√ Resah Cara Menghadapi Guru Killer? Ini Tipsnya!

Punya guru atau dosen yang killer di sekolah atau kampus? Setiap guru memang mempunyai huruf yang berbeda-beda. Kamu tidak perlu membenci guru yang killer alasannya siapa tahu itu yaitu cara untuk menciptakan murid-muridnya lebih rajin mencar ilmu dan berprestasi.

Keberadaan guru killer bukan menjadi penghalang bagi kita untuk mencari ilmu dan meraih prestasi. Jika dikala ini kau resah mencari cara menghadapi guru killer yang terkesan sentimen dan gampang marah, Bacaterus punya sejumlah tips untuk menghadapi guru yang killer. Yuk, eksklusif saja simak tipsnya berikut ini!

10 Cara Menghadapi Guru Killer

1. Selalu hadir sempurna waktu

Cara menghadapi guru killer yang paling sederhana yaitu jangan menciptakan ia murka dengan tiba terlambat. Usahakan untuk selalu hadir sempurna waktu di setiap mata pelajarannya. Pasalnya, guru menyerupai ini biasanya tidak akan mengatakan toleransi kepada siswanya yang terlambat datang.

So, alangkah baiknya kalau kau sudah berada di kelasnya sebelum gurumu itu datang. Jangan hingga dia mempermalukanmu di depan kelas dan tidak memperbolehkanmu ikut pelajarannya hanya alasannya terlambat. Wah, kalau dihentikan ikut pelajarannya rugi dong kau jadi tidak mendapat ilmu apa-apa!

2. Bersikap sopan dan ramah

Percayalah, “mangsa” empuk bagi guru killer yaitu bawah umur yang tengil dan suka semaunya sendiri. Jika kau tidak dapat menjadi murid yang berprestasi setidaknya jadilah murid yang sopan biar tidak memancing amarah gurumu.

Hal ini juga berlaku dikala kau sedang tidak mengikuti kelasnya. Ketika bertemu di luar kelas, sapalah gurumu ini terlebih dahulu. Bila perlu berilah senyum yang paling nrimo kepada guru yang selama ini dianggap killer.

3. Jangan takut bila kau benar

Ingat, guru killer bukan monster atau hantu, lho. Jadi, kau tidak perlu takut dikala harus menghadapi guru killer. Apabila ia menyalahkanmu atas hal yang tidak pernah kau perbuat, jangan takut untuk menghadapinya. Kamu harus berani untuk menegakkan kebenaran bila memang kau tidak bersalah.

Misalnya, ketika gurumu menuduh kau menyontek padahal kau tidak melakukannya, jawablah dengan tetap sopan dan tegas, “Maaf, Bu. Saya tidak pernah melakukannya. Orang renta saya tidak pernah mengajarkan hal menyerupai itu kepada saya.” Namun sekali lagi keberanian harus ditegakkan bila memang kau benar-benar tidak bersalah ya, guys!

4. Kumpulkan kiprah sempurna waktu

Tak perlu resah mencari cara menghadapi guru killer, kau hanya perlu menghindari cari-cari duduk perkara dengan gurumu tersebut. Kumpulkan tugas-tugas dari dia secara sempurna waktu. Akan tetapi, kerjakan tugasnya dengan baik dan benar biar dia tidak menganggapmu bekerja secara asal-asalan.

Percayalah, dengan mengumpulkan kiprah sempurna waktu, kau sudah menghindari duduk perkara dengan guru killer-mu itu. Kalau kau tidak memahami kiprah yang ia berikan, jangan takut untuk bertanya kepadanya. Gurumu juga menjadi tahu bahwa kau benar-benar serius dalam mengerjakan setiap kiprah yang ia berikan.

5. Aktif di kelasnya

Guru yang killer akan menaruh respect kepada siswa yang aktif dan tertarik pada bahan pelajaran yang ia berikan. Tak ada salahnya bila mulai hari ini kau menjadi murid yang aktif di kelas. Misalnya, ketika ia meminta seorang siswa mengerjakan soal yang ia berikan, jangan ragu untuk maju dan menyanggupi permintaannya.

Saat gurumu bertanya, “Ada yang mau bertanya?” Kamu dapat menanyakan bahan pelajaran yang tidak kau pahami. Lama kelamaan ia akan menaruh respect padamu. Menjadi aktif di kelas juga tidak mengatakan kerugian apapun kepada dirimu, malah kau akan menjadi semakin cerdas dan berpengetahuan luas.

6. Jadilah murid yang berprestasi

* sumber: www.wikihow.com

Selain menjadi murid yang aktif, kau juga harus dapat mengambil hati guru killer-mu ini dengan menjadi murid yang berprestasi di setiap mata pelajaran, terutama di mata pelajaran yang ia berikan.

Jika sebelumnya ia tidak memandang sebelah mata pun kepada dirimu, dengan prestasi yang kau buat ia akan menaruh respect terhadapmu. Bahkan, bila selama ini kau menjadi murid yang tidak pernah luput dari amarahnya, kini ia akan lebih banyak membisu dan menyimpan kagum terhadap prestasi yang telah kau raih.

7. Tak perlu ragu mengatakan bantuan

* sumber: tzuchischool.com

Sama menyerupai ketika kau melaksanakan PDKT kepada cewek atau pemuda idamanmu, kau juga harus melaksanakan PDKT dengan guru yang killer. Nah, cara menghadapi guru killer ini dapat dengan mengatakan bantuan. Ajak serta teman-temanmu untuk turut membantu gurumu biar kau tidak dinilai caper alias cari perhatian.

Bantuan dapat berupa apa saja yang memang ia butuhkan. Misalnya, ketika hendak keluar kelas ia kesulitan membawa buku berserta tasnya, kau harus segera tanggap dan mengatakan derma untuk membawa sebagian buku-bukunya.

Saat pulang sekolah, kau melihat guru killer ini menunggu angkot yang tak kunjung datang, kalau kau membawa sepeda motor atau mobil, cobalah mengatakan derma untuk mengantar dia pulang.

8. Ajak diskusi di luar kelas

Guru killer tidak seseram yang kau bayangkan. Apabila kau ingin mengambil hatinya, ajaklah ia berdiskusi mengenai pelajaran di luar waktu mengajarnya. Mintalah dengan sopan kepadanya untuk mengajarkan bahan yang belum kau mengerti.

Jangan lupa untuk ajak serta teman-temanmu mencar ilmu bersama guru killer tersebut. Akan tetapi, bila ia menolakmu, maka kau tak perlu membencinya. Anggap saja kau memang harus berusaha mencar ilmu sendiri.

9. Jangan ngobrol, tidur, atau main ponsel di kelas

Ngobrol, tidur, dan main ponsel di kelas yaitu beberapa tindakan yang sangat dibenci oleh guru yang killer. Ibaratnya, kau berani bermain-main dengan api bila kau nekat melaksanakan tindakan-tindakan yang dibenci oleh gurumu.

Jika tidak ingin terkena “semprot” dari guru killer-mu, hindari aktivitas-aktivitas tersebut dikala mengikuti kelasnya. Tekunlah memperhatikan bahan yang ia jelaskan. Meskipun selama ini kau selalu lolos bila ketiduran atau main ponsel di kelas, tapi sebaiknya jangan coba-coba mencari duduk perkara bila kau tidak ingin dibenci oleh gurumu yang killer itu.

10. Jadikan gurumu sebagai motivasi belajar

Apakah selama ini kau selalu menjadi bulan-bulan guru killer? Kamu tidak perlu membencinya. Yang harus kau lakukan yaitu mengubah sudut pandangmu terhadap guru yang selama ini dinilai killer. Jika biasanya kau merasa dia sentimen terhadapmu, mungkin saja selama ini ia mengatakan perhatian khusus kepadamu alasannya ingin dirimu menjadi siswa yang berprestasi.

Jadikan guru killer-mu itu sebagai motivasi untuk semangat belajar. Percayalah, bila kau berhasil menjadi murid yang berprestasi, maka gurumu akan menaruh respect terhadapmu.

Itulah 10 cara menghadapi guru killer versi Bacaterus. Guru killer bukan alasan untuk malas mencar ilmu atau tidak menyukai mata pelajaran yang memang diajarkan guru tersebut. Kamu harus tetap mendapat ilmu sebanyak-banyaknya meskipun gurumu killer. Mulai sekarang, cobalah ikuti cara-cara di atas untuk menghadapi guru killer yang selama ini dinilai kejam oleh siswa-siswanya.

Sumber https://bacaterus.com

Share this post