iklan

Kunci Tanggapan Sejarah Esis Kelas X Cuilan 3

Kunci Jawaban
A.


1.      a
2.      a
3.      d
4.      b
5.      a
6.      c
7.      d
8.      b
9.      a
10.  c
11.  b
12.  c
13.  a
14.  b
15.  a
16.  a
17.  d
18.  a
19.  b
20.  a



B.
1.      Langkah penelitian sejarah pertama, pemilihan topik, kedua heuristik, ketiga verifikasi atau kritik sejarah dan keabsahan sumber, keempat interpretasi, dan kelima historiografi.
2.      Topik yang dipilih haruslah bernilai, orisinil, praktis, dan mempunyai kedekatan emosional dan kedekatan intelektual dengan peneliti. Dan bagi pemula dalam pemilihan topik yang harus diperhatikan yaitu pertanyaan dimana, siapa, kapan, dan bagaimana.
3.      Sumber sejarah adalah, materi yang dijadikan rujukan dalam penulisan sejarah. Dari materi dan menurut urutannya, sumber terdiri dari sumber primer dan sumber sekunder. Fakta sejarah yaitu olahan data yang telah di hasilkan melalui proses verifikasi dan interpretasi. Bukti sejarah adalah, peninggalan sebuah insiden atau insiden yang sanggup berbentuk tertulis atau tidak tertulis.
4.      Kesalahan dalam pemilihan topik adalah, pertama kesalahan baconian yang menganggap tanpa teori, konsep, ide, paradigma, praduga, hipotesis, atau generalisasi penelitian tetap sanggup dilaksanakan. Kedua kesalahan terlalu banyak pertanyaan, dalam penelitian sejarah ada beberapa hal yang dihentikan ditanyakan sekaligus hal ini akan membuyarkan fokus dalam penelitian. Ketiga kesalahan pertanyaan yang bersifat dikotomi, bahwa seorang peneliti sejarah dihentikan berpikir bahawa hanya ada dua plikihan yaitu hitam dan putih.
5.      Yang diperhatikan dalam mengusut otensitas sumber adalah,
-          kesesuaian tanggal dengan isi dokumen.
-          menyelidiki tinta yang digunakan apakah komposisi kimia tinta anakronistis.
-          mengidentifikasi pengarang dan goresan pena tangan, tanda tangan, material, dan jenis abjad yang digunakan.
-          menyelidiki apakah dalam dokumen tersebut ada langgam bahasa yang tidak anakronistis.
-          menyelidiki apakah acuan insiden dengan tanggal didokumen bersifat anakronistis.
6.      Jenis sejarah, a. Sejarah ekonomi, merupakan studio wacana perjuangan insan untuk meyediakan batang dan jasa. b. Sejarah politik, sebuah studi wacana acara politik atau kenegaraan suatu negara. c. Sejarah sosial, ilmu yang meneliti masyarakat secara total dan global dengan tema sosial yang membawa perubahan pada kurun waktu tertentu.d. Sejarah kebudayaan, sejarah kebudayaan merupakan pendahulu dari bermacam penulisan sejarah.
7.      Kesalahan dalam melaksanakan interpretasi
-       kesalahan membedakan alasan, sebab, kondisi, dan motivasi. Karena keempat hal ini mempunyai perbedaan makana yang tipis.
-       kesalahan pos hoc, proper hoc. Setelah ini maka ini. Kesalahan ini terjadi saat sejarawan mengambarkan bahwa insiden A lebih dulu dari insiden B.
-       Kesalahan reduksionisme. Kesalahan ini sanggup dihindari dengan menyederhanakan gejala-gejala yang bersama-sama kompleks.
-       kesalahan pluralisme yang berlebihan. Kesalahan ini muncul saat sejarawan mencoba menghindari reduksionisme.
8.      Prinsip dasar penelitian sejarah ekspresi yaitu metode wawancara. Metode ini sudah dikenal semenjak lama, semenjak zaman romawi, Herodotus telah memakai teknik ini. İa mengajukan pertanyaan silang kepada narasumber wacana suatu insiden sejarah.
9.      Hubungan antara insiden sejarah dengan peninggalan yaitu setiap insiden sejarah terjadi niscaya meninggalkan benda-benda yang mengingatkan orang wacana insiden tersebut. Peninggalan tersebut menjadi bukti sejarah yang disebut sebagai benda peninggalan sejarah. Selain meninggalkan benda-benda bersejarah, suatu insiden sanggup pula di kenang dan di abadikan dalam sebuah monumen peringatan bersejarah, biasanya monumen ini dibangun untuk memberikan pesan dan makna dari insiden sejarah tersebut.

10.  Sejarah ekspresi sanggup digunakan sebagai metode, sumber sejarah, dan peluang untuk membuatkan substansi dari penulisan sejarah. Sebagai metode, sejarah ekspresi dengan terang dan sempurna melukiskan insiden sejarah yang terjadi. Sejarah ekspresi juga sanggup dengan cermat menggambarkan kandungan emosional penutur sejarah. Sebagai sumber, sejarah ekspresi menyediakan sumber untuk penelitian sejarah dalam bentuk tape atau transkrip. Sebagai peluang, sejarah ekspresi sanggup membuatkan substansi penulisan sejarah. 

Sumber http://vostfourth.blogspot.com

0 Response to "Kunci Tanggapan Sejarah Esis Kelas X Cuilan 3"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Tengah Artikel 2

Iklan Bawah Artikel