iklan

√ Teks Eksposisi : Pengertian, Struktur, Tujuan, Ciri, Dan Jenis Terlengkap

√ Teks Eksposisi : Pengertian, Struktur, Tujuan, Ciri, dan Jenis Terlengkap Jika kau pernah menemukan teks yang didalamnya ialah berisi usul kepada seseorang, singkat padat dan terang mungkin itu yakni teks eksposisi. Karena ciri teks ini yakni menjawab pertanyaan apa, siapa, kapan, dimana, mengapa, bagaimana. Berikut penjelasan terlengkap berikut teladan dari tek ekposisi ini.


 


 Jika kau pernah menemukan teks yang didalamnya ialah berisi usul kepada seseorang √ Teks Eksposisi : Pengertian, Struktur, Tujuan, Ciri, dan Jenis Terlengkap
√ Teks Eksposisi : Pengertian, Struktur, Tujuan, Ciri, dan Jenis Terlengkap

 


Pengertian Teks Eksposisi


Teks Eksposisi yakni salah satu jenis pengembangan paragraf dalam sebuah penulisan yang dimana isinya ditulis dengan tujuan untuk menjelaskan atau memperlihatkan pengertian dengan gaya penulisan yang singkat, akurat dan padat.


 


Arti Teks Eksposisi Menurut KBBI


Pengertian karangan eksposisi berdasarkan KBBI (Kamus Besar Bahasa Indonesia) yakni suatu uraian atau paparan yang bertujuan menjelaskan maksud dan tujuan, contohnya suatu karangan.


 


 


Pengertian Teks Eksposisi Menurut Para Ahli


Di bawah ini merupakan beberapa arti eksposisi berdasarkan para jago bahasa dan sastra beserta penjelasan lengkapnya sebagai berikut ini :


1. Gorys Keraf


Teks Eksposisi yakni suatu bentuk wacana yang berusaha menguraikan objek sehingga memperluas pandangan atau pengetahuan pembaca. Tujuan utamanya yakni untuk memberitahuakan dan memberi informasi mengenai suatu objek tertentu.


 


2. Alwasilah


Teks Eksposisi yakni suatu goresan pena yang tujuan utamanya mengklarifikasi, menjelaskan, mendidik atau mengevaluasi sebuah persoalan. Tujuannya untuk memberi informasi atau memberi kepada pembaca.


 


3. Nasucha


Teks Eksposisi ialah bertujuan untuk memaparkan, menjelaskan, memberikan informasi, mengajarkan, dan mengambarkan sesuatu tanpa disertai usul atau desakan supaya pembaca mendapatkan atau mengikutinya. Paragraf eksposisi ini biasanya digunakan untuk menyajikan pengetahuan dan proses terjadinya sesuatu.


 


4. Merriam-Webster Dictionary


Teks Eksposisi yakni susunan kata yang berperan dalam mengambarkan sesuatu hal (explaining something).


 


 


Tujuan Teks Eksposisi



  • Untuk sanggup menjelaskan informasi tertentu supaya sanggup menambah ilmu pengetahuan pembaca, sehingga dengan membaca teks eksposisi ini maka pembaca akan mendapatkan pengetahuan secara rinci dari suatu hal atau kejadian.


 


 


Ciri – Ciri Teks Eksposisi


Terdapat unsur-unsur teks eksposisi yang khas, mencakup ciri dan karakteristik teks eksposisi mirip pada gaya bahasa dan isinya. Berikut merupakan unsur dan ciri-ciri teks eksposisi selengkapnya diantaranya :



  • Menggunakan gaya bahasa yang persuasif atau gaya untuk mengajak.

  • Menggunakan teks terang dan lugas.

  • Menggunakan bahasa baku.

  • Menjabarkan suatu informasi-informasi pengetahuan.

  • Bersifat netral serta objektif.

  • Bersifat tidak memihak dan tidak akan memaksakan kemauan dari penulis terhadap pembaca.

  • Menyertakan suatu data-data yang valid dan akurat.

  • Menyajikan suatu fakta yang sebagai alat konkritasi dan kontribusi.

  • Isinya menjawab semua pertanyaan apa, siapa, dimana, kapan, mengapa dan bagaimana.


 


 


Jenis – Jenis Teks Eksposisi


Terdapat beberapa macam teks eksposisi ini jikalau dilihat dari isi teksnya. Berikut yakni jenis-jenis teks eksposisi dan pengertiannya yaitu :


1. Teks Eksposisi Definisi


Teks eksposisi definisi yakni suatu paragraf eksposisi yang memaparkan mengenai definisi atau pengertian suatu topik tertentu.


 


2. Teks Eksposisi Proses


Teks eksposisi proses yakni suatu paragraf yang berisi tahapan-tahapan atau cara-cara untuk melaksanakan sesuatu dari awal sampai akhir.


 


3. Teks Eksposisi Ilustrasi


Teks eksposisi ilustrasi yakni suatu paragraf yang menyajikan informasi atau penjelasan dengan memberi citra yang sederhana mengenai suatu topik dengan topik lainnya yang mempunyai kesamaan sifat atau kemiripan dalam hal-hal tertentu.


 


4. Teks Eksposisi Laporan


Teks eksposisi laporan yakni suatu paragraf eksposisi yang mengemukakan laporan dari sebuah tragedi atau penelitian tertentu.


 


5. Teks Eksposisi Perbandingan


Teks eksposisi perbandingan yakni suatu paragraf eksposisi yang pandangan gres atau gagasan utamanya dipaparkan dengan cara membandingkan dengan yang lain.


 


6. Teks Eksposisi Pertentangan


Teks eksposisi kontradiksi yakni suatu paragraf eksposisi yang berisi mengenai hal kontradiksi akan suatu hal dengan hal lainnya.


 


7. Teks Eksposisi Berita


Teks eksposisi gosip yakni suatu paragraf eksposisi yang memperlihatkan informasi dari suatu kejadian, sering dijumpai dalam gosip atau surat kabar.


 


8. Teks Eksposisi Analisis


Teks eksposisi analisis yakni suatu paragraf eksposisi yang memisahkan suatu masalah dari suatu gagasan utama menjadi beberapa sub-bagian, kemudian melaksanakan pengembangan secara berurutan.


 


 


Struktur Teks Eksposisi


Secara umum terdapat 3 struktur dalam teks eksposisi. Berikut yakni 3 struktur teks eksposisi dan pengertiannya diantaranya :


1. Pernyataan Pendapat (Tesis)


Pernyataan pendapat atau tesis merupakan suatu potongan teks yang berisikan pernyataan pendapat (tesis) penulis. disebut juga potongan pembuka.


 


2. Argumentasi


Pengertian argumentasi merupakan suatu potongan yang memuat alasan yang sanggup memperkuat argumen penulis dalam memperkuat ataupun menolak suatu gagasan.


 


3. Penegasan Ulang Pendapat (Reiteration)


Penegasan ulang pendapat atau disebut juga sebagai reiteration yakni suatu potongan dari teks eksposisi yang berisi penegasan ulang pendapat penulis.


 


 


Unsur Kebahasaan Teks Eksposisi


Unsur kebahasaan merupakan suatu bagian-bagian yang membangun teks eksposisi, unsur kebahasan yang ada pada teks eksposisi ialah sebagai berikut :


1. Pronominan


Pronomina merupakan kata ganti orang yang sanggup digunakan terutama pada ketika pernyataan pendapat eksklusif tersebut diungkapkan. Pronomina sanggup diklasifikasikan menjadi dua macam yakni :



  • Pronominan persona “kata ganti orang” yaitu persona tunggal contohnya mirip ia, dia, anda, kamu, aku, saudara, -nya, -mu, -ku, si dan pesona jamak contohnya mirip kita, kami, kalian, mereka, hadirin, para.

  • Pronomina nonpersona “kata ganti bukan orang” yaitu pronomina penunjuk contohnya mirip ini, itu, sini, sana, dan pronomina penanya contohnya mirip apa, mana, siapa.


 


2. Konjungsi


Konjungsi atau kata penghubung digunakan dalam sebuah teks eksposisi untuk memperkuat argumentasi, berikut ini ialah jenis konjungsi yang sanggup ditemukan pada teks eksposisi diantaranya :



  • Konjungsi waktu yaitu sesudah, setelah, lalu, sebelum, setelah itu, kemudian.

  • Konjungsi adonan yaitu serta , dan, dengan.

  • Konjungsi pembatasan yaitu asal, kecuali, selain.

  • Konjungsi tujuan yaitu untuk, supaya, agar.

  • Konjungsi persyaratan yakni jika, jikalau, apabila, bila, asalkan, bilamana, apabila.

  • Konjungsi perincian merupakan adalah, yaitu, ialah, antara lain, yakni.

  • Konjungsi sebab-akibat yakni sehingga, karena, sebab, akibat, akibatnya.

  • Konjungsi kontradiksi yakni akan tetapi, tetapi, namun, melainkan, sedangkan.

  • Konjungsi pilihan yaitu atau.

  • Konjungsi penegasan atau penguatan yakni apalagi, bahkan, hanya, lagi pula, itu pun.

  • Konjungsi penjelasan yaitu bahwa.

  • Konjungsi perbandingan yakni bagai, seperti, serupa, ibarat.

  • Konjungsi penyimpulan yakni oleh alasannya yakni itu, oleh lantaran itu, jadi, dengan demikian.


