√ 10 Ikan Terbesar Di Dunia Dengan Ukuran Yang Mencengangkan

Sebagai rumah untuk bermacam-macam mahluk tanaman dan fauna, maritim sering memperlihatkan banyak pemandangan yang mencengangkan. Penghuninya muncul dengan bermacam ukuran, warna, dan bentuk. Tak jarang kita dibentuk terheran-heran ketika muncul mahluk maritim dengan ukuran yang sangat kecil. Namun, ada ketika kita dibentuk ternganga oleh penampakan binatang maritim yang berukuran raksasa.

Ikan yaitu salah satu binatang maritim yang sering muncul dengan ukuran mencengangkan. Beberapa ikan ditemukan dengan ukuran melebihi kapal nelayan. Nah, kali ini Bacaterus akan membahas 10 ikan dengan ukuran yang sangat besar versi World Atlas. Simak, ya.

10 Ikan Terbesar di Dunia

1. Hiu Paus (Whale Shark)

* sumber: www.conservationmagazine.org

Hiu paus (Rhincodon typus) yaitu jenis hiu yang bergerak lambat. Spesies hiu ini merupakan jenis ikan terbesar yang masih ada hingga sekarang. Ikan ini mempunyai berat sekitar 21,5 ton dan panjangnya sekitar 12,65 meter. Klaim lain wacana ikan hiu paus yang belum terkonfirmasi menyebutkan terdapat hiu paus dengan panjang 14 meter dan berat 30 ton.

Typus Rhincodon atau hiu paus yaitu jenis vertebrata non-mamalia terbesar di muka bumi. Spesies paus ini ditemukan di perairan maritim tropis yang hangat. Lebar verbal hiu paus  sekitar 1,5 m dan di dalamnya terdapat 300 hingga 350 baris gigi yang kecil juga 10 lembaran penyaring. Hiu paus dilengkapi dengan lima pasang insang yang besar dan sepasang mata kecil di ujung depan kepala.

Walaupun mempunyai tubuh yang ekstra besar, mereka tidak berbahaya bagi insan alasannya yaitu umumnya mereka memakan plankton. Mereka sangat jinak hingga terkadang ada penyelam yang menungganginya. Perbuatan tersebut tolong-menolong tidak boleh oleh para konservasionis dan peneliti hiu.

Hiu paus digolongkan sebagai spesies yang terancam punah. Keberadaannya sering terancam oleh acara penangkapan yang dilakukan nelayan. Bagian tubuhnya diperjualbelikan dengan harga yang sangat mahal. Terkadang, mereka juga secara tidak sengaja masuk dalam jaring ikan. Tingginya aktifitas kapal dan jaring nelayan yang berseliweran menambah risiko janjkematian binatang ini.

2. Hiu Basking/Hiu Penjemur (Basking Shark)

* sumber: www.sharks-world.com

Disebut juga dengan nama hiu penjemur, hiu basking berada di posisi dua sebagai hiu terbesar di dunia. Panjang hiu penjemur mencapai 12,7 meter dan beratnya 19 ton. Spesies hiu ini hidup di perairan cuek dataran pesisir, terutama di Samudra Atlantik dan Samudra Pasifik. Tubuhnya berwarna abu-abu gelap hingga cokelat ke abu-abuan.

Sebagai penghuni tempat Pasifik, hiu basking khusus memakan alga zooplankton atau binatang mikroskopis. Mahluk-mahluk kecil itu dihisap masuk ke mulutnya yang lebar, persis menyerupai yang dilakukan oleh hiu paus. Hiu ini pun terancam punah alasannya yaitu penangkapan yang berlebihan. Bertahun-tahun hiu basking dieksploitasi secara komersial untuk makanan, sirip, dan minyak hatinya.

3. Hiu Putih Besar (Great White Shark)

* sumber: www.thoughtco.com

Carcharodon carcharias atau hitu putih besar hidup di perairan pantai di semua lautan dengan suhu air berkisar antara 12 dan 24 ° C. Hiu putih besar mempunyai panjang maksimal sekitar 7 meter dan berat 3,324 ton. Hiu putih besar sering dikaitkan dengan penyerangan terhadap manusia. Meskipun menyerang manusia, hiu putih besar memangsa bermacam-macam spesies hewan, termasuk burung laut.

Hiu putih besar yaitu predator tertinggi di ekosistemnya. Namun, terkadang hiu ini dimangsa oleh paus pembunuh. Hiu ini sanggup diamati melalui sangkar baja, khususnya di Teluk Meksiko, Australia dan Afrika Selatan. Ingat film “Jaw”? Hiu putih besar sukses dibentuk populer oleh Hollywood. Seperti halnya dua spesies hiu di atas, hiu putih besar juga rentan terhadap kepunahan.

4. Hiu Harimau (Tiger Shark)

* sumber: kids.nationalgeographic.com

Dikenal juga dengan nama “Harimau Laut”, Galeocerdo cuvier atau hiu harimau merupakan ikan hiu terbesar ke empat dari spesies hiu yang masih ada hingga ketika ini. Bobot hiu harimau sanggup mencapai 3,11 ton dan panjangnya sanggup hingga 7,4 meter. Spesies hiu ini hidup di lautan tropis dan beriklim sedang. Sebagian besar populasinya hidup di sekitar Samudra Pasifik bab tengah.

Hiu harimau memangsa mulai dari mahluk akuatik, burung laut, dan bahkan mereka memakan sampah. Aktifitas insan sudah mengancam keberadaan hiu harimau sehingga masuk ke dalam daftar merah. Setelah hiu putih besar, hiu harimau berada di posisi kedua sebagai hiu penyerang manusia.

Seperti spesies hiu lainnya, hiu harimau pun sering diperjualbelikan secara komersial. Mereka banyak diburu untuk diambil sirip, daging, kulit dan hati mereka. Hati hiu harimau mengandung vitamin A yang tinggi, yang kemudian diproses untuk dijadikan minyak vitamin. Tingkat populasi mereka pun sangat rendah dan masuk ke dalam daftar spesies yang terancam kepunahan.

5. Manta Birostris (Giant Oceanic Manta Ray)

* sumber: dive2000sydney.wordpress.com

Manta birostris atau ikan pari manta yaitu spesies ikan pari yang bertengger di urutan kelima sebagai ikan terbesar di dunia. Beratnya sanggup mencapai sekitar tiga ton dengan panjang maksimum lima meter. Manta birostris hidup di lautan tropis dan subtropis. Makanan ikan pari manta umumnya yaitu plankton. Spesies ini suka menyendiri atau berkelompok dengan binatang lain ketika berenang.

Selain predator alami, predator lain yang menciptakan kelangsungan hidup ikan pari manta terancam yaitu manusia. Mereka melaksanakan penangkapan yang berlebihan. Manta birostris termasuk binatang yang tidak berbahaya. Hewan ini bahagia berenang di sekitar penyelam. Ikan ini sanggup terlihat melompat ke luar ketika hendak menyingkirkan parasit.

6. Mola Mola (Ocean Sunfish)

* sumber: www.reddit.com

Ocean sunfish atau disebut juga mola mola yaitu ikan terbesar dengan penampakan yang aneh. Tubuh ikan ini pipih dan perutnya panjang. Berat mola mola sanggup mencapai 2,3 ton dan panjangnya sekitar 3,1 meter. Kebanyakan mereka makan jeli laut.

Mola mola biasanya ditemukan hidup di tempat perairan samudra yang beriklim sedang dan tropis di seluruh dunia. Terkadang mereka terlihat berenang di antara terumbu karang dalam dan rumput laut. Pesaing ukuran ikan ini yaitu ikan air tawar berjulukan beluga sturgeon. Seperti ikan lain, mola mola juga terancam keberadaannya oleh predator alami dan manusia.

7. Sharptail Mola (Masturus lanceolatus)

* sumber: www.aquarium.co.za

Masturus lanceolatus yaitu spesies mola yang hidup di perairan maritim tropis dan beriklim sedang. Karena mola jenis ini jarang terlihat di alam sehingga informasi wacana ikan ini cukup sedikit. Sharptail mola sanggup mencapai panjang hingga 3,0 meter dan berat 2 ton. Sharptail mola memakan banyak sekali spesies termasuk ikan, bunga karang, annelida, dan lain-lain.

Sharptai mola mempunyai gigi di kedua rahang menyatu ke pelat menyerupai paruh. Spesies ini menyerupai dengan Sunfish Ocean dan Southern Ocean Sunfish. Tubuh mola rata dengan sirip punggung dan dubur diposisikan posterior. Sharptail mola sampaumur berwarna coklat atau keabu-abuan. Larva spesies mola ini berwarna biru di atas dan putih di bawah.

8. Hoodwinker Sunfish (Mola Tecta)

* sumber: www.aquarium.co.za

Karena gres ditemukan, belum banyak informasi mengenai sikap spesies mola ini. Meskipun demikian, mola tecta termasuk ke dalam salah satu spesies ikan yang terbesar. Ikan yang memangsa salp ini ditemukan di lautan perairan belahan bumi selatan dan merupakan spesies sunfish. Beratnya mencapai 1,87 ton dan panjangnya kira-kira mencapai 2,4 meter.

Ditemukan pada tahun 2014 di pantai bersahabat Christchurch, Selandia Baru, mola tecta merupakan spesies pertama sunfish yang ditemukan dalam waktu 130 tahun. Yang membedakan dari mola lain yaitu tidak adanya gumpalan, moncong, atau benjolan. Mola tecta hingga kini gres ditemukan di Selandia Baru, Afrika Selatan, New South Wales, dan Chili.

9. Beluga Sturgeon

* sumber: hasshe.com

Beluga Sturgeon yang hidup di Rusia yaitu jenis ikan air tawar terbesar. Beratnya kira-kira 1,571 ton dan panjang berkisar 7,2 meter. Ukuran ikan beluga sturgeon terbesar yang pernah ditemukan panjangnya mencapai 6,09 meter dan beratnya lebih dari 3,175 ton. Umur ikan beluga sturgeon sanggup hingga 100 tahun dan bahkan lebih bau tanah dari itu.

Telur beluga sturgeon banyak disukai alasannya yaitu kelezatannya dan sanggup menciptakan kulit halus. Selain itu, telur beluga sturgeon merupakan jenis kaviar yang paling berharga dan langka. Tetapi, alasannya yaitu statusnya sebagai binatang yang terancam punah, di Amerika Serikat kaviar beluga sturgeon dianggap illegal. Habitat ikan ini terbatas hanya di maritim Kaspia dan Adriatik.

10. Reef Manta Ray (Manta Alfredi)

* sumber: www.atimelyperspective.com

Manta Alfredi yaitu spesies ikan terbesar ke sepuluh dan spesies ikan pari terbesar kedua yang ada hingga ketika ini. Panjang ikan ini sekitar 5,5 meter dan beratnya 1,4 ton. Umumnya, manta alfredi ditemukan di perairan maritim tropis dan subtropis tetapi tidak sanggup ditemui di perairan Pasifik Timur dan Atlantik Barat. Ukuran manta alfredi lebih kecil dari dua spesies lainnya.

Ikan ini mempunyai tubuh yang lebar dan panjang. Ekornya terlihat menyerupai cambuk. Mulutnya berbentuk persegi panjang. Terdapat sirip kecil di tubuh bab atas sementara insang terletak di area bab bawah. Dengan insang itulah manta alfredi mendapat oksigen dari air.

Gigi kecilnya yang berukuran antara 1 hingga 2 milimeter terletak di rahang bawah. Penangkapan berlebihan yang dilakukan oleh insan berdampak jelek pada kelangsungan populasi spesies ini.

Itulah kumpulan ikan-ikan terbesar yang diketahui hingga ketika ini, tetapi masih banyak spesies ikan berukuran besar lain yang belum ditemukan di danau, sungai maupun kolam. Menurutmu apakah ikan-ikan tadi sudah layak dianggap sebagai ikan terbesar di dunia? Atau kau mengetahui spesies ikan lain dengan tubuh lebih besar dari daftar di atas?

Sumber https://bacaterus.com

Share this post