iklan

✔ Ciri, Data Dan Gambar 9 Planet Dalam Tata Surya + Satelit Lengkap

Pada awalnya, terdapat sembilan planet yang tergabung dalam sistem tata surya. Kesembilan planet tersebut yaitu Merkurius, Venus, Bumi, Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus, dan Pluto. Namun, menurut keputusan Uni Astronomi Internasional, pada 25 Agustus 2006 planet Pluto dinyatakan bukan lagi sebagai anggota tata surya.
 Kesembilan planet tersebut yaitu Merkurius ✔ Ciri, Data dan Gambar 9 Planet dalam Tata Surya + Satelit Lengkap
Pengelompokan planet ada tiga macam
 Bumi sebagai pembatas
 Planet inferior yaitu planet yang terletak di dalam orbit Bumi dan matahari, yaitu planet Merkurius dan Venus.
 Planet superior yaitu planet yang terletak di luar orbit Bumi dan matahari, yaitu planet Mars, Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus, dan Pluto.

 Asteroid sebagai pembatas
 Planet dalam (inner planets) yaitu planet yang orbitnya di sebelah dalam lintasan asteroid, yaitu planet Merkurius, Venus, Bumi, dan Mars.
 Planet luar (outer planets) yaitu planet yang orbitnya di sebelah luar lintasan asteroid, yaitu Jupiter, Saturnus, Uranus, Neptunus, dan Pluto.

 Ukuran dan komposisi materi penyusunnya
 Planet kebumian (terrestrial planets) yaitu planet yang ukuran dan komposisi penyusunnya menyerupai dengan Bumi, yaitu Merkurius, Venus, Bumi, Mars, dan Pluto.
 Planet jovian atau planet raksasa (mayor planets) yaitu planet yang ukurannya besar dan komposisi penyusunnya menyerupai Jupiter berupa gas hidrogen dan sebagian besar es, yaitu Jupiter, Saturnus, Uranus, dan Neptunus.

Ciri-Ciri Planet Secara Umum
Planet tidak mempunyai cahaya sendiri.
 Planet tidak berkelap-kelip.
 Dengan pemberian teropong, planet terlihat menyerupai cakram yang bersinar.
 Lintasan planet berbentuk elips.
 Orbit planet mengelilingi matahari dengan arah yang sama.
 Kebanyakan planet mempunyai satelit.

Nah, pada kesempatan kali ini kita akan mempelajari ciri-ciri atau karakteristik kedelapan planet dalam sistem tata surya plus mantan planet yaitu pluto lengkap dengan gambar dan data satelitnya. So, silahkan kalian simak baik-baik klarifikasi berikut ini. Selamat berguru dan agar bisa paham.
1. Planet Merkurius
Merkurius merupakan planet terdekat dengan Matahari. Kedekatan ini menjadikan suhu di Merkurius sangat panas. Panas siang hari di Merkurius sangat tinggi, konon bisa melelehkan timah yang melapisi kaleng. Jarak antara Matahari dengan Merkurius kurang lebih 57 juta km. Sedangkan jarak dengan Bumi sekitar 92 juta km. Ukurannya hanya 27% dari ukuran Bumi.

Merkurius mengelilingi matahari (revolusi) memerlukan waktu 88 hari, sedangkan rotasinya memerlukan waktu 59 hari. Planet tersebut begitu lambat berputar sehingga satu hari hampir sama lamanya dengan satu tahun di Bumi.
 Kesembilan planet tersebut yaitu Merkurius ✔ Ciri, Data dan Gambar 9 Planet dalam Tata Surya + Satelit Lengkap
Secara umum, ciri-ciri atau karakteristik planet Merkurius yaitu sebagai berikut.
Sukar diselidiki lantaran letaknya akrab ke matahari;
Rotasinya 59 hari
Di permukaannya kadangkadang tampak noda-noda kabur yang berubah-ubah, mungkin saja awan debu
Temperaturnya 400oC pada penggalan permukaan yang disinari matahari, sedangkan pada penggalan yang tidak disinari matahari tempertaturnya -200oC
Merkurius tidak mempunyai atmosfer, tidak ada kehidupan, tidak mempunyai benda pengiring (satelit alam)
Revolusinya (peredaran mengelilingi matahari) 88 hari

2. Planet Venus
Planet terdekat kedua dari Matahari yaitu Venus. Salah satu yang khas dari planet ini yaitu adanya awan tebal yang menyelimutinya. Awan itu menciptakan cahaya Matahari terpantulkan. Akibatnya, Venus menjadi planet yang paling terang. Cahayanya akan tampak pada waktu Matahari terbit dan tenggelam. Oleh karenanya, planet ini sering disebut sebagai Bintang Fajar atau Bintang Senja.

Venus juga merupakan planet yang paling akrab dengan Bumi. Jarak Venus dengan matahari sekitar 108 juta kilometer. Satu tahun di Venus sama dengan 225 hari di Bumi. Sedangkan satu hari di sana sama dengan 243 hari di Bumi. Dengan demikian, masa revolusinya lebih cepat dibandingkan masa rotasinya.
 Kesembilan planet tersebut yaitu Merkurius ✔ Ciri, Data dan Gambar 9 Planet dalam Tata Surya + Satelit Lengkap
Secara umum, ciri-ciri atau karakteristik planet Venus yaitu sebagai berikut.
Atmosfernya tebal lantaran banyak awan debu yang menyelimutinya sehingga sulit diselidiki
Albedo (sifat warna putih) yang besar, disebabkan lantaran banyaknya awan
Di dalam atmosfer ditemukan gas asam arang yang besar dan belum ditemukan uap air
Ukuran Venus sebesar bumi
Satu tahun di Venus sama dengan 225 hari di bumi
Temperatur siang hari 100oC, temperatur lapisan awan di malam hari 23oC, jadi tidak ada makhluk di sana
Rotasinya (perputaran pada poros atau sumbunya) berlawanan dengan planet lain), lamanya 244 hari;
Revolusinya, yaitu 224,7 hari.

3. Planet Bumi
Kamu niscaya yakin Bumilah satu-satunya planet yang paling kau kenal. Ya, lantaran kau tinggal di Bumi. Apakah hanya di Bumi yang ada kehidupan menyerupai kita? Jagat raya memang sangat luas, Bumi hanyalah sebagian kecil darinya. Jika melihat kenyataan ini, mungkin saja masih ada kehidupan lain di jagat raya, tetapi untuk lingkup Tata Surya hanya Bumilah yang diyakini mempunyai kehidupan yang sangat berkembang.
 Kesembilan planet tersebut yaitu Merkurius ✔ Ciri, Data dan Gambar 9 Planet dalam Tata Surya + Satelit Lengkap
Bumi menyerupai planet yang lain, tidak mempunyai cahaya. Bumi pun mempunyai satelit menyerupai planet lainnya. Bulan sebagai satelit alami Bumi, mempunyai gerakan mengelilingi Bumi dengan waktu putaran 29,5 hari. Bumi mempunyai masa rotasi sekitar 23 jam 56 menit dan mempunyai masa revolusi sekitar 365 hari 6 jam. Bentuk bumi bundar dan pepat di kedua kutubnya. Lingkaran paling besar yaitu lingkaran equator. Adapun hasil pengukuran Hayford (1909) diperoleh data sebagai berikut:

Jari-jari equator
: 6.378,38 km (3.963,34 mil)
Jari-jari kutub
: 6.356,90 km (3.949,99 mil)
Eliptitas (pemepatan)
: 1/297 = a-b/a
Keliling equator
: 40.974,30 km (24.901,7 mil)
Keliling meridian
: 40.007,19 km (24.860 mil)
1o meridian akrab ekuator
: 111,0417 km (69 mil)
1o pada equator
: 111, 5589 km (68,7 mil)
1o meridian melalui kutub
: 111,6966 km (69,407 mil)
Luas permukaan bumi
: 510.100.500 km2 (196.950.000 mil)
Rotasi bumi
: 24 jam (23 jam 56 menit)
1 mil
= 1.60934 km
1 km
= 0,621mil
1m
= 39,37 inch = 3,2808 kaki
1 kaki
= 0,3048 m

Dalam revolusinya (peredaran bumi mengelilingi matahari), sumbu miring 66,5o
Revolusinya yaitu 1 tahun (3651/4 hari) atau 365 hari 6 jam 910”
BJ (Berat Jenis) yaitu 5,25
Temperatur rata-rata yaitu 10oC
Mempunyai satelit 1 (satu), yaitu bulan
Keliling bumi 40.000 km, untuk satu kali putaran diharapkan 24 jam dengan kecepatan di equator = 40.000/24 = 1,667 km/jam
Umur bumi yaitu 3.000.000.000 - 5.000.000.000 tahun (3-5 milyar tahun)
Air panas yang ada di perut bumi disebut air juvenil (air yang belum pernah keluar dari perut bumi), nantinya akan keluar sebagai pengganti air bahari jikalau habis

Seperti diketahui bahwa bumi melaksanakan rotasi. Adapun akhir rotasi tersebut yaitu sebagai berikut.
 Peredaran semu harian benda langit, yaitu semua benda langit seakan-akan beredar mengedari bumi, terbit di timur dan terbenam di barat.
 Peristiwa siang malam, yaitu terjadinya siang malam : 12 jam siang dan 12 jam malam.
 Perbedaan waktu, yaitu tiap-tiap tempat dengan garis meridian yang berbeda, waktunya pun berbeda:
Tiap 1o jarak dua garis meridian yang berurutan, waktunya berbeda 4 menit atau tiap 15o berbeda 1 jam
Satu kali putaran lingkaran dalam waktu 24 jam
Sehingga 360o/24 = 15o, berarti setiap 15o beda waktunya 1 jam
Tiap 1o = 60/15o = 4 menit

Zona waktu berpangkal pada meridian utama atau prime meridian (meridian 0o) yang disebut GMT (Greenwich Mean Time). Indonesia teletak pada 95oBT  141oBT dibagi menjadi 3 tempat waktu, yaitu:
WIB (Waktu Indonesia Barat), dengan ketentuan:
Garis patokan (tolok), yaitu 105oBT, mencakup Provinsi NAD (Nanggroe Aceh Darussalam), Sumatera Utara, Sumatera Barat, Riau, Jambi, Sumatera Selatan, Bengkulu, Lampung, Babel (Bangka Belitung) DKI Jakarta, Banten, Jawa Barat, Jawa Tengah, DIY (Daerah spesial Yogyakarta), dan Jawa Timur
Sejak Januari 1988 ditambah Kalimantan Barat dan Kalimantan Tengah
WIB = GMT + 7 jam atau 105o : 15o = 7 jam
WITA (Waktu Indonesia Tengah), dengan ketentuan:
Garis patokan (tolok), yaitu 120oBT, mencakup Provinsi Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Sulawesi Selatan, Sulawesi Tengah, Sulawesi Tenggara, Gorontalo, Sulawesi Utara, Bali, NTB (Nusa Tenggara Barat), dan NTT (Nusa Tenggara Timur)
WITA = GMT + 8 jam atau 120o : 15o = 8 jam
WIT (Waktu Indonesia Timur), dengan ketentuan:
Garis patokan (tolok), yaitu 135oBT, mencakup Provinsi Maluku, Maluku Utara, Irja (Papua), dan Papua Barat
WIT = GMT + 9 jam atau 135o : 15o = 9 jam.

4. Planet Mars

Planet Mars disebut juga Planet Merah (Red Planet). Dalam bahasa Sanskerta, Mars disebut Anggara; dalam bahasa Arab disebut Marich; dan dalam bahasa Jawa disebut Jaka Belek. Planet Mars tidak diselimuti awan sehingga sanggup dilihat dan ditemukan sejumlah noda. Setelah beredar kembali pada kedudukan semula terlihatlah penggalan permukaan Mars yang beraneka warna. Dari noda-noda itu pula sanggup diketahui bahwa rotasi Mars yaitu 24 jam 37 menit 23 detik.
 Kesembilan planet tersebut yaitu Merkurius ✔ Ciri, Data dan Gambar 9 Planet dalam Tata Surya + Satelit Lengkap
Adapun para astronom peneliti Mars, yaitu sebagai berikut.
Giovanni Schiaparelli (1835-1910)
Giovanni yaitu astronom Italia. Pada tahun1877, ia memetakan Mars secara teliti. Ia menemukan bidang-bidang hitam pada permukaan Mars dengan garis-garis hitam yang disebutnya canalo (kanal = terusan). Canalo ini jumlahnya banyak, panjangnya beratus-ratus kilometer, dan lebarnya 2-3 kilometer. Hal tersebut dibenarkan oleh Lowel (astronom Amerika) yang membangun observatorium peneropong bintang “Lowel Observatory” untuk memeriksa Mars.

Menurut Lowel, di Mars terdapat terusan-terusan Mars (Martian Canals) yang mengalirkan air pada isu terkini semi dari utara ke selatan dan di isu terkini gugur dari selatan ke utara. Setelah diadakan pengamatan dengan teropong yang baik, semula yang terlihat menyerupai garis-garis panjang, ternyata hanya titik-titik yang sangat banyak. Dengan teropong kecil, titik-titik itu berimpit menjadi garis. Jadi, Giovanni Schiaparelli telah menciptakan kesalahan dalam melihat dan menciptakan penafsiran.

Coblentz dan Lampland (1922)
Ia mengadakan pengukuran dan pembagian temperatur di permukaan Mars (M. Ratim. 1982).
1.
Temperatur di tengah-tengah permukaan Mars, yaitu:

Tanggal 25 Juli 1924 adalah 21oC

Akhir bulan Juli 1924 yaitu -9oC

Tanggal 25 Agustus 1924 yaitu +15oC

Temperatur pagi hari pada sisi timur turun dari 21oC pada tanggal 1 Agustus sampai 77oC

Tanggal 12 September 1924, temperatur malam di sisi barat yaitu 0oC
2.
Temperatur di Kutub Utara Mars dan sekitarnya, di isu terkini cuek yaitu -100oC, sehingga menimbulkan perubahan temperatur harian dan tahunannya sangat besar
3.
Temperatur di akrab khatulistiwa Mars, pada isu terkini panas, yaitu:

Temperatur pukul 12.00 (siang) yaitu 25oC

Temperatur pukul 17.00 yaitu 0oC

Temperatur pukul 24.00 yaitu 60oC

Temperatur pukul 07.00 (pagi) yaitu -30oC.

Planet Mars dilihat dengan teleskop yang kuat, tampak 2 buah satelit yang mengiringinya, yaitu Deimos dan Phobos. Jarak Mars dengan matahari yaitu 228 juta km (1,5 SA). Garis tengah Mars yaitu 6.800 km (lebih pendek dari garis tengah bumi, yaitu 12.800 km). Rotasi Mars selama 24 jam 37 menit 23 detik. Revolusinya (peredaran Mars mengelilingi matahari) satu kali beredar, yaitu 1,88 tahun (hampir 23 bulan atau 687 hari).

Satelit Phobos terlihat menyerupai terbit di barat dan terbenam di timur, lantaran revolusi Phobos (peredaran mengelilingi Mars) lebih lambat dibandingkan revolusi Mars mengelilingi matahari. Tanah Mars tandus, terdiri dari batu-batuan serta bukit pasir merah jingga. Lembah raksasa di Mars lebih besar dan dalam dibandingkan dengan Lembah Grand Canyon of Colorado di Amerika Serikat. Olympus Mons, sebagai gunung berapi terbesar di Mars (2 1/2 kali lebih tinggi dari Mount Everest di bumi). Sementara Mount Everest, puncak tertinggi di bumi tingginya yaitu 8.800 meter di atas permukaan laut.

5. Planet Jupiter
Yupiter yaitu planet terbesar yang ada di dalam Tata Surya. Jika kita bayangkan Yupiter sebagai wadah, maka ia bisa menampung sebanyak 1310 planet seukuran Bumi. Tetapi tidak sebanding dengan besarnya, berat Yupiter hanya dua setengah kali Bumi. Planet ini lembek, permukaannya hanya berupa gas helium dan hidrogen cair yang terbungkus awan yang bergerak. Keunikan lain yang dimiliki Yupiter, yaitu rotasi yang paling cepat, hanya membutuhkan 10 jam. Sedangkan masa revolusinya membutuhkan waktu yang sangat lama, yaitu 12 tahun.
 Kesembilan planet tersebut yaitu Merkurius ✔ Ciri, Data dan Gambar 9 Planet dalam Tata Surya + Satelit Lengkap
Planet Yupiter disebut juga Planet Raksasa (The Giant Planet). Dalam bahasa Sanskerta, Yupiter disebut Wrespati dan dalam bahasa Arab disebut Mustari. Ciri-ciri planet Yupiter yaitu sebagai berikut:
Jarak Yupiter ke matahari ±778 juta km
Garis tengahnya yaitu 142.600 km
Rotasinya yaitu 9 jam 50 menit
Revolusinya yaitu 11,9 tahun (±12 tahun bumi)
Yupiter terdiri dari cairan hidrogen, amoniak, helium dan methan (BJ = 1,33, sedangkan BJ air = 1)
Yupiter mempunyai atmosfer, tetapi gerakannya sangat lambat dibuktikan dengan adanya noda-noda pada Yupiter yang kelihatan tetap, tidak berpindah tempat
Atmosfer terbentuk dari zat amoniak dan methan
Formasi-formasi awan yang tampak pada ban ekuatornya terdiri dari gas-gas yang berkondensi (mengental atau mengembung)
Terdapat zat air, zat arang, dan zat lemas yang sanggup bersenyawa sehingga menjadi methan dan amoniak lantaran temperatur yang amat rendah (-140oC)
Diameter Yupiter yaitu 11x diameter bumi
Permukaannya yaitu 120x luas bumi
Tak ada kehidupan lantaran atmosfernya bertemperatur -140oC
Yupiter mempunyai 14 satelit

6. Planet Saturnus
Planet keenam dalam Tata Surya mempunyai keunikan, dikelilingi dengan cincin yang terbentuk dari potongan jutaan es. Jarak Saturnus dengan Matahari sekitar 1,4 miliar kilo meter. Masa revolusinya sekitar 30 tahun, sedangkan masa rotasinya sekitar 10,5 jam. Planet ini mempunyai sifat menyerupai Yupiter, keduanya berputar begitu cepat sehingga dianggap sebagai planet yang paling berangin. Kecepatan anginnya lebih dari 10 kecepatan angin Hurricane di Bumi.
 Kesembilan planet tersebut yaitu Merkurius ✔ Ciri, Data dan Gambar 9 Planet dalam Tata Surya + Satelit Lengkap
Saturnus yaitu planet yang sangat menarik perhatian lantaran mempunyai cincin 3 buah yang sifatnya konsentris. Dari ketiga cincin tersebut yang paling terang yaitu yang ada di tengah, sedangkan cincin penggalan dalam sangat tipis. Dalam bahasa Sanskerta, Saturnus disebut Syanaliscara, sedangkan dalam bahasa Arab disebut Zuhal. Ciri-ciri lain dari planet Saturnus yaitu sebagai berikut:
Pada kutubnya memipih setengah dari jari-jarinya
Kecepatan rotasinya yaitu 10 jam 14 menit
Revolusinya yaitu 29,5 tahun
Sumbunya berdiri dengan sudut 60o pada bidang peredaran tahunannya (sumbu bumi 661/2o)
Cincin-cincin konsentris yang mengelilinginya ditemukan oleh Huygens
Cincin-cincin itu terdiri dari bulan yang amat kecil dan beredar secara konsentris dengan kecepatan 15-20 km/detik, berisikan butir-butir yang berbedabeda besarnya, mulai dari butir-butir sebesar debu hingga bongkah-bongkah berpuluh ton
Sekali setiap tahun cincin itu menghilang dari mata peninjau (tahun 1921)
Saturnus mempunyai 17 satelit yang besar-besar, menyerupai Titan (terbesar), bahkan hasil pengamatan Voyager I dan II (1981), Saturnus mempunyai 22 satelit
Temperatur di permukaan Saturnus yaitu -150oC
Jarak rata-rata dari matahari yaitu 1.427 juta km
Garis tengahnya yaitu 120-200 km
Berat jenisnya yaitu 0,75 (berat jenis air = 1)
Massanya ± 95x massa bumi

7. Planet Uranus
Uranus ditemukan oleh William Herschel pada tahun 1782 dengan pemberian teleskop di kebun belakang rumahnya di Bath, Inggris. Planet ini merupakan salah satu planet yang jauh dari Matahari. Terdiri atas gas utama yang berupa hidrogen, metana, dan helium, serta mengandung es. Keadaan ini menciptakan Uranus cuek dan beku. Seperti halnya Saturnus, Uranus juga mempunyai cincin. Cincin Uranus tipis dan hingga dikala ini telah ditemukan sembilan lapis cincin Uranus.

Keunikan lain juga dimiliki oleh planet ini, rotasinya yang berlawanan dengan arah rotasi Bumi menciptakan salah satu sisinya menyerupai sebuah gasing yang rebah. Masa revolusi Saturnus sekitar 84 tahun dan masa rotasinya sekitar 11 jam. Akibatnya satu sisi planet terus-menerus mengalami siang selama 42 tahun, sedangkan sisi yang lain terus-menerus mengalami malam selama 42 tahun. Bayangkan, apakah kau bisa hidup di planet menyerupai ini?
 Kesembilan planet tersebut yaitu Merkurius ✔ Ciri, Data dan Gambar 9 Planet dalam Tata Surya + Satelit Lengkap
Ciri-ciri planet Uranus yaitu sebagai berikut:
Jarak Uranus ke matahari yaitu 2.870 juta km
Setahun di Uranus sama dengan 48 tahun di bumi
Satu hari di Uranus hanya 11 jam di bumi
Planet Uranus sumber rotasinya satu bidang dengan bidang revolusinya sehingga di Uranus tidak ada tempat yang tidak menerima sinar matahari, menyerupai di planet lain; tempat Kutub Uranus akan mendapatkan sinar matahari, lantaran kutubnya (ujung sumbunya) menghadap searah dengan matahari; namun, lantaran jaraknya jauh dari matahari, di kutubnya mendapatkan panas dengan temperatur tetap rendah, yaitu 185oC)
Garis tengahnya yaitu 49.000 km
Rotasinya yaitu 10 jam 49 menit
Revolusinya yaitu 84 tahun
Berat jenisnya yaitu 1,26 (BJ air = 1)
Massa planet ini yaitu 14,6x massa bumi
Di khatulistiwa, sinar matahari jatuh tidak tegak lurus menyerupai di bumi, tetapi dengan sudut lancip sehingga siang hari lamanya 36.000 hari Uranus, begitu pula malamnya
Mempunyai 5 buah satelit, yaitu Miranda, Ariel, Umbriel, Titania, dan Oberon

8. Planet Neptunus
Kondisi di Neptunus tidak berbeda jauh dari Uranus, terdiri atas gas. Ukuran Neptunus juga besar, meskipun tidak sebesar Yupiter. Jika diumpamakan wadah kosong, Neptunus bisa menampung 60 planet seukuran Bumi. Satu tahun di Neptunus sama dengan 165 tahun di Bumi sedangkan satu hari di sana sekitar 16 jam di Bumi. Sejak tahun 1984, para jago telah menduga bahwa Neptunus mempunyai cincin. Dugaan ini terbukti sehabis pesawat angkasa Voyager 2 berhasil mendekati Neptunus dan memastikan bahwa Neptunus mempunyai paling tidak tiga lapis cincin.
 Kesembilan planet tersebut yaitu Merkurius ✔ Ciri, Data dan Gambar 9 Planet dalam Tata Surya + Satelit Lengkap
Planet Neptunus ditemukan tahun 1846 oleh seorang astronom Jerman, menurut perhitungan jago matematika, John Couch Adam (Inggris) dan Jean Joseph Leverrier (Perancis). Adapun ciri-ciri Neptunus yaitu sebagai berikut:
Jarak dari matahari yaitu 4,497 juta km
Garis tengahnya yaitu 50.200 km
Rotasinya yaitu 15 jam 48 menit
Revolusinya yaitu 164,8 tahun
Massa planet ini yaitu 17,2x massa bumi dan besarnya 60x besar bumi
Temperaturnya adalah 220oC
Temperaturnya adalah 220oC

9. Pluto
Sejak ditemukan oleh Clyde William Tombaugh pada 18 Februari 1930, Pluto menjadi salah satu anggota tata surya kita. Ciri-cirinya yaitu sebagai berikut:
Jarak dari matahari yaitu 5.900 juta km
Garis tengahnya yaitu 6.400 km
Rotasinya yaitu 153 jam
Revolusinya yaitu 247,7 tahun
Berat jenisnya = 5 (BJ air =1)
Massa planet ini yaitu 0,9x masa bumi
Tiap-tiap 1 m2 dari permukaan Pluto mendapatkan hanya 1/600x sinar dan panas matahari yang diterima bumi
Temperaturnya yaitu -200oC
Memiliki satu satelit, yaitu Charon

Akan tetapi, menurut penelitian para astronom dengan ditemukannya objek-objek kecil yang juga mengelilingi matahari menjadi materi perbandingan terhadap status Pluto sebagai planet. Bahkan, di antara objek-objek langit tersebut ada yang mempunyai satelit dan berukuran lebih besar dari Pluto.
 Kesembilan planet tersebut yaitu Merkurius ✔ Ciri, Data dan Gambar 9 Planet dalam Tata Surya + Satelit Lengkap
Hasilnya, pada 24 Agustus 2006, dalam sebuah pertemuan Persatuan Astronomi Internasional, 3.000 ilmuwan astronomi tetapkan untuk mengubah status Pluto menjadi planet kerdil. Pada tanggal 7 September 2006, nama Pluto diganti dengan nomor saja, yaitu 134340. Nama ini diberikan oleh Minor Planet Center (MPC), organisasi resmi yang bertanggung jawab dalam mengumpulkan data asteroid dan komet dalam tata surya kita.

Tabel Data Perbandingan Antar Planet
Nama
Planet
Jarak Rata-Rata
dari Matahari
Garis tengah
Massa terhadap Bumi
Massa Jenis
(g/cm3)
Periode
Revolusi
Period
Rotasi
Percepatan Gravitasi
(Bumi = 1)
Susunan
Atmosfer
Astronomik
Titius-Bode
Ribuan km
Bumi = 1
Merkurius
0,39
0,4
4.862
0,38
0,055
5,40
88 hari
59 hari
0,38
He
Venus
0,72
0,7
12.190
0,95
0,82
5,25
225 hari
243 hari
(retrogade)
0,91
CO2

Bumi
1,00
1,0
12.725
1,00
1,00
5,25
365,25 hari
23,9 jam
1,00
N2, O2
Mars
1,52
1,6
6.780
0,53
0,11
3,93
1,9 tahun
24,6 jam
0,38
CO2
Jupiter
5,20
5,2
142.860
11,20
318
1,33
11,9 tahun
9,8 jam
2,53
NH3, CH4
Saturnus
9,54
10,0
120.000
9,41
94,3
0,71
29,5 tahun
10,7 jam
1,07
NH3, CH4
Uranus
19,19
19,6
50.100
3,98
14,54
1,27
84 tahun
17,24 jam
(retrogade)
0,92

CH4, H2
Neptunus
30,07
38,8
48.600
3,81

17,2
1,70
164,8 tahun
15,8 jam
1,18
NH3, CH4
Pluto
39,46
77,2
2.400
0,27
0,002
1,70
248,4 tahun
6,39 hari
0,03
CH4
Keterangan: Jarak matahari  Bumi = 149,6 juta km = 1 satuan astronomik, massa Bumi = 5,98 × 1024 kg, percepatan gravitasi Bumi = 9,8 m/s2

Sumber http://blogmipa-geografi.blogspot.com

0 Response to "✔ Ciri, Data Dan Gambar 9 Planet Dalam Tata Surya + Satelit Lengkap"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel