Tips Membeli Laptop Untuk Pelajar (Smp, Sma, Mahasiswa)

Zaman kini tidak jarang seorang pelajar sekolah menengah atau akademi tinggi pergi ke sekolah atau kampus tanpa laptop. Sepertinya kalau tidak memakai laptop yang layak seolah menolak memakai pensil dan kertas. Oleh sebab itu, sudah seharusnya mempertimbangkan untuk membeli laptop untuk pelajar. Pertanyaannya adalah; seberapa banyak pelajar zaman kini sanggup berguru lebih efektif tanpa laptop? Dan seberapa banyak kemampuan yang sanggup mereka peroleh? Namun janganlah kiranya membeli apa pun yang sedang diobral. Jika kau yaitu seorang pelajar, tidak ragu lagi kau membutuhkan laptop yang sempurna untuk kebutuhan khusus kamu.

Baik kau yang yaitu seorang siswa atau pelajar atau sedang berbelanja mewakili seorang pelajar, disini ada delapan tips perihal bagaimana menentukan laptop untuk pelajar, yang sempurna untuk meningkatkan pembelajaran di zaman kini dan di masa depan. Berikut yaitu kiat cepat ditambah dengan semua detail yang perlu kau ketahui.

Kiat Cepat Membeli Laptop untuk Pelajar

Pilihlah yang portable (mudah dibawa): Ukuran layar 11 hingga 14 inci, paling berat 2kg.

Perihal daya tahan: keyboard tahan air (MIL-SPEC) yang telah diuji.

Spesifikasi yang direkomendasi: CPU Laptop Intel versi Core m atau Core i, RAM 8GB, SSD 256GB, WiFi 802.11ac. Dimana Chromebook kurang lengkap dari semua yang telah disebutkan tadi.

Opsi OS: Chromebook bagus untuk bawah umur (SD dan SMP). Windows bisa jadi yang terbaik untuk produktivitas. Tapi untuk berguru desain, macOS sangat cocok.

Baterai: Bisa digunakan 8 jam lebih ideal.

Keyboard atau touchpad: Carilah laptop dengan tuts yang responsif.

Pertimbangkan 2-in-1: Bagus untuk menggambar, pencatatan berbasis pena, dan bisa digunakan sambil berdiri.

Pilihan Teratas

Tabel 1

1. Pilihlah Laptop yang Memiliki Ukuran Portabel

Inti dari membeli laptop untuk pelajar yaitu bahwa bisa dibawa ke dalam ruangan kelas. Kecuali untuk seorang mahasiswa teknik yang membutuhkan workstation CAD. Carilah laptop yang mempunyai berat di bawah 2kg dan mempunyai layar 11 hingga 14 inci. Pelajar multimedia atau perfilman mungkin juga membutuhkan layar yang lebih besar untuk menciptakan atau mengedit karya mereka. Contohnya laptop untuk pelajar dengan layar monitor yang berresolusi tinggi yaitu MacBook Pro 15 inci.

Seorang pelajar Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengan Atas sudah lebih dari cukup memakai laptop yang mempunyai layar 11-inci. Akan tetapi ruang jari-jari untuk mengetik dan visibilitas layar sering menjadi perhatian pada ukuran itu. Maka diubahsuaikan juga dengan fisik san pelajar. Untuk lebih nyaman, 13 inci yaitu pertemuan yang sepadan antara portabilitas dan kegunaan. Akan tetapi, pelajar desain atau teknik disarankan untuk memberi nilai lebih pada lebar layar.

2. Belilah Laptop dengan Mempertimbangkan Daya Tahannya

Jika kau mempunyai budged yang lebih banyak untuk dibelanjakan, belilah laptop yang terbuat dari aluminium, magnesium alloy, atau serat karbon. Rangka laptop yang terbuat dari bahan-bahan tersebut mempunyai daya tahan yang bisa kau andalkan. Lihat juga apakah pabrikan telah menciptakan menguji, membuktikan, dan mengklaim daya tahannya. Beberapa jenis laptop untuk pelajar ibarat Acer Chromebook 11 N7, secara khusus dibentuk untuk tahan kalau jatuh dari ketinggian tertentu. Banyak laptop bisnis yang dibentuk untuk lulus tes daya tahan MIL-SPEC 810G. Dan tentunya mereka juga cocok digunakan di ruangan kelas ibarat di ruang rapat pada bisnis. Selain itu, Laptop dengan keyboard yang tahan terhadap tumpahan air bisa menjadi nilai tambah yang lebih.

3. Belilah Laptop dengan Spesifikasi yang Cocok untuk Jangka Panjang

Cocok untuk jangka panjang disini maksudnya spesifikasi yang masih layak pakai menurut perkembangan teknologi komputer hingga beberapa tahun kemudian. Oleh sebab itu, kalau kau menginginkan sebuah yang tidak akan ketinggalan jaman hingga kau lulus, maka perhatikanlah komponen internalnya.

Layar Monitor

Sebagian besar laptop yang laris dipasaran mempunyai layar resolusi rendah, yaitu 1366 x 768. Resolusi layar tersebut tidak terlalu tajam dan tentu tidak terlalu banyak memuat teks di. Terutama kalau digunakan untuk menulis makalah, skripsi, atau melaksanakan penelitian. Tentunya akan kurang pantas, sebab untuk melaksanakan kegiatan-kegiatan tersebut butuh tampilan layar yang memadai. Kecuali, ketika kau ingin membeli laptop yang sangat murah (biasanya mempunyai layar selebar kurang lebih 11 inci, setidaknya layaarnya sudah resolusi 1920 x 1080 (1080p).

Jika spesifikasi merupakan prioritas buat kamu, carilah laptop dengan layar mempunyai resolusi 2560 x 1440 (QHD) atau 3840 x 2160 (UHD). Ini bagus untuk pelajar desain dan multimedia yang sering mengedit foto dan video. Tentu perlu layar beresolusi tinggi. Tapi spesifikasi yang lebih tinggi tentunya lebih mahal dan membutuhkan daya baterai yang lebih banyak. Disamping itu, laptop yang bisa layar sentuh bisa menambahkan fungsionalitas. Dan lagi, layar sentuh akan mengkonsumsi daya baterai lebih banyak lagi. Dimana hal tersebut akan memperpendek masa pakai baterai laptop kira-kira 10 hingga 25 persen. Jadi, disarankan tidak usah membeli laptop yang berlayar sentuh kalau kau tidak terlalu membutuhkannya.

CPU atau Processor

Jika kau menginginkan laptop dengan kinerja sistem yang solid untuk ketika ini dan beberapa tahun kemudian, usahakanah laptop dengan CPU Intel Core i5 atau Core i7. Tapi, pastikan juga nomor model prosesor tersebut mempunyai arahan 7000 (contoh; Core i5-7200U). Itu berarti chip Intel generasi ke 7 (Gen 7) alias “Kaby Lake” terbaru. Untuk anggaran yang standard, CPU Intel Core i3, Pentium, atau Celeron sudah cukup untuk kegiatan-kegiatan ringan. Selain itu prosesor Intel Core M juga tidak mengecewakan bagus dan cocok untuk bentuk laptop yang ramping dan ringan.

RAM

Laptop pelajar untuk anak sekolah menengah dengan RAM 4GB yaitu yang paling ideal ketika ini. Jika bisa, 8GB tentu sudah lebih dari cukup. RAM dengan kapasitas tersebut sangat diharapkan biar multitasking tidak terganggu.

Drive

Media penyimpanan data (storage) SSD (Solid-State Drive) jauh lebih cepat dari pada HDD (Hard Disk Drive). Tentu harganya juga lauh lebih tinggi. Tapi memakai SSD mempunyai imbas yang lebih signifikan terhadap kinerja, selain prosesor yang cepat. Istilahnya, percuma processor (CPU) Core i7 kalau media penyimpanan data storage nya masih HDD. Karena SSD tidak mempunyai pecahan yang bergerak dan 3 s/d 4 kali lebih cepat daripada HDD pada umumya yang hanya 5.400 rpm atau 7.200 rpm.

Dengan derma SSD, menjalankan boot, software atau aplikasi lebih cepat terbuka. Lebih cepat dalam peralihan dari aplikasi yang satu ke yang lain. Singkatnya, respon komputer akan menjadi lebih baik ketimbang memakai HDD. Untuk membeli laptop dengan SSD memang membutuhkan biaya lebih banyak dan kemungkinan kapasitas penyimpanannya lebih sedikit. Tapi jangan bandingkan kecepatan respon laptop SSD dengan laptop yang masih HDD. Kalau hambatan media penyimpanan, kini ini siapa saja bisa menyimpan data di Cloud. Atau untuk mengakalinya kau juga bisa memakai drive eksternal.

Wi-Fi

Jaman sekarang, rata-rata sekolah atau kampus sudah menyediakan hotspot Wi-Fi bagi para siswa atau mahasiswanya. Tentu akan sangat rugi kalau akomodasi gratis tersebut tidak dimanfaatkan. Oleh sebab itu, pastikan kau membeli laptop yang sudah dilengkapi Wi-Fi. Wi-Fi yang paling standar kini yaitu Wi-Fi 802.11ac. Sementara teknologi Wi-Fi yang sebelumnya yaitu 802.11n.

