iklan

✔ 7 Seni Administrasi Untuk Melaksanakan Bisnis Di Kala Krisis Ekonomi

Sebagai pengusaha, kami bergerak cepat dalam bisnis. Kami menciptakan keputusan dengan kecepatan sangat tinggi. Kami menerapkan dalam sekejap mata. Kami berinovasi. Kami menjalankan. Kita cenderung gesit, spontan, dan misi didorong. Sebagai pengusaha, itu bab dari siapa kita-dan kita mempunyai teknologi di ujung jari kita untuk membantu kami lebih jauh.

Tapi ada saat-saat dalam hidup dan bisnis, ketika kita perlu mengambil langkah mundur, bernapas, memperlambat-dan berpikir melalui lebih hati-hati dari biasanya-terutama pada saat-saat langka krisis nasional, bahkan global. Bagi kami, yang telah terjadi dua kali hanya dalam dua bulan terakhir dengan dua peristiwa nasional yang melanda sangat erat dengan rumah di sini di Connecticut, di mana Klien Attraction.com bermarkas.

Kedua kali pertama selama topan Sandy (salah satu topan paling parah yang pernah memukul Pantai Timur) kemudian lagi selama penembakan Newtown (salah satu penembakan di sekolah paling mematikan dalam sejarah), bangsa kita mengalami patah hati yang mendalam ketika kami menyaksikan sesama warga kami bertahan rasa sakit dan kehilangan berat. Dan kedua kali selama rentang waktu singkat dua bulan, kita sebagai sebuah perusahaan kecil dengan klien untuk melayani, karyawan untuk mendukung dan tujuan selesai tahun untuk bertemu, berada di tengah-tengah peluncuran bisnis utama.

Apakah kita melaksanakan segalanya dengan benar dalam menanggapi tragedi? No Tapi kita berguru dan menerapkan apa yang telah kita pelajari untuk Praktek terbaik kami sehingga sebagai perusahaan kami sanggup terus menjadi lebih baik pada apa yang kita lakukan, terus meningkatkan layanan kami kepada pelanggan kami dan klien, dan selalu, selalu menempatkan orang pertama.

Lingkungan teknologi tinggi di mana kita melaksanakan bisnis hari ini-dengan alat real-time yang melibatkan email dan sosial media memungkinkan kita untuk berkomunikasi dan berinteraksi dengan jutaan orang dalam sekejap dengan klik satu tombol, mengotomatisasi dan pra-jadwal hanya perihal apa pun yang kita ingin mengatakan, dan melaksanakan seluruh kampanye sendirian hampir tunggal. Alat-alat ini memungkinkan kita untuk mencapai begitu banyak dengan begitu sedikit-namun mereka bisa juga menurunkan rasa gampang terpengaruh kita dengan cara yang menempatkan bisnis-dan kami lebih penting kami kemanusiaan-berisiko kecuali kita mulai memperhatikan lebih dekat.

 Kami menciptakan keputusan dengan kecepatan sangat tinggi ✔ 7 STRATEGI UNTUK MELAKUKAN BISNIS DI MASA KRISIS EKONOMI

7 STRATEGI


Berikut ini ialah 7 fatwa gres saya untuk melaksanakan bisnis dengan martabat, integritas dan rasa hormat pada dikala tragedi. Seperti saya katakan, ini ialah pekerjaan yang sedang berjalan.

1. Jadilah menyesuaikan diri - itu salah satu manfaat dari kewirausahaan

Seperti yang saya sebutkan di atas, selama setiap krisis yang melanda terpisah, kami berada di tengah-tengah produk atau acara peluncuran utama. Di sini, di Client Attraction.com , kami mengambil pendekatan yang Alasan ke semua hal yang kita lakukan dan dalam semua kejujuran ketika Badai Sandy menghantam, meskipun masing-masing anggota tim saya tanpa kekuasaan, kemampuan internet dan tidak bisa bahkan secara fisik pergi bekerja, kami tidak berdetak! Kami sekelompok akal. Tapi menjadi nalar mempunyai tempat dan waktu. Sebagai isu kehancuran membuka kami berkumpul kembali dan dengan fleksibilitas yang sama yang akan memungkinkan kita untuk menarik dari peluncuran utama meskipun kondisi menantang, kita malah tweak seluruh rencana untuk memungkinkan penundaan. Dengan menjadi fleksibel dan bergulir dengan pukulan sedikit, kami bisa memperlihatkan rasa hormat untuk mereka yang terkena dampak topan dan kami juga bisa menyampaikan tim kami waktu yang mereka butuhkan untuk bersama keluarga mereka sendiri juga.

2. Matikan pra-dijadwalkan kegiatan online

Selama masa tragedi, penting untuk menyadari setiap online promosi kegiatan-otomatis email, tweet, posting facebook, update blog, dll bahwa Anda telah pra-dijadwalkan. Membiarkan posting ibarat biasa bisnis untuk produk terbaru atau layanan yang akan dikirim keluar selama waktu ketika isu yang serius sedang berlangsung, niscaya bisa tampil sopan dan tidak sensitif. Saran saya ialah untuk menghentikan semua update dijadwalkan untuk dikala ini. Hanya saja tidak relevan.

Kami berguru dari pengalaman pahit dengan ini. Kami mempunyai email pra-dijadwalkan mempromosikan acara gres diatur untuk pergi keluar pada hari Sabtu sesudah penembakan Newtown mengerikan. Itu ialah pengawasan disesalkan. Tidak apa-apa untuk menciptakan kesalahan meskipun tapi meminta maaf ke pengikut Anda dan menempatkan sistem di tempat untuk mencegah hal itu terjadi lagi, ibarat yang kita lakukan.

3 Gunakan platform Anda, bukan untuk menyampaikan pemberian dan sangat diperlukan sumber daya
Untuk setiap pengusaha dengan daftar pengikut-besar atau kecil-dan kehadiran media sosial, menyadari bahwa Anda mempunyai platform. Ketika Anda berbicara, orang mendengarkan jadi ok untuk memimpin dengan hati dan intuisi. Komunikasikan belasungkawa Anda, mendukung-apa pun yang sesuai. Suara Anda tenggang rasa sanggup membantu orang lain untuk merasa lebih baik. Kemudian menyampaikan sumber daya. Mungkin itu ialah link untuk menciptakan sumbangan untuk Palang Merah (itulah apa yang kami lakukan selama topan Sandy) tetapi membiarkan orang tahu dengan cara yang sederhana apa yang Anda lakukan untuk membantu situasi sehingga Anda sanggup menginspirasi dan memimpin orang lain untuk melaksanakan hal yang sama.

4. Berhati-hati dari pelanggan dan klien di tempat bencana

Tentukan apakah Anda mempunyai pelanggan atau klien yang secara pribadi terpengaruh oleh krisis. Kemudian menjangkau. Apakah ada cara Anda sanggup membantu mereka? Membantu mereka yang mendukung Anda sebagai sebuah bisnis. Loyalitas pergi cara-dan usang bekerja dua arah.

5. Hindari newsjacking

Newsjacking ialah praktek memanfaatkan isu untuk mempromosikan produk atau jasa perusahaan Anda. (Pikirkan "Hurricane Sandy Sale" ...) Kecuali perusahaan Anda menyampaikan produk atau jasa yang relevan real-time yang secara pribadi menguntungkan mereka yang terkena dampak krisis, ini bukan hanya praktik yang baik, dan terus jelas itu dari integritas.

6. Selalu berbuat salah di sisi cinta, keaslian dan kasih sayang

Dalam bisnis, kita sering berfokus pada seni administrasi pemasaran, persaingan dan peningkatan pendapatan. Setelah semua, kami dalam bisnis untuk mendapat keuntungan, kan? Tapi ketika dihadapkan dengan keputusan perihal apa yang "benar" yang harus dilakukan adalah, biarkan hatimu menjadi kompas Anda. Waktu sekarang, lebih dari sebelumnya untuk membawa hati dan jiwa kita ke dalam bisnis kami. Untuk menempatkan orang pertama, laba kedua. Bila Anda tiba dari tempat cinta, keaslian dan kasih sayang Anda tidak sanggup melaksanakan hal-hal yang salah hanya tidak mungkin.

7. Buat rencana krisis dengan tim Anda

Gunakan panduan ini untuk menciptakan rencana krisis perusahaan Anda sendiri dan memasukkan ke dalam manual operasi Anda. Mari kita hadapi itu, ketika terjadi bencana kita tidak selalu berpikir jernih. Memiliki rencana dengan daftar penuh dari banyak hal yang perlu dipertimbangkan memastikan bahwa bisnis dilakukan tepat-dan dengan kemanusiaan. Masuk nalar baik bagi perusahaan, karyawan dan pelanggan kami dan klien. Dan dalam jangka panjang, calon pelanggan dan pelanggan akan menentukan Anda atas orang lain, alasannya Anda mempunyai hati dan Anda peduli.

Sumber http://lamno-style.blogspot.com

0 Response to "✔ 7 Seni Administrasi Untuk Melaksanakan Bisnis Di Kala Krisis Ekonomi"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel