya biasanya menggunakan mahkota yang di sebut dengan Paksian. Kalau untuk pakaian kaum laki-laki pada umumnya sama menyerupai yang di pakai kaum perempuan yaitu menggunakan baju yang berwarna merah. Yang membedakannya ialah mereka menggunakan sorban atau yang lebih praktis di kenal dengan nama Sungkon.

9. Pakaian Adat Provinsi Bengkulu – Pakaian Tradisional Bengkulu

Pakaian tradisional yang di pakai kaum laki-laki pada umumnya menggunakan jas, bantalan kaki, celana panjang, dan sarung, bantalan kaki tersebut juga lengkap beserta epilog kepala dan keris. Sedangkan untuk pakaian yang di pakai untuk kaum perempuan pada umumnya menggunakan baju kurung yang mempunyai lengan panjang, di taburi dengan pola-pola khas masyarakat Bengkulu. Di sulam dengan emas yang berbentuk lempengan bundar yang menyerupai dengan uang logam.

10. Pakaian Adat Provinsi Lampung- Pakaian Tradisional Tulang Bawang

Pakaian yang berasal dari Lampung ini jikalau kita lihat secara eksklusif banyak di temukan perbedaan antara pakaian watak lampung cuilan pesisir dan pakaian Lampung daratan. Tetapi meskipun mempunyai sedikit perbedaan yaitu masih mempunyai kesamaan terlihat masih sama-sama menggunakan kain tapis yang di hiasi dengan logam kuningan sehingga mempercantik pakaian ini.

Dan terkesan sangat mewah. Yang di maksud dengan kain tapis yaitu sebuah kain yang di tenun dengan proses yang masih manual dengan menggunakan tinta emas yang di cetak eksklusif dengan tangan yang sudah terampil sehingga terbentuklah kain tapis yang sangat indah. Pakaian tersebut jikalau di pakai oleh pengantin akan terlihat sangat berkharisma.

11. Pakaian Adat Provinsi DKI Jakarta – Pakaian Tradisional Betawi

Pakaian yang berasal dari kawasan Jakarta ini di namakan dengan pakaian watak betawi. Pakaian ini sangat di pengaruhi oleh aneka macam warga Jakarta yang sangat bermacam-macam budayanya. Contohnya, Budaya Arab, Budaya Barat, dan Budaya Melayu.

12. Pakaian Adat Provinsi Jawa Barat – Pakaian Tradisional Kebaya

Pakaian yang berasal dari Jawa Barat ini mempunyai perbedaan yang mencolok terutama pakaian watak untuk kaum laki-laki dan kaum perempuan. Kainnya Banyak sekali di pakai perempuan di seluruh tingkatan, baik itu dari golongan masyarakat biasa maupun golongan bangsawan. Cara membedakannya sangat praktis yaitu terletak pada materi yang di gunakan serta perbedaan yang lainnya yaitu terletak pada coraknya.

13. Pakaian Adat Provinsi Banten – Pakaian Tradisioanal Pangsi

pakaian yang berasal dari Provinsi Banten yaitu pakaian watak Pangsi. Di dalam kehidupan sehari-hari masyarakat suku badui masih sangat kental dengan menggunakan pakaian ini. Suku badui cuilan dalam pada umumnya menggunakan baju watak yang berwarna putih dan lambang putih tersebut dilambangkan sebagai warna yang suci. Untuk suku badui cuilan luar pada umumnya menggunakan pakaian watak yang berwarna hitam.

14. Pakaian Adat Provinsi Jawa Tengah – Pakaian Tradisional Kebaya

Pakaian yang berasal dari kawasan Jawa Tengah biasanya lebih di kenal dengan menggunakan kain kebaya yang menggunakan motif batik. Biasanya batik yang di pakai merupakan batik yang masih asli. Kalau pakaian watak ini di pakai oleh pengantin maka akan terlihat keistimewaannya.

15. Pakaian Adat Provinsi kawasan spesial Yogyakarta – Pakaian Tradisional Kesatrian

Pakaian yang berasal dari kawasan Yogyakarta ini terdiri atas sepasang pakaian tradisional yang mempunyai cuilan penting yang tidak sanggup di pisahkan satu dan yang lainnya. Perlengkapan berpakaian tersebut ialah ciri-ciri khusus yang memperlihatkan identitas yang sangat penting. Sebab itulah tidak di perbolehkan menggunakan pakaian ini secara sembarangan, lantaran pakaian ini yaitu pakaian watak yang sakral yang wajib kita jaga dan kita rawat.

16. Pakaian watak Provinsi Jawa Timur – Pakaian Tradisional Pesa’an

Pakaian  yang berasal dari kawasan Madura Jawa Timur ini di sebut dengan pesa’an. Pakaian ini sangatlah sederhana yang hanya berupa kaos mempunyai garis yang berwarna putih dan merah dan celana yang longgar. Kalau untuk wanitanya biasanya menggunakan kebaya.

Read: Pengertian Budaya Secara Umum dan Menurut Para Ahli Lengkap

17. Pakaian Adat Provinsi Bali – Pakaian Tradisional Bali

Pakaian Bali ini mempunyai banyak jenis, walaupun sekilas mempunyai bentuk yang hampir sama. Masing-masing pakaian yang berasal dari kawasan bali mempunyai ciri yang ornamen dan simbolik, di bedakan dalam program upacara, jenis kelamin yang memakainya dan umur. Kita sanggup membedakan status sosial masyarakatnya menurut dengan corak busana dan juga dari pelengkap yang di milikinya.

18. Pakaian Adat provinsi Nusa Tenggara Barat – Pakaian Tradisional Lombok

Pakaian watak dari Nusa Tenggara Barat yaitu pakaian Lombok. Pakaian ini pada umumnya di gunakan untuk program yang sakral saja, contohnya menyerupai program upacara adat, pesta perkawinan, dan program penting yang lainnya.

19. Pakaian Adat Provinsi Nusa Tenggara Timur – Pakaian Tradisional Nusa Tenggara Timur

Pakaian yang di pakai oleh kaum laki-laki biasanya menggunakan ti’langga untuk pakaian tradisional Nusa Tenggara Timur. Dan untuk perempuan menggunakan baju kebaya yang pendek, untuk cuilan bawah menggunakan kain tenun dengan motif yang cantik.

20. Pakaian Adat Provinsi Kalimantan Barat – Pakaian Tradisional Perang

Pakaian perang ini sudah sangat usang di pakai oleh masyarakat Kalimantan Barat. Bahan utama untuk menciptakan pakaian tersebut yaitu kulit kayu yang di olah menjadi sebuah kain. Bahan utama yang di pakai ialah jenis kulit kayu ampuro. Cara menciptakan nya yaitu di pukul-pukul, dalam proses pemukulannya juga di lakukan di dalam air supaya mendapat hasil yang sempurna. Kemampuan masyarakat Kalimantan Barat di dalam menciptakan baju watak tersebut yaitu warisan turun temurun oleh nenek moyang mereka.

21. Pakaian Adat Provinsi Kalimantan Tengah – Pakaian Tradisional Kalimantan Tengah

 

 

Di dalam kehidupan masyarakat Kalimantan Tengah pengantin laki-laki harus menggunakan celana panjang yang mencapai lutut, selempit perak, tali pinggang dan wajib menggunakan tutup kepala. Di samping itu semua juga menggunakan pelengkap yang terdiri dari inuk atau kalung yang panjang, cengkoang yang di buat dari gigi hewan. Untuk yang di pakai perempuan menggunakan kain berupa rok yang pendek, kalung, ikat kepala, subang, hiasan bulu elang dan rompi.

22. Pakaian Adat Provinsi Kalimantan Selatan – Pakaian Tradisional Pengantin Bagajah Gamuling Baular Lulut

Banyak sekali jenis pakaian watak dari suku Banjar yang kawasan asalnya dari Provinsi Kalimantan Selatan, diantaranya bagajah gamuling baular lulut, pengantin babaju kun galung pacinan, pengantin, baamar galung pancar matahari, dan pengantin babaju kubaya panjang. dari masing-masing baju watak tersebut mempunyai ciri khas yang berbeda-beda dan hanya di pakai dalam program tertentu, menyerupai program perkawinan, upacara watak dan yang lainnya.

23. Pakaian Adat Provinsi Kalimantan Timur – Pakaian Tradisional Kalimantan Timur

Masyarakat kalimantan Timur menggunakan pakaian ini pada umumnya menurut kegunaan mereka sehari-hari. Contohnya untuk pakaian dalam upacara watak dan ketika menari biasanya baju watak yang di gunakan sudah berbeda lagi. jadi pakaian watak ini hanya di pakai pada ketika ada program penting.

24. Pakaian Adat Provinsi Kalimantan Utara – Pakaian Tradisional Kalimantan Utara

Provinsi Kalimantan Utara berada di ujung utara dari pulau Kalimantan. Walaupun daerahnya sangat luas yaitu sekitar 75.467,71 km2, namun jumlah populasi penduduknya tergoling sangat sedikit yakni sekitar 601 ribu jiwa. Sebagian penduduk di sana di dominasi oleh suku Dayak.

Walaupun pakaian Kalimantan Utara ini sama dengan pakaian watak Kalimantan Timur, tetapi pakaian tersebut mempunyai perbedaan dan ciri khas yang tersendiri.

25. Pakaian Adat Sulawesi Utara – Pakaian Tradisional Donggala (Kulavi)

Perlu anda ketahui, Provinsi Sulawesi Utara yaitu provinsi yang bangkit paling muda di antara provinsi yang ada di seluruh Indonesia. Di samping itu provinsi ini juga sanggup di katakan provinsi yang berbatasan eksklusif dengan negara tetangga. Awalnya provinsi Sulawesi Utara ini masuk kedalam provinsi Kalimantan Timur oleh lantaran itu kebudayaannya sama persis dengan Kalimantan Timur.

26. Pakaian Adat Provinsi Sulawesi Barat – Pakaian Tradisional Mandar

Sarung sutra dari Mandar hampir sama dengan kain sutra pada biasanya, namun di setiap jenis masing-masing kain sutra mempunyai ciri yang sangat berbeda yakni terlihat dari corak dan cara membuatnya. Pakaian ini terlihat sangat indah bila di pandang, wajib kita untuk menjaganya lantaran pakaian watak yaitu warisan bebuyutan dari nenek moyang kita.

27. Pakaian Adat Provinsi Sulawesi Tengah – Pakaian Tradisional Nggembe

Pakaian nggembe yaitu pakaian yang biasanya sering di pakai oleh sampaumur putri yang mana di pakai untuk upacara watak maupun pesta. Ciri-ciri dari pakaian ini sendiri yaitu mempunyai bentuk segi empat, berlengan lebar selebar kain, berkerah bulat, panjang blus hingga pinggang longgar.

28. Pakaian Adat Provinsi Sulawesi Tenggara – pakaian Tradisional Suku Tolaki

Pakaian watak provinsi Sulawesi Tenggara yaitu pakaian suku tolaki. Pakaian ini mempunyai ciri khas tersendiri dari warna dan corak yang di miliki oleh suku tolaki. Pakaian ini menjadi pakaian nasional yang di gunakan untuk menjadi ikon dari Sulawesi Tenggara.

29. Pakaian Adat Provinsi Sulawesi Selatan – Pakaian  Tradisional Bodo

Pakaian bodo yaitu pakaian yang digunakan untuk perempuan suku Bugis Sulawesi selatan Indonesia. Baju ini mempunyai lengan pendek, dan mempunyai bentuk segi empat. Baju watak ini yaitu salah satu baju tertua yang ada di dunia.

30. Pakaian Adat Provinsi Gorontalo – Pakaian Tradisional Gorontalo

Pakaian yang berasal dari Provinsi Gorontalo ini biasanya di sebut dengan Billu (pakaian mempelai wanita) dan Mukuta (pakaian mempelai pria). Pakaian ini mempunyai tiga warna. Dari warna tersebut mempunyai arti tersendiri, warna tersebut yaitu warna hijau, warna kuning keemasan, dan warna ungu.

31. Pakaian Adat Provinsi Maluku – Pakaian Tradisional Baju Cele

Pakaian yang berasal dari kawasan Maluku ini yaitu baju cele. Baju cele mempunyai ciri berkotak-kotak kecil dan geometris bergaris-garis. Biasanya baju watak ini di padukan dengan sarung yang mempunyai warna yang tidak jauh berbeda. Yang terpeting semuanya harus harmonis dan seimbang. Baju cele ini hanya di pakai dalam program khusus menyerupai untuk upacara adat.

32. Pakaian Adat Provinsi Maluku Utara – Pakaian Tradisional Manteren Lemo

Pakaian yang berasal dari kawasan Maluku Utara yaitu pakaian manteren lemo. Pakaian ini terdiri dari celana panjang yang mempunyai warna hitam bersama bis merah yang memanjang dari atas hingga bawah. Bajunya sendiri berbentuk jas yang tertutup dengan kancing yang besar yang mana terbuat dari perak yang mempunyai jumlah sembilan. Untuk ujung tangan, saku dan juga leher jas semuanya mempunyai warna merah.

33. pakaian Adat Provinsi Papua Barat – Pakaian Tradisional Ewer

Pakaian yang berasal dari kawasan Papua barat yaitu pakaian tradisional ewer. Pakaian ini terbuat dari materi alami yakni jerami yang sudah di keringkan. Dengan kemajuan dan juga efek modernisasi pakaian watak ini di lengkapi dengan kain untuk atasannya.

Pada ketika kini ini materi alami yang berupa jerami tersebut hanya di pakai sebagai bawahan rok untuk para kaum perempuan. Untuk menguatkan ikatan rok tersebut digunakan ikat pinggang yang terbuat dari kulit kayu yang sudah di ukir sangat rapi. Umumnya motif gesekan tersebut tidak terlalu rumit, yakni motif kotak dengan susunan yang geometris.

34. Pakaian Adat Provinsi Papua – Pakaian Tradisional Papua

Di Papua pakaian yang di pakai oleh kaum laki-laki dan kaum perempuan bentuknya hampir sama. Umumnya mereka menggunakan baju dan epilog pada cuilan bawah dengan bentuk yang sama. Di samping itu di lengkapi dengan menggunakan dekorasi di kepala berbentuk burung cendrawasih, kalung, gelang dan juga ikat pinggang dari manik-manik dan rumbai-rumbai di pergelangan kaki mereka.

Corak pakaian yang di lukis di sini menggambarkan ciptaan yang gres dan terlihat sangat indah. Di sertai juga dengan perisai dan tombak yang di pegang oleh kaum laki-laki semuanya memperlihatkan kesan yang sangat kental bagi warga Papua.

itulah klarifikasi mengeni nama-nama pakaian watak yang terdiri dari 34 provinsi yang terdapat di Indonesia. Ini semua sanggup kau pelajari supaya bisa mengenal setidaknya nama dan juga pakaian yang terdapat di indonesia. Walaupun anda belum melihat secara eksklusif namun dengan melihat gambar yang sudah ada pastinya anda sudah mengetahuinya perihal dari mana pakaian tersebut berasal. Semoga ini menambah wawasan anda. Terima Kasih.

Kunjungi artikel menarik lainnya disini: https://organicvolunteers.com

Sumber https://organicvolunteers.com

Share this post