Port

Teknologi port USB yang akan terbaru yaitu tipe C. Sedangkan teknologi port USB yang masih digunakan pada umumnya pada ketika ini yaitu tipe A. Jika kau bisa mendapat laptop dengan kombinasi keduanya, tentu sangat ideal. Selain itu, carilah laptop dengan port USB yang banyak. Karena kemungkinan akan banyak gadget atau ekstensi eksternal laptop yang butuh koneksi port USB.

4. Belilah Laptop dengan OS yang Tepat

Hal ini tentu sangat penting kalau kau yaitu pelajar yang hendak melanjutkan ke akademi tinggi atau universitas. Oleh sebab itu, ada baiknya menanyakan pada universitas perihal persyaratan perangkat lunak ibarat apa yang akan diharapkan pada ketika masa berguru nanti. Terkadang sekolah akan meminta kau untuk mempunyai jenis OS atau software tertentu. Jangan beli sebuah laptop kalau OS nya yaitu Linux, walaupun murah. Karena kau nantinya juga butuh dan akan membeli Windows OS original yang harganya terbilang tidak mengecewakan mahal. Sedangkan Linux bisa didapatkan secara cuma-cuma dan legal.

Sekarang banyak produk laptop untuk pelajar yang sudah dilengkapi dengan OS Windows 10 original. Windows 10 yaitu sistem operasi yang paling banyak digunakan dan paling serbaguna. Karena ada jutaan software atau aplikasi yang dibentuk khusus untuk platform Microsoft Windows. Sementara laptop Apple tentunya dilengkapi dengan macOS-nya; yang bisa terintegrasi dengan iPhone, dan dilengkapi dengan ajun digital Siri. Tentunya pilihan kau bergantung kepada saran dari sekolah atau universitas kamu.

5. Carilah Laptop yang Tahan Dipakai Selama 8 Jam atau Lebih

Jangan membatasi diri kau hanya pergi ke satu toko saja. Sebelum pergi ke toko, kau bisa mencari tahu perihal produk laptop tertentu lewat internet. Oleh sebab itu, dapatkan laptop untuk pelajar yang dilengkapi dengan baterai berkualitas Selain itu, cari juga baterai yang mendukung daya pelengkap opsional biar bisa digunakan lebih lama. Paling tidak, kau membeli laptop dengan yang mempunyai ketahanan baterai dalam pemakaian 8 jam walaupun terkoneksi dengan internet. Namun, jka kau ingin laptop yang tahan digunakan hingga dengan 1 jam, Lenovo ThinkPad T460 sangat disarankan.

6. Tes Keyboard dan Touchpad

Keyboard laptop untuk pelajar haruslah lentur dan nyaman, tapi tidak lembek juga. Carilah laptop dengan tombol yang dalam kalau dipencet dan kembali ke posisi semula dengan kuat. Demikian juga dengan touchpad. Pastikan responsnya halus dan gerakan multitouch ibarat zoom-in dan zoom-out berfungsi secara reaktif. Laptop bisnis ibarat Lenovo ThinkPad, Dell Latitudes dan HP EliteBooks mengatakan kualitas keyboard dan touchpad terbaik dan nyaman.

7. Pertimbangkan 2-in-1

2-in-1 sanggup menangani banyak acara sekaligus dan fleksibel yang bisa digunakan ibarat tablet. Laptop jenis ini tentunya cocok untuk kau yang sedang berguru desain grafis. Karena fleksibilitasnya mendukung kau untuk menggambar memakai alat berbasis pena. Kamu bisa mendapat fitur 2-in-1 pada laptop hybrid. Ada dua jenis laptop hybrid, yaitu laptop dengan tutup yang sanggup diputar 360 derajat, dan monitor yang bisa dilepas.

Di antara banyak sekali laptop 2-in-1, HP Spectre x360 yaitu favorit saya. Karena disambing desainnya yang bagus dan ramping, laptop ini sudah dilengkapi dengan CPU Gen-7 yang cepat dan keyboardnya juga bagus. Sedangkan 2-in-1 yang bisa dilepas cocok untuk pelajar yaitu Surface Pro. Desainnya unik dan layarnya sangat kuat. Tapi, kalau kau mencari laptop 2-in-1 yang lebih terjangkau, Dell Inspiron 13 7000 2-in-1 mungkin cocok untuk kamu. Desainnya elegan dan ramping, keyboardnya nyaman dan output speakernya cukup keras kuat.

Sumber https://www.wongunik.com

iklan