✔ Berguru 10 Konsep Dasar Geografi

| Studi geografi, pada hakikatnya yaitu studi keruangan perihal gejala-gejala geografi. alasannya insan juga merupakan salah satu objek kajian geografi, maka studi geografi sanggup pula dikatakan sebagai studi perihal gejala-gejala konkret yang ada dalam kehidupan manusia. Dari hasil studi perihal tanda-tanda konkret ini, maka dalam diri kita akan terbentuk pola abstrak. Pola aneh inilah yang disebut dengan konsep geografi.

Belajar 10 Konsep Dasar Geografi

Berikut ini yaitu konsep-konsep geografi yang sanggup dipakai untuk menganalisis problem geografi yang kita pelajari.

1. Lokasi

Lokasi mengandung pengertian kedudukan suatu objek di permukaan bumi. Secara umum, lokasi suatu objek sanggup dilihat dari lokasi adikara (yang didasarkan atas koorinat geografi/astronomis) dan lokasi relatif (yang didasarkan pada letak keruangan geografis).

2. Jarak

Jarak berkaitan erat dengan kehidupan sosial, ekonomi, dna pertahanan suatu negara. Misalnya harga suatu produk pertanian akan semakin mahal kalau jaraknya semakin jauh dari sentra produksi pertanian tersebut.

3. Keterjangkauan

Konsep ini berkaitan dengan ada tidaknya askesibilitas, baik jalan maupun saranan yang menjangkau suatu daerah. Misalnya kawasan pedalaman akan sulit berkembag apabila sulit dijangkau alasannya tidak adanya jalan dan saran angkutan.

4. Pola

Suatu pola tertentu sangat dipengaruhi oleh lingkungan yang ada. Misalnya pola permukiman memanjang akan banyak dijumpai di tepi pantai dan tepi sungai, alasannya mengikuiti pola aliran sungai di cuilan tanggul alam atau beting pantai di pesisir.

5. Morfologi

Bentuk muka bumi merupakan hasil dari proses yang terjadi di permukaan bumi, menyerupai pegunungan, patahan, lipatan, atau gunung api. Sebagi contoh, di Indonesia terdapat banyak pengunungan alasannya wilayah Indonesia dilalui jalur gunung api aktif, yakni Sirkum Pasifik.

6. Agiomerasi

Konsep ini berawal dari pemilihan suatu tempat yang paling menguntungkan dan akan mengarah kepada persamaan jenis. Contohnya orang-orang dari golongan ekonomi menengah ke atas akan memgelompok pada perumaah tertentu, yakni perumahan elit.

7. Nilai Kegunaan

Ada perbedaan kepentingan dari nilai guna dari suatu barang, antara dearah yang satu dengan kawasan yang lain, maupun antara orang yang satu dengan orang yang lain. Sebagi referensi di dearah dataran rendah, sepeda snagat penting dan banyak dipakai dibanding dengan kawasan pegunungan alasannya yaitu perbedaan topografi.

8. Interaksi/Interdependensi

Adanya perbedaan akan membuat terjadnya suatu hubungan/interakais yang menimbulkan adanya saling ketergantungan antara wilayah yang satu dengan wilayah lain. Misalnya kawasan pedesaan menghasilkan hasil pertanian, sedangkan adaerah kota menghasilkan barang industri. Hasil pertanian ini diharapkan kawasan kota, sebaliknya kawasan pedesaan membentuhkan barang industri.

9. Difernsiasi Areal

Ada fenomena yang berbeda antara wilayah yang satu dengan wilayah yang lain. Walaupun suatu tempat seolah terlihat serupa, namun niscaya ada perbedaanya, baik dilihat dari penduduknya, keadaan alamnya, atau keadaan ekonominya.

10. Keterkaitan Keruangan

Adanya suatu fenomena niscaya berkaitan derat dengan fenomena yang lain. Pusat perbelanjaan hampir niscaya dibangun di darah yang bersahabat dengan atau di darah berpenduduk padat, dan mustahil di kawasan yang jauh atau sedikit penduduknya.

Artikel Lainnya:
1. Pengertian Geografi
2. Hakikat Ilmu Geografi
3. Sarana Bantu Ilmu Geografi

Itulah klarifikasi mengenai Kosep Dasar Geografi, biar dari klarifikasi di atas sanggup menjawab pertanyaan-pertanyaan pembaca sekalian. Mohon maaf kalau ada suatu kesalahan. Kami terbuka akan kritik dan saran dari pembaca sekalian. Terima kasih banyak sudah menyempatkan berkunjung dan membaca!

Sumber http://mata-pelajaran-geografi.blogspot.com

Share this post