 


3. Kata Leksikal


Adapun kata leksikal yang diantaranya yakni :



  • Nomina yaitu suatu kata yang mengacu pada benda, baik kasatmata ataupun abstrak.

  • Verba yaitu suatu kata yang mengandung makna dasar perbuatan, proses atau keadaan yang bukan sifat.

  • Adjektiv yaitu suatu kata yang digunakan untuk mengungkapkan sifat atau keadaan orang, benda dan binatang.

  • Adverbia yaitu suatu kata yang melengkapi atau memperlihatkan informasi berupa keterangan tempat, waktu, suasana, alat, cara dan lain-lain.


 


 


 


Contoh Teks Eksposisi Singkat Beserta Strukturnya


 


1. Contoh teks eksposisi : Hindari Cagub Pelaku Korupsi


Tesis :


Setiap wilayah yang sedang melaksanakan pemilihan umun dalam menentukan calon gubernur, maka harus dilaksanakan secara tegas, ketat dan jujur. Calon gubernur yang baik harus mempunyai kriteria supaya tidak untuk melaksanakan penyimpangan kekuasaan serta menjauhkan wilayah tersebut terhadap masalah yang cukup besar.


Contohnya pada cagub tidak pernah terlibat dalam masalah pelanggaran HAM maupun korupsi. Apabila salah satu cagub terlibat dalam masalah tersebut maka cagub dianggap gugur. Hal tersebut dilakukan supaya sanggup menjadi calon gubernur yang mempunyai jiwa integritas serta tidak sanggup mengakibatkan suatu masalah yang terkait.


Setiap partai yang mecalonkan pilihannya sebagai cagub juga selalu mempunyai mekanisme tes kelayakan atau kecocokan. Namun setiap partai tidak akan mempunyai kriteria yang sama. Walaupun demikian akan terdapat prinsip umum dalam menyeleksi setiap cagub.


Argumentasi :


Terdapat suatu bukti bahwa banyak DPR sentra maupun kawasan yang melaksanakan tindakan korupsi. Setiap parpol berlomba-lomba untuk mencari kriteria cagub yang baik dalam pemilihan umum lantaran bertujuan untuk mencari jumlah bunyi yang paling banyak.


Hal tersebut ini dikemukakan oleh Wakil Sekretarian Jenderal Komite Independen Pemantau Pemilu atau KIPP yang berjulukan Jojo Rohi.


Penegasan Ulang :


Setiap partai yang menetapkan kriteria standar yang terang serta tegas mengenai siapa saja yang layak menjadi calon gubernur untuk memimpin daerahnya masing-masing. Dalam menetapkan cagub ini terdapat kriteria utama yang harus dilakukan yaitu anti korupsi.


Apabila salah satu cagub pernah terlibat dalam masalah korupsi maka calon gubernur tersebut dianggap gugur dan dilarang diikutkan kembali. Cagub tersebut juga harus sanggup memperhatikan kriteria bakal caleg yang baik serta moralitas yang baik pula.


Untuk bakal cagub yang baik maka cagub tersebut tidak akan pernah melaksanakan poligami. Namun masalah mengenai pelanggaran HAM ini masih belum sanggup diatasi. Maka dari itu bakal cagub yang baik dilarang terlibat dengan suatu pelanggaran HAM.


 


2. Contoh teks eksposisi : Manfaat Tanaman Obat Sambiloto


Tesis :


Tanaman obat sambiloto sudah sangat terkenal semenjak zaman nenek moyang terdahulu. Tanaman obat sambiloto ini mempunyai khasiat untuk sanggup menyembuhkan luka serta sanggup bermanfaat untuk kesehatan badan juga.


Argumetasi :


Dengan banyaknya khasiat yang terkandung dalam suatu tanaman ini maka berbagai produk komersial yang sanggup dihasilkan. Namun tidak banyak pula orang yang sanggup mengetahuinya. Menurut beberapa peneliti berbagai khasiat yang terkandung dalam tanaman obat sambiloto tersebut. Manfaat tanaman sambiloto ini mencakup yaitu :



  • Tanaman obat sambiloto ini terdapat potongan yang sanggup dimanfaatkan untuk penyembuhan luka. Hal tersebut sanggup dibuktikan dengan cepatnya penyebuhan luka jawaban terbakar maupun cedera.

  • Tanaman obat sambiloto juga sanggup menyembuhkan penyakit panas lantaran mengandung suatu antiperetika bahkan sanggup pula mengobati tekanan darah tinggi.

  • Jenis tanaman ini juga sanggup bermanfaat untuk mencegah suatu penyakit kanker mirip jenis penyakit trofoblas maupun tumor paru.

  • Tanaman obat sambiloto juga sanggup mengobati beberapa suatu penyakit mirip diare, malaria, gatal gatal, sakit perut, disentri basiler, tifoid dan sebagainya.


Penegasan Ulang :


Berdasarkan penelitian tersebut sanggup disimpulkan bahwa tanaman obat sambiloto ini tidak hanya menyembuhkan luka tetapi sanggup bermanfaat untuk kesehatan badan manusia.


Tidak ada efek samping yang akan ditimbulkan jawaban tanaman ini lantaran bersifat alami. Tanpa anda ketahui bahwa alam sudah menyediakan kebutuhan obat yang diharapkan oleh tubuh.


 


3. Contoh teks eksposisi wacana Ekonomi


Tesis :


Ekonomi Rakyat merupakan suatu istilah untuk “kegiatann ekonomi rakyat banyak”. Jika dikaitkan dengan acara pertanian, maka yang dimaksud dengan acara ekonomi rakyat tersebut ialah suatu acara pertanian, maka yang dimaksud dengan acara ekonomi rakyat yakni suatu acara ekonomi petani atau peternakan atau nelayan kecil, petani gurem, nelayan tanpa perahu, petani tanpa tanah dan lain sebagainya; dan bukan peternak besar saja, MNC pertanian, perkebunann dan sejenisnya.


Argumentasi :


Perspektiff lain dari suatu ekonomi rakyat sendiri sanggup pula dilihat dengan memakai perspektif jargon : ”ekonomi darii rakyat, olehh rakyat, dan untukk rakyat”


“Dari rakyat”, ini mempunyai arti bahwa suatu acara ekonomi berkaitan dengan penguasaan rakyat dan aksesibilitas rakyat terhadap suatu sumber daya ekonomi itu sendiri. Rakyat yang menguasai dan mempunyai hak atas sumber daya untuk mendukung acara produktif dan konsumtifnya.


“Oleh Rakyat”, yakni suatu proses produksi dan konsumsi yang dilakukan dan diputuskan oleh rakyat. Rakyat yang mempunyai hak atas pengelolan proses yang produktif dan konsumtif tersebut.


Berkaitan dengan sumber daya (produktif dan konsumtif), rakyat juga mempunyai alternatif untuk menentukan dan menentukan sistem pemanfaatan, mirip berapa banyak jumlah yang harus dimanfaatkan, siapa yang memanfaatkanya, bagaimana proses pemanfaatan, bagaimanaa menjaga kelestarian bagi suatu proses pemanfaatan secara berkala, dan lain sebagainya.


“Untuk rakyat”, artinya rakyat yang banyak ini merupakan ‘beneficiaries’ utama dari setiap acara produksi dan konsumsi. Rakyat juga mendapatkan manfaat, dan indikator dari manfaat yang paling utama yakni kepentingan rakyat.


Penegasan Ulang :


Dalam hal ini butuh pula yang dikemukakan bahwa ekonomi rakyat sanggup berkaitan dengan siapa saja, dalam arti bahwa suatu acara transaksi sanggup dilakukan jugaa dengan “non ekonomi rakyat”. Juga tidak ada pembatasan yang mengenai suatu besaran, jenis produk, permodalan, sifat perjuangan dan lain sebagainya.


Suatu ekonomi rakyat tidak ekslusif tetapi inklusif dan bersifat terbuka. Kendati demikian, sifat mendasar diatas telah pula membuat suatu sistem ekonomi yang terdiri dari beberapa pelaku ekonomi, norma, akad dan mekanisme transaksi, yang umumnya telah memfasilitasi ekonomi rakyatt untuk sanggup bertahan hidup dan berkembang sejalan dengan perkembangan sosial ekonomi masyarakatnnya.


 


Demikianlah penjelasan wacana √ Teks Eksposisi : Pengertian, Struktur, Tujuan, Ciri, dan Jenis Terlengkap. Semoga sanggup bermanfaat dan sanggup menambah wawasan anda ke yang lebih luas lagi. Terima Kasih.


 


Baca Juga Artikel :


Baca Juga :  √ Surat Lamaran Pekerjaan : Pengertian, Cara, Ciri, Jenis, Sumber, dan Unsur Terlengkap


Baca Juga :  √ Kalimat Ambigu : Pengertian, Bentuk, Contoh, dan Faktor Terlengkap


Baca Juga :  √ Surat Referensi Kerja : Pengertian, Fungsi, Isi, Macam, dan Contohnya Terlengkap


Baca Juga :  √ Surat Pengunduran Diri : Pengertian, Cara Membuat, Format Penulisan dan Contohnya Lengkap



Sumber aciknadzirah.blogspot.com

0 Response to "√ Teks Eksposisi : Pengertian, Struktur, Tujuan, Ciri, Dan Jenis Terlengkap"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel