iklan

✔ Ciri-Ciri Orang Yang Berintegritas


   
ü  “INTEGRITAS SEBAGAI CARA HIDUP”
(2 Kor. 6: 1-18)
Cara hidup kebanyakan orang ketika ini kelihatannya sudah makin didikte oleh pola hidup modern ketimbang sebaliknya. Dengan sumbangan sarana transportasi, informasi dan komunikasi yang makin baik, kecenderung mempunyai komitmen yang tinggi cukup besar. Orang menjadi semakin gampang untuk saling menjangkau. Orang Nasrani pun tidak terkecuali, mereka juga dilanda cara hidup ini. Bahkan mungkin lebih dahsyat lantaran keterbukaannya terhadap modernitas lebih besar dibanding kelompok masyarakat yang lain.
Komitmen dalam dunia yang makin terbuka perlu disikapi dengan hati- hati. Kalau tidak, dengan gampang kita akan terjebak dalam rutinitas yang mengaburkan maksud Tuhan menempatkan kita sebagai pelayan- Nya di dunia ini. Dari 2 Korintus 6 wacana bagaimana Paulus berkomitmen tanpa harus membiarkan pelayanannya tercela. Pada ketika yang sama ia juga harus menghadapi kritik lantaran ia terkesan kaku. Namun ia tidak mencari popularitas lantaran ingin mempertahankan inegritas pelayanannya.

ü  INTEGRITY IS DISCIPLINED BEHAVIOR(Integritas Mendisiplinkan Kelakuan)
Kita ini secara tidak pribadi setiap hari selalu mengambil keputusan, saya kurang tahu untuk hari ini saja sudah ada berapa keputusan penting yang sudah Anda ambil. Bangun dari daerah tidur saja itu merupakan suatu keputusan, ia akan menjadi orang Nasrani yang berintegritas tinggi kalau setiap hari mempunyai kebiasaan berdiri pagi, namun integritasnya akan dipertanyakan apabila setiap hari bangunnya kesiangan.
Sebagai seorang mahasiswa, tatkala semua teman-teman di kampus berlaku curang sewaktu ujian, kemudian bagaimana dengan Anda? Apakah tetap disiplin untuk taat pada peraturan sekolah? Apakah Anda merasa tersendiri dan ditinggalkan kalau harus mengambil keputusan yang beda dari orang-orang?
Jos. 24:14
Oleh alasannya yaitu itu, takutlah akan TUHAN dan beribadahlah kepada-Nya dengan tulus nrimo dan setia. Jauhkanlah allah yang kepadanya nenek moyangmu telah beribadah di seberang sungai Efrat dan di Mesir, dan beribadahlah kepada TUHAN.
Jos. 24:15
Tetapi bila kau anggap tidak baik untuk beribadah kepada Tuhan, pilihlah pada hari ini kepada siapa kau akan beribadah; allah yang kepadanya nenek moyangmu beribadah di seberang sungai Efrat, atau allah orang Amori yang negerinya kau diami ini. Tetapi saya dan seisi rumahku, kami akan beribadah kepada Tuhan.
Rut 1:16
Tetapi kata Rut: "Janganlah desak saya meninggalkan engkau dan pulang dengan tidak mengikuti engkau; alasannya yaitu ke mana engkau pergi, ke situ jugalah saya pergi, dan di mana engkau bermalam, di situ jugalah saya bermalam: bangsamulah bangsaku dan Allahmulah Allahku;

Menjadi siapa kita ini tergantung apa yang menjadi keputusan di dalam kita. Tatkala kita menentukan untuk berbuat yang tidak baik, maka sorotan dari masyarakat sudah pribadi menilai kita. Seorang laki-laki yang tetapkan untuk mengisap rokok, bahkan kadang juga ganja, maka sekitar masyarakat sudah menilainya.


INTEGRITY IS DETERMINED BEHAVIOR(Integritas Menentukan Kelakuan)
Kondisi kehidupan insan itu berbeda-beda, demikian juga kasus yang dihadapinya, namun ada kunci arahan Integritas Nasrani yang dilarang beda. Pada waktu menghadapi duduk kasus dan kelakuan yang kita ekspresikan ke orang-orang itu sangat kelihatan sekali. Nah orang percaya, mestinya mempunyai lisan yang sudah dipatron dalam Alkitab.
Dalam kitab Daniel 3:1 Raja Nebukadnezar menciptakan sebuah patung emas yang tingginya enam puluh hasta dan lebarnya enam hasta yang didirikannya di dataran Dura di wilayah Babel. Semua rakyat diminta untuk menyembah patung yang dibuatnya. Namun Sadrak, Mesakh dan Abednego teman-temannya Daniel ini tidak bersedia menyembah pada patung itu. Lalu raja menjdai marah, kemudian ia bertnaya , lihat
Daniel 3:14
berkatalah Nebukadnezar kepada mereka: "Apakah benar, hai Sadrakh, Mesakh dan Abednego, bahwa kau tidak memuja dewaku dan tidak menyembah patung emas yang kudirikan itu?
Pernah terjadi di Tiongkok, ada sebuah penjara yang narapidananya pada lari keluar, padahal tembok penjaranya tinggi, dikunci dengan gembok raksasa, penjaganya juga banyak. Mengapa demikian? Ternyta setelah diselidiki, yang bermasalah yaitu integritas penjaga pintu penjara itu, ia sanggup dibeli dengan uang, sehingga pintu yang digembok dengan gembok raksasa itu sanggup dibuka begitu saja. Integritas seseorang, menentukan kelakuannya, kalau integritasnya tinggi, pastilah ia tidak bakal terpengaruhi dengan uang itu.
Untuk membangun integritas dan aksara yang kokoh, diharapkan 7 kebiasaan yang harus dilakukan secara sadar dan konsisten :
1. Selalu menepati janji
2. Taat, tidak plin-plan
3. Komitmen dipegang teguh dan bertanggungjawab
4. Satu kata, satu perbuatan
5. Jujur dan terbuka
6. Menghargai waktu
7. Menjaga prinsip dan nilai-nilai yang diyakin

  MENGAPA HARUS BERINTEGRITAS
Menjaga integritas semaksimal mungkin bisa di mulai dengan komitmen, karna integritas akan terus di uji hingga matang dan sampaumur sehingga mengarah kepada totalitas.sebagai orang kristen sudah terperinci bahwa integritas penting dalam kesuksesan membangun karakter.sebab sebagai pengikut kristus kita di tuntut untuk mempunyai integritas menyerupai Kristus ( matius 22: 16), integritas yang menyerupai apa? Yesus yaitu seorang yang jujur, dan dengan jujur juga Ia mengajarkan jalan Allah dan Yesus tidak takut kepada siapapun karna Ia tidak mencari muka.
Kita lihat dalam Amsal  20: 7 dikatakan ‘orang yang berintegritas yaitu orang yang benar, dan bagi umat insan menjadi orang benar yaitu mutlak. mengapa? lantaran Tuhan mendegar orang benar (Maz 34:17), Tuhan mengenal jalan orang benar (Maz 1:6) dan Tuhan memberkati orang benar (Amsal 20:7,Amsal 3:33)
Ini merupakan potongan pertama wacana apa itu integritas dan kenapa sebagai orang kristen kita harus berintegritas.
Yang kedua:
ada  fakta yang penting yang harus kita semua ingat bahwa :
1.      integritas tidak terjadi secara kebetulan
dalam alkitab, tokoh yusuf merupakan salah satu sosok yang patut di teladani. Tapi integritas yang di miliki yusuf ga terjadi secara kebetulan, di masa mudanya sudah di ajarkan untuk cinta dan takut Tuhan, kekuatan karakter,tabiat, serta integritas di miliki melalui proses yang di mulai semenjak masa muda. Masalah yang kita hadapi dalam kehidupan sehari-hari merupakan ujian keyakinan yang melayakan kita untuk hal-hal yang lebih besar. Artinya kalau kita sudah terbiasa menciptakan keputusan yang benar untuk hal- hal kecil, maka kita juga akan terbiasa menciptakan keputusan yang benar untuk hal2 atau kasus atau pencobaan yang besar yang tiba dalam kehidupan kita.  Karna itu untuk menjadi seorang yang berintegritas dimulai dari menciptakan keputusan yang benar untuk hal2 kacil hingga kepada hal2 yang besar.
2.      Integritas tidak di proleh dengan mudah
Seringkali dalam mempertahankan integritas kita harus rela dan siap kehilangan sesuatu. Sesuatu itu bisa saja  kekerabatan sahabat , pekerjaan kita, kesenangan kita dan hal2 lainnya. Dalam kehidupan Yusuf demi mempertahankan integritasnya ia kehilangan kedudukan, pekerjaan, dan bahkan di penjara.
3.      Integritas yaitu alat yang efektif untuk penginjilan
Menurut salah satu penelitian oleh para jago di bidang sosial, di sanggup bahwa kehidupan satu orang sanggup mempengaruhi kurang lebih 10.000 orang lainnya, di sekelilingnya baik  secara pribadi maupun tidak langsung. rujukan dalam alkitab: tokoh  Daniel (Daniel 3 : 28), rujukan lain yaitu Bill Bright.  Dengan demikian seseorang yang mempunyai integritas berarti sementara menjadi saksi kepada banyak orang, baik itu keluarga, sobat ataupun tetangga.
4.      Tuhan menyediakan upah bagi orang yang mempunyai integritas
Di sekitar tahun 1893, george Bolt yaitu seorang manajer di sebuah hotel kecil Philadelphia Amerika. Pada satu malam di dapati semua kamar di hotel penuh. Menjlang tengah malam tiba seorang bau tanah yang kelihatan sangat memerlukan daerah untuk menginap pada malam itu. Dia tidak mengenal orang itu tapi sebaliknya ia menyampaikan kamar pribadi keluarganya, sementara ia dan keluarga tidur di kamar daerah para pelayan biasanya istirahat. Singkat kisah ternyata orang bau tanah yang ia layani itu  adalah pemilik salah satu hotel termewah dan termahal di dunia yang terletak di New York City. Karna integritas yang di tunjukan oleh George Bolt  kepada orang bau tanah itu maka ia di angkat menjadi manajer di hotelnya dan balasannya menjadi salah satu pemiliknya. Menjadi orang yang mempunyai integritas mungkin tidak mendapatkan upah yang sama dengan George Bolt, tapi yang niscaya Tuhan yang empunya semua kekayaan di alam ini telah menyediakan upah yang besar bagi orang yang mempunyai integritas.

    
CONTOH KASUS
Alkitab juga menuntut integritas kehidupan. Jemaat Efesus yaitu jemaat yang gres menjadi Nasrani dan Paulus menegaskan serta menuntut semoga jemaat betul-betul menjalankan panggilannya. Jemaat Efesus yaitu jemaat yang bukan berlatar belakang Yahudi, mereka oleh orang-orang Yahudi disebut sebagai kafir dan terbuang di tengah-tengah jaman namun kini dipanggil untuk menjalankan misi Tuhan mempertanggungjawabkan panggilan yang Tuhan berikan kepada mereka. Dan jemaat Efesus ada di tengah-tengah kota yang mempunyai semangat materialis, hedonis dan sentra penyembahan berhala Dewi Diana. Di kota ini ada kuil Dewi Diana yang besar sekali dan di dalamnya ada pelacuran suci. Ini memperlihatkan betapa berdosa dan rusaknya moralitas mereka. Di kota menyerupai inilah jemaat Efesus ada dan Paulus menuntut mereka untuk bertanggungjawab atas keyakinan yang mereka percaya. Dan mereka harus mendapatkan panggilan untuk hidup sesuai dengan panggilan yang diberikan kepada mereka. Makara disini kekristenan bukan hanya pengertian terhadap wahyu, juga bukan hanya pengertian terhadap kedalaman firman melainkan juga bagaimana pengertian firman tersebut teraplikasi dalam hidup mereka. Sehubungan dengan hal ini Paulus menyampaikan kepada kita panggilan yang terperinci sekali menyerupai yang tertulis dalam I Kor 11:1 yang mengatakan, "Jadilah pengikutku, sama menyerupai saya juga menjadi pengikut Kristus." Dua kalimat ini merupakan satu kesatuan yang tidak sanggup dipotong. Jika dipotong, ini sangat berbahaya sekali lantaran kita bisa menjadi berhala. Kalimat ini mau mengungkapkan kepada kita bahwa Paulus berani mempertanggungjawabkan sesuatu dengan tingkah lakunya dengan apa yang firman tuntut bagi dia. Ini tidak berarti Paulus tepat tetapi ayat ini mau memperlihatkan bahwa semangat menjadi teladan menjadi proses yang terus menerus terjadi dalam hidup kita. Panggilan ini seharusnya menjadi panggilan setiap orang Kristen. Ayat ini juga membuktikan kepada kita bahwa pertanggungjawaban bukan cuma secara kebijaksanaan atau intelektual, juga bukan hanya kedalaman secara pengalaman diri di dalam Kristus melainkan itu juga termanifestasi di dalam hidup yang integral. Satu integritas antara kebenaran dengan kebenaran yang kita jalankan. Disini berarti ada satu tuntutan bertumbuh sehingga setiap ketika orang sanggup melihat bagaimana saya hidup secara transparan dan terus berguru berproses dan bagaimana kita hidup menjadi teladan. Ini menjadi tuntutan bukan hanya hamba Tuhan tetapi setiap orang Kristen. Memang tidak ada satupun di antara kita yang tepat namun semangat untuk menyenangkan hati Tuhan ada di dalam hidup kita.

   PENERAPAN
1.integritas sebagai umat kristen yang sesuai dengan firman Tuhan.
2.kita selaku mahasiswa sanggup berintegritas dalam hidupnya.
3.dampak hidup yang berintegritas, sehingga orang
Seseorang dengan integritas yaitu ‘ Bagian dalam sama dengan potongan luar. Dia yaitu orang  menyerupai yang  ia katakan. Dia melaksanakan menyerupai yang ingin ia lakukan.
Integritas ini berbicara soal kepemimpinan, dan juga  soal pengaruh. saya yakin kita semua di sini pastinya akan jadi seorang pemimpin,tapi menyerupai apakah aksara pemimpin yang akan kita tampilkan, apakah pemimpin yang berintegritas ( yang artinya jujur, sanggup dipercaya),atau pemimpin yang suka cari muka,tukang bohong, munafik.
 1 Korintus 9:27
Tetapi saya (Rasul Paulus) melatih tubuhku dan menguasainya seluruhnya, supaya setelah memberitakan Injil kepada orang lain, jangan saya sendiri ditolak.
Menjaga integritas merupakan pergumulan setiap orang percaya yang mau jadi murid Kristus.di tengah godaan dunia skarang yang sangat besar.
*apakah kita brani mempunyai pola pikir yang berbeda dengan dunia?
*apakah kita dengan tegas berkata ‘tidak’ ketika dosa menarik hati di depan mata?
Rasul paulus memahami benar bahwa integritas yaitu suatu keharusan bagi dirinya sebagai pembawa pesan TUHAN. tanpa integritas pelayanannya sebagai pembrita injil tidak akan efektif,tidak mempunyai kuasa.itu brarti integritas yaitu aksara yang berperan penting dalam menentukan suatu keberhasilan.Banyak defenisi dari kata integritas,ada yang menyampaikan bahwa orang yang berintegritas yaitu orang yang bertindak sesuai dengan prinsip, sesuai dengan apa yang ia katakan dan ia percayai.Dalam kamus juga ditulis defenisi integristas yaitu keterpaduan, kebulatan,keutuhan,kejujuran,dan sanggup dipercaya.
INTEGRITAS ADALAH KETIKA SESEORANG MELAKUKAN HAL YANG BENAR, WALAUPUN TIDAK ADA ORANG LAIN YANG MELIHAT ATAU MEMPERHATIKAN.

Bagaimana kita sanggup menghidupi integritas dalam kehidupan kita?
Kalimat pertama dari 1 kor 9:27  sangat menarik kalau kita ulas lebih dalam lagi. kita lihat kata ‘melatih’ menyatakan bahwa integritas tidak di peroleh dlm waktu singkat, kita perlu waktu,perlu latihan alias ada proses didalamnya.dalam kebijaksanaan Allah,Allah mengijinkan adanya ujian integritas dengan tingkat kesulitan yang sesuai dengan tingkat kedewasaan keyakinan kita.dalam ujian pastinya ada kegagalan dan keberhasilan, kegagalan ada untuk membuktikan bahwa kita takan bisa tanpa Allah, dan keberhasilan terjadi itu karna kerjasama kita dengan Roh Kudus. Secara implisit, kata ‘melatih tubuh’berarti badan itu bodoh, bisa juga badan tidak berdaya. karna itu perlu di perdayakan oleh  firman yang hidup.tubuh harus dilatih untuk tunduk kepada kebenaran, badan harus dilatih untuk berkata tidak terhadap cita-cita yang brtntang dengan kehendak Allah.
Kata ‘menguasai seluruhnya’,  memberi arti adanya pergumulan untuk bisa menaklukan badan dan anggotanya yang liar, dalam pertempuran selalu ada pihak yang menguasai dan di kuasai,siapakah yang berhak menguasai badan kita? kristus!(1 kor 6:20) dan yang harus di kuasai yaitu badan kita.cara menguasainya? Allah menyampaikan suatu senjata yaitu Yesus Kristus sebagai perlengkapan senjata terang (Roma 13: 14).

Sumber http://indaharitonang-fakultaspertanianunpad.blogspot.com

0 Response to "✔ Ciri-Ciri Orang Yang Berintegritas"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel