2 Metode Dan Cara Menghitung Indeks Harga Lengkap Beserta Contohnya
Setelah kau mengetahui pengertian indeks harga maka pembahasan kali ini akan membahas mengenai cara menghitung indeks harga dengan metode agregatif sederhana, cara menghitung indeks harga dengan metode rata-rata relatif harga, metode perhitungan indeks harga dengan metode tidak tertimbang, metode perhitungan indeks harga dengan metode tertimbang, cara menghitung indeks harga dengan Metode Laspeyres dan cara menghitung indeks harga dengan Metode Paasche.
Secara garis besar, ada dua metode penghitungan indeks harga, yakni metode tidak tertimbang dan metode tertimbang
Contoh :
Diketahui harga rata-rata 6 macam barang kebutuhan pokok yaitu sebagai berikut :
Jika tahun 2009 dijadikan sebagai tahun dasar maka dengan memakai metode agregatif sederhana, indeks harga tahun 2010 sanggup dihitung sebagai berikut :
Indeks Harga Tahun 2010
Dari perhitungan di atas, maka sanggup disimpulkan bahwa harga-harga dalam kelompok barang tersebut mengalami kenaikan sebesar 8,36% (108,36 – 100) pada tahun 2010 dibandingkan tahun sebelumnya (Tahun 2009)
Itu berarti metode tertimbang tidak menyamaratakan kedudukan tiap barang. Metode tertimbang merupakan jalan keluar dari metode tidak tertimbang yang mempunyai kelemahan.
Kelemahan metode tidak tertimbang yaitu semua barang dianggap sama penting, padahal tiap barang mempunyai karakteristik yang berbeda.
Ada 2 jenis yaitu :
Keterangan :
dari perhitungan ini sanggup disimpulkan bahwa harga-harga barang dalam kelompok barang tersebut mengalami kenaikan sebesar 18,75% (118,75 – 100) dibandingkan tahun sebelumnya.
Indeks harga Paasche dirumuskan sebagai berikut:
Paasche dirumuskan sebagai berikut:
Dari perhitungan ini sanggup disimpulkan bahwa harga-harga barang dalam kelompok barang tersebut mengalami kenaikan sebesar 18,80% (118,80 – 100) pada tahun 2011 dibandingkan tahun sebelumnya (Tahun 2010).
Sumber http://pelajaranipadanips13.blogspot.com
MetodePenghitungan Indeks Harga
Secara garis besar, ada dua metode penghitungan indeks harga, yakni metode tidak tertimbang dan metode tertimbang
Merode Tidak Tertimbang
Metode tidak tertimbang adalah metode yang tidak memakai faktor penimbang dalam menghitung indeks harga.Karena tidak menggunakanfaktor penimbang maka semua barang dianggap sama penting. Ada duajenis metode tidak tertimbang, yaitu:
a. Metode agregatif sederhana
Yang dirumuskan sebagai berikut:Contoh :
Diketahui harga rata-rata 6 macam barang kebutuhan pokok yaitu sebagai berikut :
Jika tahun 2009 dijadikan sebagai tahun dasar maka dengan memakai metode agregatif sederhana, indeks harga tahun 2010 sanggup dihitung sebagai berikut :
Indeks Harga Tahun 2010
Dari perhitungan di atas, maka sanggup disimpulkan bahwa harga-harga dalam kelompok barang tersebut mengalami kenaikan sebesar 8,36% (108,36 – 100) pada tahun 2010 dibandingkan tahun sebelumnya (Tahun 2009)
b. Metode Rata-rata relatif harga
Metode tertimbang
Metode tertimbang adalah metode yang memakai faktor penimbang dalam menghitung indeks harga.Faktor penimbang yaitu faktor yang dipakai untuk membedakan pentingnya suatu barang terhadap barang-barang yang lain.
Itu berarti metode tertimbang tidak menyamaratakan kedudukan tiap barang. Metode tertimbang merupakan jalan keluar dari metode tidak tertimbang yang mempunyai kelemahan.
Kelemahan metode tidak tertimbang yaitu semua barang dianggap sama penting, padahal tiap barang mempunyai karakteristik yang berbeda.
Ada 2 jenis yaitu :
a. Metode Laspeyres
Metode ini dibentuk oleh Laspeyres. Metode Laspeyres adalah metode tertimbang yang memakai kuantitas (jumlah) pada tahun dasar (Qo) sebagai faktor penimbang. Paasche dirumuskan sebagai berikut:Keterangan :
dari perhitungan ini sanggup disimpulkan bahwa harga-harga barang dalam kelompok barang tersebut mengalami kenaikan sebesar 18,75% (118,75 – 100) dibandingkan tahun sebelumnya.
b. Metode Paasche
Metode ini dikemukakan oleh Paasche. Metode Paasche yaitu metode tertimbang yang memakai kuantitas (jumlah) pada tahun yang dihitung indeks harganya (Qn) sebagai faktor penimbang.Indeks harga Paasche dirumuskan sebagai berikut:
Paasche dirumuskan sebagai berikut:
Dari perhitungan ini sanggup disimpulkan bahwa harga-harga barang dalam kelompok barang tersebut mengalami kenaikan sebesar 18,80% (118,80 – 100) pada tahun 2011 dibandingkan tahun sebelumnya (Tahun 2010).
0 Response to "2 Metode Dan Cara Menghitung Indeks Harga Lengkap Beserta Contohnya"
Posting Komentar